伊斯兰教法在东亚齐的实施:亚齐人的观点

A. Manan, Cut Intan Salasiyah
{"title":"伊斯兰教法在东亚齐的实施:亚齐人的观点","authors":"A. Manan, Cut Intan Salasiyah","doi":"10.30821/jcims.v6i2.11615","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: This research studied the recent implementation of sharia in the district of East Aceh by employing a qualitative approach with ethnographic methods. This research focused on sociological interpretations of the data gathered through the processes of observation of social interactions that reflected demographic patterns of daily intercourse, events, and traditions. The results showed that the implementation of sharia laws triggered pros and cons within society in East Aceh. Some people argued that the government did not put maximum effort into the implementation. Many other people, however, experienced positive changes in their life due to the implementation of sharia. There are still many challenges such as weakness of faith and social activities that are now forbidden there plus different understandings of sharia law still exist. Co-operation between the governments, scholars, and the people, in particular opinion leaders will be the key to continue successful implementation.Keywords: East Aceh, The Holy Qur’an and al-Hadîts, People’s Perspectives, Islamic laws Abstrak: Penelitian ini mengkaji implementasi pelaksanaan syariat Islam di Kabupaten Aceh Timur menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi. Penelitian ini berfokus pada interpretasi sosiologis dari data yang dikumpulkan melalui proses pengamatan interaksi sosial yang mencerminkan pola demografis hubungan sehari-hari, peristiwa, dan tradisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan hukum syariah memicu pro dan kontra di kalangan masyarakat di Aceh Timur. Sebagian kalangan menilai pemerintah kurang maksimal dalam pelaksanaannya. Namun, banyak orang lain mengalami perubahan positif dalam hidup mereka karena penerapan syariah. Masih banyak tantangan seperti lemahnya iman dan aktivitas sosial yang sekarang dilarang di sana ditambah pemahaman yang berbeda tentang hukum syariah masih ada. Kerja sama antara pemerintah, cendekiawan, dan masyarakat, khususnya para pemangku kebijakan akan menjadi kunci untuk melanjutkan keberhasilan implementasi hukum syariah. Kata Kunci: Aceh Timur, Al-Qur’an dan Hadist, Pandangan Masyarakat, Syariat Islam","PeriodicalId":52954,"journal":{"name":"Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"IMPLEMENTATION OF ISLAMIC SHARIA LAWS IN EAST ACEH: The Acehnese Perspectives\",\"authors\":\"A. Manan, Cut Intan Salasiyah\",\"doi\":\"10.30821/jcims.v6i2.11615\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract: This research studied the recent implementation of sharia in the district of East Aceh by employing a qualitative approach with ethnographic methods. This research focused on sociological interpretations of the data gathered through the processes of observation of social interactions that reflected demographic patterns of daily intercourse, events, and traditions. The results showed that the implementation of sharia laws triggered pros and cons within society in East Aceh. Some people argued that the government did not put maximum effort into the implementation. Many other people, however, experienced positive changes in their life due to the implementation of sharia. There are still many challenges such as weakness of faith and social activities that are now forbidden there plus different understandings of sharia law still exist. Co-operation between the governments, scholars, and the people, in particular opinion leaders will be the key to continue successful implementation.Keywords: East Aceh, The Holy Qur’an and al-Hadîts, People’s Perspectives, Islamic laws Abstrak: Penelitian ini mengkaji implementasi pelaksanaan syariat Islam di Kabupaten Aceh Timur menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi. Penelitian ini berfokus pada interpretasi sosiologis dari data yang dikumpulkan melalui proses pengamatan interaksi sosial yang mencerminkan pola demografis hubungan sehari-hari, peristiwa, dan tradisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan hukum syariah