{"title":"母亲在得知子女有特殊需要时的担忧:焦点小组讨论(FGD)方法","authors":"Dian Pitaloka Priasmoro","doi":"10.32539/jks.v10i1.230","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan: Dalam penelitian difokuskan untuk mengetahui pendapat orang tua khususnya yang memiliki anak ABK, dimana diketahui bahwa ABK memiliki kebutuhan yang sangat komplek. Dan disisi lain peranan orang tua khususnya ibu dalam pengasuhan ABK menentukan.\nMetode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data dengan diskusi kelompok terarah. Jumlah partisipan yang dilibatkan dalam penelitian ini adalah 28 orang tua, dipilih dengan teknik purpossive sampling. Kriteria yang ditetapkan adalah orang tua yang memiliki ABK di SLB C Kota Blitar. Pengumpulan data penelitian dilakukan selama dua hari pada tanggal 15-16 Januari 2024, data direkam menggunakan video recording dan selanjutnya dianalisis dengan tahapan pengumpulan data, reduksi, pengelompokan, dan penyajian data.\nHasil: Hasil penelitian didapatkan 7 tema yaitu ibu khawatir terkait finansial, masa depan anak, tidak mendapatkan dukungan sosial, mengatur perasaan dan stress pribadi, gangguan keharmonisan keluarga, perlu menyesuaikan rutinitas dengan anak, dan merawat diri pribadi ibu.\nSimpulan: Karena proses adaptasi ibu dalam menerima ABK merupakan sebuah proses yang panjang maka diperlukan pemahaman dari ibu tentang bagaimana memenuhi kebutuhan ABK dan menyediakan dukungan sosial untuk membantu ibu.","PeriodicalId":121060,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Sriwijaya","volume":"30 15","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"KEKHAWATIRAN IBU SAAT MENGETAHUI ANAKNYA BERKEBUTUHAN KHUSUS: SEBUAH PENDEKATAN DISKUSI KELOMPOK TERPIMPIN (FGD)\",\"authors\":\"Dian Pitaloka Priasmoro\",\"doi\":\"10.32539/jks.v10i1.230\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan: Dalam penelitian difokuskan untuk mengetahui pendapat orang tua khususnya yang memiliki anak ABK, dimana diketahui bahwa ABK memiliki kebutuhan yang sangat komplek. Dan disisi lain peranan orang tua khususnya ibu dalam pengasuhan ABK menentukan.\\nMetode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data dengan diskusi kelompok terarah. Jumlah partisipan yang dilibatkan dalam penelitian ini adalah 28 orang tua, dipilih dengan teknik purpossive sampling. Kriteria yang ditetapkan adalah orang tua yang memiliki ABK di SLB C Kota Blitar. Pengumpulan data penelitian dilakukan selama dua hari pada tanggal 15-16 Januari 2024, data direkam menggunakan video recording dan selanjutnya dianalisis dengan tahapan pengumpulan data, reduksi, pengelompokan, dan penyajian data.\\nHasil: Hasil penelitian didapatkan 7 tema yaitu ibu khawatir terkait finansial, masa depan anak, tidak mendapatkan dukungan sosial, mengatur perasaan dan stress pribadi, gangguan keharmonisan keluarga, perlu menyesuaikan rutinitas dengan anak, dan merawat diri pribadi ibu.\\nSimpulan: Karena proses adaptasi ibu dalam menerima ABK merupakan sebuah proses yang panjang maka diperlukan pemahaman dari ibu tentang bagaimana memenuhi kebutuhan ABK dan menyediakan dukungan sosial untuk membantu ibu.\",\"PeriodicalId\":121060,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Keperawatan Sriwijaya\",\"volume\":\"30 15\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-07-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Keperawatan Sriwijaya\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32539/jks.v10i1.230\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Sriwijaya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32539/jks.v10i1.230","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KEKHAWATIRAN IBU SAAT MENGETAHUI ANAKNYA BERKEBUTUHAN KHUSUS: SEBUAH PENDEKATAN DISKUSI KELOMPOK TERPIMPIN (FGD)
Tujuan: Dalam penelitian difokuskan untuk mengetahui pendapat orang tua khususnya yang memiliki anak ABK, dimana diketahui bahwa ABK memiliki kebutuhan yang sangat komplek. Dan disisi lain peranan orang tua khususnya ibu dalam pengasuhan ABK menentukan.
Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data dengan diskusi kelompok terarah. Jumlah partisipan yang dilibatkan dalam penelitian ini adalah 28 orang tua, dipilih dengan teknik purpossive sampling. Kriteria yang ditetapkan adalah orang tua yang memiliki ABK di SLB C Kota Blitar. Pengumpulan data penelitian dilakukan selama dua hari pada tanggal 15-16 Januari 2024, data direkam menggunakan video recording dan selanjutnya dianalisis dengan tahapan pengumpulan data, reduksi, pengelompokan, dan penyajian data.
Hasil: Hasil penelitian didapatkan 7 tema yaitu ibu khawatir terkait finansial, masa depan anak, tidak mendapatkan dukungan sosial, mengatur perasaan dan stress pribadi, gangguan keharmonisan keluarga, perlu menyesuaikan rutinitas dengan anak, dan merawat diri pribadi ibu.
Simpulan: Karena proses adaptasi ibu dalam menerima ABK merupakan sebuah proses yang panjang maka diperlukan pemahaman dari ibu tentang bagaimana memenuhi kebutuhan ABK dan menyediakan dukungan sosial untuk membantu ibu.