媒体素量、chilling效应和青年政治参与

Putri Limilia, I. Fuady
{"title":"媒体素量、chilling效应和青年政治参与","authors":"Putri Limilia, I. Fuady","doi":"10.24198/jkk.v9i1.31939","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Peningkatan pengguna Internet di Indonesia menjadi petanda baik bahwa akses masyarakat ke Internet semakin baik. Akan tetapi, peningkatan tersebut juga menimbulkan kekhawatiran terkait kesiapan masyarakat dalam berinteraksi di media sosial. Saat ini, media sosial tidak lagi menjadi ruang publik yang netral karena adannya penyalahgunaan oleh kelompok tertentu dengan menyebarkan berita palsu, propaganda, hate spin, dan lain-lain. Situasi ini diperparah dengan tingkat literasi media masyarakat yang rendah. Pemerintah mengeluarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) guna mengatur kegaduhan di media sosial. Namun, tindakan ini menuai banyak kritikan dari berbagai kalangan. Salah satunya terkait efek samping (berupa chilling effect) dari UU ITE yang dapat mengancam kebebasan berpendapat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh literasi media pada partisipasi politik di media sosial serta mengetahui apakah pengetahuan terkait UU ITE memoderasi pengaruh tersebut. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik sampling purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang kemudian dianalis menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat literasi media yang tinggi terutama pada kategori functional consumption, critical consumption, functional prosumer. Tidak ada perbedaan tingkat literasi media antara laki-laki dan perempuan. Peningkatan keterampilan literasi media tersebut akan diikuti oleh peningkatan partisipasi politik. Akan tetapi, pengetahuan terkait UU ITE tidak berkontribusi pada pengaruh tersebut. Selain itu, penelitian juga menemukan bahwa keterampilan critical consuming dan critical prosumer memiliki hubungan positif yang signifikan dengan partisipasi politik di media sosial.","PeriodicalId":31891,"journal":{"name":"Jurnal Kajian Komunikasi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Literasi media, chilling effect, dan partisipasi politik remaja\",\"authors\":\"Putri Limilia, I. Fuady\",\"doi\":\"10.24198/jkk.v9i1.31939\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Peningkatan pengguna Internet di Indonesia menjadi petanda baik bahwa akses masyarakat ke Internet semakin baik. Akan tetapi, peningkatan tersebut juga menimbulkan kekhawatiran terkait kesiapan masyarakat dalam berinteraksi di media sosial. Saat ini, media sosial tidak lagi menjadi ruang publik yang netral karena adannya penyalahgunaan oleh kelompok tertentu dengan menyebarkan berita palsu, propaganda, hate spin, dan lain-lain. Situasi ini diperparah dengan tingkat literasi media masyarakat yang rendah. Pemerintah mengeluarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) guna mengatur kegaduhan di media sosial. Namun, tindakan ini menuai banyak kritikan dari berbagai kalangan. Salah satunya terkait efek samping (berupa chilling effect) dari UU ITE yang dapat mengancam kebebasan berpendapat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh literasi media pada partisipasi politik di media sosial serta mengetahui apakah pengetahuan terkait UU ITE memoderasi pengaruh tersebut. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik sampling purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang kemudian dianalis menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat literasi media yang tinggi terutama pada kategori functional consumption, critical consumption, functional prosumer. Tidak ada perbedaan tingkat literasi media antara laki-laki dan perempuan. Peningkatan keterampilan literasi media tersebut akan diikuti oleh peningkatan partisipasi politik. Akan tetapi, pengetahuan terkait UU ITE tidak berkontribusi pada pengaruh tersebut. Selain itu, penelitian juga menemukan bahwa keterampilan critical consuming dan critical prosumer memiliki hubungan positif yang signifikan dengan partisipasi politik di media sosial.\",\"PeriodicalId\":31891,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kajian Komunikasi\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-06-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kajian Komunikasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24198/jkk.v9i1.31939\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kajian Komunikasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24198/jkk.v9i1.31939","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

印尼越来越多的互联网用户很好地表明,人们对互联网的访问越来越好。然而,这些增长也引起了人们对社会在社交媒体上的准备作用的担忧。目前,社交媒体不再是一个中立的公共空间,因为它试图通过传播虚假报道、宣传、仇恨仇恨等等来虐待某一群体。公众媒体的识字率较低,加剧了这一局势。政府通过了信息和电子交易法案,在社交媒体上设置混乱。然而,它受到了许多人的批评。其中一个涉及可能威胁言论自由的立法的副作用。本研究的目的是确定媒体素量对社交媒体政治参与的影响,并了解相关知识是否促成了这种影响。本研究采用采用采样方法进行调查。数据收集技术采用问卷调查技术,然后用回归分析进行分析。研究结果表明,大多数受访者的媒体识字率很高,尤其是在functional consumption、critical consumption、funcprosumer等方面。男性和女性之间的媒体素养水平没有差异。提高媒体的识字技能,然后是增加政治参与。然而,相关的知识法案并没有促成这些影响。此外,研究还发现,critical消费技能和critical prosumer与社交媒体的政治参与有着积极的联系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Literasi media, chilling effect, dan partisipasi politik remaja
Peningkatan pengguna Internet di Indonesia menjadi petanda baik bahwa akses masyarakat ke Internet semakin baik. Akan tetapi, peningkatan tersebut juga menimbulkan kekhawatiran terkait kesiapan masyarakat dalam berinteraksi di media sosial. Saat ini, media sosial tidak lagi menjadi ruang publik yang netral karena adannya penyalahgunaan oleh kelompok tertentu dengan menyebarkan berita palsu, propaganda, hate spin, dan lain-lain. Situasi ini diperparah dengan tingkat literasi media masyarakat yang rendah. Pemerintah mengeluarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) guna mengatur kegaduhan di media sosial. Namun, tindakan ini menuai banyak kritikan dari berbagai kalangan. Salah satunya terkait efek samping (berupa chilling effect) dari UU ITE yang dapat mengancam kebebasan berpendapat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh literasi media pada partisipasi politik di media sosial serta mengetahui apakah pengetahuan terkait UU ITE memoderasi pengaruh tersebut. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik sampling purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang kemudian dianalis menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat literasi media yang tinggi terutama pada kategori functional consumption, critical consumption, functional prosumer. Tidak ada perbedaan tingkat literasi media antara laki-laki dan perempuan. Peningkatan keterampilan literasi media tersebut akan diikuti oleh peningkatan partisipasi politik. Akan tetapi, pengetahuan terkait UU ITE tidak berkontribusi pada pengaruh tersebut. Selain itu, penelitian juga menemukan bahwa keterampilan critical consuming dan critical prosumer memiliki hubungan positif yang signifikan dengan partisipasi politik di media sosial.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
11
审稿时长
4 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信