memicu pro dan kontra di kalangan masyarakat di Aceh Timur. Sebagian kalangan menilai pemerintah kurang maksimal dalam pelaksanaannya. Namun, banyak orang lain mengalami perubahan positif dalam hidup mereka karena penerapan syariah. Masih banyak tantangan seperti lemahnya iman dan aktivitas sosial yang sekarang dilarang di sana ditambah pemahaman yang berbeda tentang hukum syariah masih ada. Kerja sama antara pemerintah, cendekiawan, dan masyarakat, khususnya para pemangku kebijakan akan menjadi kunci untuk melanjutkan keberhasilan implementasi hukum syariah. Kata Kunci: Aceh Timur, Al-Qur’an dan Hadist, Pandangan Masyarakat, Syariat Islam\",\"PeriodicalId\":52954,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30821/jcims.v6i2.11615\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30821/jcims.v6i2.11615","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要:本研究采用民族志方法的定性方法研究了最近在东亚齐地区实施伊斯兰教法的情况。这项研究的重点是通过观察反映日常交往、事件和传统的人口统计模式的社会互动过程收集的数据的社会学解释。调查结果显示,伊斯兰教法的实施在东亚齐引发了社会内部的利弊。一些人认为政府没有尽最大的努力来实施。然而,由于伊斯兰教法的实施,许多其他人在生活中经历了积极的变化。仍然存在许多挑战,例如信仰的弱点和现在被禁止的社会活动,以及对伊斯兰教法的不同理解仍然存在。政府、学者和民众,特别是意见领袖之间的合作将是继续成功实施的关键。关键词:东亚齐,《古兰经》和《哈德教》,人民视角,伊斯兰教法摘要:Penelitian ini mengkaji implementasi pelaksanaan syariariislam di Kabupaten亚齐,Timur menggunakan pendekatan kualitatif dengan方法民族志。人口统计学、社会统计学、社会统计学、社会统计学、社会统计学、社会统计学、社会统计学、社会统计学、社会统计学等。哈西尔penelitian menunjukkan bahwa penerapan hukum伊斯兰教的记忆,在亚齐帖木儿的kontra di kalangan masyarakat。巴吉安kalangan menilai peremerintah kurang maksimal dalam pelaksanaannya。Namun, banyak orangang lain mengalami perubahan积极的dalam hidup mereka karena penerapan伊斯兰教。这是一种社会活动,这是一种社会活动,这是一种社会活动,这是一种社会活动,这是一种社会活动,这是一种社会活动。我的孩子们,我的孩子们,我的孩子们,我的孩子们,我的孩子们,我的孩子们,我的孩子们,我的孩子们,我的孩子们。Kata Kunci: Aceh Timur, al - quuran dan Hadist, Pandangan Masyarakat,伊斯兰教
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
IMPLEMENTATION OF ISLAMIC SHARIA LAWS IN EAST ACEH: The Acehnese Perspectives
Abstract: This research studied the recent implementation of sharia in the district of East Aceh by employing a qualitative approach with ethnographic methods. This research focused on sociological interpretations of the data gathered through the processes of observation of social interactions that reflected demographic patterns of daily intercourse, events, and traditions. The results showed that the implementation of sharia laws triggered pros and cons within society in East Aceh. Some people argued that the government did not put maximum effort into the implementation. Many other people, however, experienced positive changes in their life due to the implementation of sharia. There are still many challenges such as weakness of faith and social activities that are now forbidden there plus different understandings of sharia law still exist. Co-operation between the governments, scholars, and the people, in particular opinion leaders will be the key to continue successful implementation.Keywords: East Aceh, The Holy Qur’an and al-Hadîts, People’s Perspectives, Islamic laws Abstrak: Penelitian ini mengkaji implementasi pelaksanaan syariat Islam di Kabupaten Aceh Timur menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi. Penelitian ini berfokus pada interpretasi sosiologis dari data yang dikumpulkan melalui proses pengamatan interaksi sosial yang mencerminkan pola demografis hubungan sehari-hari, peristiwa, dan tradisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan hukum syariah memicu pro dan kontra di kalangan masyarakat di Aceh Timur. Sebagian kalangan menilai pemerintah kurang maksimal dalam pelaksanaannya. Namun, banyak orang lain mengalami perubahan positif dalam hidup mereka karena penerapan syariah. Masih banyak tantangan seperti lemahnya iman dan aktivitas sosial yang sekarang dilarang di sana ditambah pemahaman yang berbeda tentang hukum syariah masih ada. Kerja sama antara pemerintah, cendekiawan, dan masyarakat, khususnya para pemangku kebijakan akan menjadi kunci untuk melanjutkan keberhasilan implementasi hukum syariah. Kata Kunci: Aceh Timur, Al-Qur’an dan Hadist, Pandangan Masyarakat, Syariat Islam
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
10
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信