IMPLEMENTASI MODEL GUIDED INQUIRY LEARNING (GIL) BERBASIS LSLC PADA MATERI HUKUM DASAR KIMIA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

Penerapan model pembelajaran pada materi kimia belum terlaksana secara optimal sesuai dengan sintaksnya sehingga berpengaruh terhadap keaktifan siswa. Untuk mengatasi hal tersebut telah dilakukan upaya untuk mengoptimalkan pelaksanaan model pembelajaran sesuai dengan sintaksnya melalui lesson study for learning community (LSLC) yaitu suatu model pembianaan profesi pendidik. Adanya komunitas belajar di LSLC yang berperan untuk meningkatkan profesionalitas guru, misalnya dalam penerapan model pembelajaran agar terlaksana secara optimal. Tujuan dari penelitian ini untuk mengungkapkan pengaruh implementasi model guided inquiry learning (GIL) berbasis LSLC pada materi hukum dasar kimia terhadap hasil belajar siswa kelas X SMAN 9 Padang. Subjek penelitian adalah siswa kelas X3 sebagai kelas eksperimen dan X4 sebagai kelas kontrol. Metode penelitian yang digunakan adalah quasiexperiment dengan rancangan pretest-posttest control group design. Instrumen penelitian berupa soal-soal pretest-posttest. Hasil nilai pretest-posttest dianalisis dengan uji n-gain, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Berdasarkan pengolahan data, rata-rata n-gain kelas eksperimen lebih tinggi dibanding kelas kontrol yaitu 0,6 > 0,3 dan disimpulkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen. Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji-t didapatkan bahwa nilai t hitung > t tabel 2,99 > 1,667 sehingga bisa disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran GIL berbasis LSLC terhadap hasil belajar siswa.