{"title":"母乳喂养母亲的职业地位和母乳喂养知识","authors":"Happy Marthalena Simanungkalit","doi":"10.31965/INFOKES.VOL16.ISS2.222","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang : Air Susu Ibu (ASI) selain merupakan makanan paling baik untuk bayi, juga terbukti dapat mencegah penyakit pada bayi dan memberi manfaat bagi ibu, keluarga, dan masyarakat. Memberikan ASI selama 6 bulan dapat menyelamatkan 1,3 juta jiwa di seluruh dunia. Tahun 2016 capaian pemberian ASI eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Jekan Raya masih rendah. Tujuan Penelitian: Penelitian ini merupakan crosssectional study yang bersifat analitik Populasinya adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia 6-12 bulan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan metode Cross Sectional. Jumlah sampel yaitu sebanyak 79 responden. Adapun cara pengumpulan data dengan wawancara. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square (X2) dan Fisher Exact Test. Hasil penelitian: Variabel yang memiliki hubungan dengan pemberian ASI eksklusif yaitu pengetahuan (p=0,000). Sedangkan untuk variabel lainnya, yaitu umur (Fisher Exact Test = 0,120), pendidikan (p = 0,075) dan pekerjaan (p = 0,976) tidak menunjukkan adanya hubungan dengan pemberian ASI eksklusif. Kesimpulan: Variabel pengetahuan menunjukkan hubungan yang bermakna dengan pemberian ASI eksklusif. Variabel umur, pendidikan dan pekerjaan menunjukkan hubungan yang tidak bermakna dengan pemberian ASI eksklusif.","PeriodicalId":34064,"journal":{"name":"Jurnal Info Kesehatan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"8","resultStr":"{\"title\":\"Status Pekerjaan Dan Pengetahuan Ibu Menyusui Terhadap Pemberian ASI Eksklusif\",\"authors\":\"Happy Marthalena Simanungkalit\",\"doi\":\"10.31965/INFOKES.VOL16.ISS2.222\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang : Air Susu Ibu (ASI) selain merupakan makanan paling baik untuk bayi, juga terbukti dapat mencegah penyakit pada bayi dan memberi manfaat bagi ibu, keluarga, dan masyarakat. Memberikan ASI selama 6 bulan dapat menyelamatkan 1,3 juta jiwa di seluruh dunia. Tahun 2016 capaian pemberian ASI eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Jekan Raya masih rendah. Tujuan Penelitian: Penelitian ini merupakan crosssectional study yang bersifat analitik Populasinya adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia 6-12 bulan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan metode Cross Sectional. Jumlah sampel yaitu sebanyak 79 responden. Adapun cara pengumpulan data dengan wawancara. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square (X2) dan Fisher Exact Test. Hasil penelitian: Variabel yang memiliki hubungan dengan pemberian ASI eksklusif yaitu pengetahuan (p=0,000). Sedangkan untuk variabel lainnya, yaitu umur (Fisher Exact Test = 0,120), pendidikan (p = 0,075) dan pekerjaan (p = 0,976) tidak menunjukkan adanya hubungan dengan pemberian ASI eksklusif. Kesimpulan: Variabel pengetahuan menunjukkan hubungan yang bermakna dengan pemberian ASI eksklusif. Variabel umur, pendidikan dan pekerjaan menunjukkan hubungan yang tidak bermakna dengan pemberian ASI eksklusif.\",\"PeriodicalId\":34064,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Info Kesehatan\",\"volume\":\" \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"8\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Info Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31965/INFOKES.VOL16.ISS2.222\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Info Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31965/INFOKES.VOL16.ISS2.222","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Status Pekerjaan Dan Pengetahuan Ibu Menyusui Terhadap Pemberian ASI Eksklusif
Latar Belakang : Air Susu Ibu (ASI) selain merupakan makanan paling baik untuk bayi, juga terbukti dapat mencegah penyakit pada bayi dan memberi manfaat bagi ibu, keluarga, dan masyarakat. Memberikan ASI selama 6 bulan dapat menyelamatkan 1,3 juta jiwa di seluruh dunia. Tahun 2016 capaian pemberian ASI eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Jekan Raya masih rendah. Tujuan Penelitian: Penelitian ini merupakan crosssectional study yang bersifat analitik Populasinya adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia 6-12 bulan. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan penelitian observasional analitik dengan metode Cross Sectional. Jumlah sampel yaitu sebanyak 79 responden. Adapun cara pengumpulan data dengan wawancara. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square (X2) dan Fisher Exact Test. Hasil penelitian: Variabel yang memiliki hubungan dengan pemberian ASI eksklusif yaitu pengetahuan (p=0,000). Sedangkan untuk variabel lainnya, yaitu umur (Fisher Exact Test = 0,120), pendidikan (p = 0,075) dan pekerjaan (p = 0,976) tidak menunjukkan adanya hubungan dengan pemberian ASI eksklusif. Kesimpulan: Variabel pengetahuan menunjukkan hubungan yang bermakna dengan pemberian ASI eksklusif. Variabel umur, pendidikan dan pekerjaan menunjukkan hubungan yang tidak bermakna dengan pemberian ASI eksklusif.