{"title":"桑德曼 BNKP 神学院学生的消费主义生活方式","authors":"Ivaniwati Gulo, Eirene Kardiani Gulo","doi":"10.36588/hjim.v4i1.314","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saat ini dapat mempermudah manusia dalam beraktivitas, begitu juga dengan banyaknya pusat perbelanjaan. Namun, kemudahan tersebut dapat juga mempengaruhi cara pandang individu termasuk dalam membeli barang. Pergeseran pembelian yang sering terjadi ialah perilaku membeli yang awalnya untuk kebutuhan kini beralih menjadi keinginan yang disebut dengan gaya hidup konsumeris. Penelitian ini tertuju kepada beberapa mahasiswa STT BNKP Sundermann dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Tujuannya, supaya mahasiswa dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Sebab, pembelian yang sering dilakukan saat ini lebih mengikuti keinginan daripada kebutuhan. Indikator gaya hidup konsumeris yang sering dilakukan oleh beberapa mahasiswa ialah pemborosan ingin terus berbelanja, mengikuti trend, mengoleksi barang, dan kurang bersyukur. Beberapa indikator tersebut tidak mencerminkan sikap sebagai mahasiswa teologi. Gaya hidup mahasiswa teologi yang seharusnya ialah berpedoman pada keteladanan hidup Yesus Kristus, yaitu kesederhanaan. Agar kesederhanaan ini dapat dimiliki maka, mahasiswa teologi harus mengendalikan diri untuk tidak mengikuti keinginan semata. ","PeriodicalId":270442,"journal":{"name":"HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Gaya Hidup Konsumerisme di Kalangan Mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi BNKP Sundermann\",\"authors\":\"Ivaniwati Gulo, Eirene Kardiani Gulo\",\"doi\":\"10.36588/hjim.v4i1.314\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saat ini dapat mempermudah manusia dalam beraktivitas, begitu juga dengan banyaknya pusat perbelanjaan. Namun, kemudahan tersebut dapat juga mempengaruhi cara pandang individu termasuk dalam membeli barang. Pergeseran pembelian yang sering terjadi ialah perilaku membeli yang awalnya untuk kebutuhan kini beralih menjadi keinginan yang disebut dengan gaya hidup konsumeris. Penelitian ini tertuju kepada beberapa mahasiswa STT BNKP Sundermann dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Tujuannya, supaya mahasiswa dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Sebab, pembelian yang sering dilakukan saat ini lebih mengikuti keinginan daripada kebutuhan. Indikator gaya hidup konsumeris yang sering dilakukan oleh beberapa mahasiswa ialah pemborosan ingin terus berbelanja, mengikuti trend, mengoleksi barang, dan kurang bersyukur. Beberapa indikator tersebut tidak mencerminkan sikap sebagai mahasiswa teologi. Gaya hidup mahasiswa teologi yang seharusnya ialah berpedoman pada keteladanan hidup Yesus Kristus, yaitu kesederhanaan. Agar kesederhanaan ini dapat dimiliki maka, mahasiswa teologi harus mengendalikan diri untuk tidak mengikuti keinginan semata. \",\"PeriodicalId\":270442,\"journal\":{\"name\":\"HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-07-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36588/hjim.v4i1.314\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36588/hjim.v4i1.314","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Gaya Hidup Konsumerisme di Kalangan Mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi BNKP Sundermann
Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saat ini dapat mempermudah manusia dalam beraktivitas, begitu juga dengan banyaknya pusat perbelanjaan. Namun, kemudahan tersebut dapat juga mempengaruhi cara pandang individu termasuk dalam membeli barang. Pergeseran pembelian yang sering terjadi ialah perilaku membeli yang awalnya untuk kebutuhan kini beralih menjadi keinginan yang disebut dengan gaya hidup konsumeris. Penelitian ini tertuju kepada beberapa mahasiswa STT BNKP Sundermann dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Tujuannya, supaya mahasiswa dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Sebab, pembelian yang sering dilakukan saat ini lebih mengikuti keinginan daripada kebutuhan. Indikator gaya hidup konsumeris yang sering dilakukan oleh beberapa mahasiswa ialah pemborosan ingin terus berbelanja, mengikuti trend, mengoleksi barang, dan kurang bersyukur. Beberapa indikator tersebut tidak mencerminkan sikap sebagai mahasiswa teologi. Gaya hidup mahasiswa teologi yang seharusnya ialah berpedoman pada keteladanan hidup Yesus Kristus, yaitu kesederhanaan. Agar kesederhanaan ini dapat dimiliki maka, mahasiswa teologi harus mengendalikan diri untuk tidak mengikuti keinginan semata.