{"title":"analisis struktur ego tokoh brenda dalam novel love me leave me karya ida ernawati","authors":"Ulfa Hani Faturrohman, F. Faiza, E. Kurniawan","doi":"10.34128/jht.v10i1.154","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada dasarnya setiap manusia lahir dengan memiliki ciri khas masing-masing dan sudah memiliki struktur kepribadian. Kepribadian adalah bagian dari jiwa yang membangun keberadaan manusia menjadi satu kesatuan, tidak terpecah–belah dalam fungsi–fungsi. Memahami kepribadain berarti memahanmi aku, diri, self, atau memahami manusia seutuhnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan struktur kepribadian ego pada tokoh utama, Brenda pada novel Love Me Leave Me karya Ida Ernawati menggunakan teori struktur kepribadian menurut Freud(2016). Metode yang digunakan yaitu penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan psikologi sastra. Masalah yang diangkat berkaitan dengan bagaimana aspek ego pada tokoh Brenda. Sumber data yang digunakan dari teks novel Love Me Leave Me Karya Ida Ernawati (2020) melalui perkataan, pemikiran, dan perasaan tokoh utama. Penelitian ini memanfaatkan teknik baca dan catat bacaan novel sebagai metode pengumpulan data. Hasil yang disimpulkan adalah struktur kepribadian yang mendominasi tokoh utama yaitu aspek ego. Aspek ego dalam diri Brenda berperan dalam keterpurukannya yang menggambarkan Brenda menjadi sosok yang menunda kebahagiaannya sendiri. Sering kali Brenda memikirkan penyesalan dan kegelisahannya akibat keputusan yang dia pilih sendiri. Dibalik ketekunannya dalam bekerja di kantor selama bertahun–tahun dia menyimpan kesedihan yang mendalam, yang pada akhirnya berujung ke perceraian pada hubungan pernikahannya.","PeriodicalId":345659,"journal":{"name":"Jurnal Humaniora Teknologi","volume":"27 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-05-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS STRUKTUR EGO TOKOH BRENDA DALAM NOVEL LOVE ME LEAVE ME KARYA IDA ERNAWATI\",\"authors\":\"Ulfa Hani Faturrohman, F. Faiza, E. Kurniawan\",\"doi\":\"10.34128/jht.v10i1.154\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pada dasarnya setiap manusia lahir dengan memiliki ciri khas masing-masing dan sudah memiliki struktur kepribadian. Kepribadian adalah bagian dari jiwa yang membangun keberadaan manusia menjadi satu kesatuan, tidak terpecah–belah dalam fungsi–fungsi. Memahami kepribadain berarti memahanmi aku, diri, self, atau memahami manusia seutuhnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan struktur kepribadian ego pada tokoh utama, Brenda pada novel Love Me Leave Me karya Ida Ernawati menggunakan teori struktur kepribadian menurut Freud(2016). Metode yang digunakan yaitu penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan psikologi sastra. Masalah yang diangkat berkaitan dengan bagaimana aspek ego pada tokoh Brenda. Sumber data yang digunakan dari teks novel Love Me Leave Me Karya Ida Ernawati (2020) melalui perkataan, pemikiran, dan perasaan tokoh utama. Penelitian ini memanfaatkan teknik baca dan catat bacaan novel sebagai metode pengumpulan data. Hasil yang disimpulkan adalah struktur kepribadian yang mendominasi tokoh utama yaitu aspek ego. Aspek ego dalam diri Brenda berperan dalam keterpurukannya yang menggambarkan Brenda menjadi sosok yang menunda kebahagiaannya sendiri. Sering kali Brenda memikirkan penyesalan dan kegelisahannya akibat keputusan yang dia pilih sendiri. Dibalik ketekunannya dalam bekerja di kantor selama bertahun–tahun dia menyimpan kesedihan yang mendalam, yang pada akhirnya berujung ke perceraian pada hubungan pernikahannya.\",\"PeriodicalId\":345659,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Humaniora Teknologi\",\"volume\":\"27 7\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-05-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Humaniora Teknologi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34128/jht.v10i1.154\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Humaniora Teknologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34128/jht.v10i1.154","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS STRUKTUR EGO TOKOH BRENDA DALAM NOVEL LOVE ME LEAVE ME KARYA IDA ERNAWATI
Pada dasarnya setiap manusia lahir dengan memiliki ciri khas masing-masing dan sudah memiliki struktur kepribadian. Kepribadian adalah bagian dari jiwa yang membangun keberadaan manusia menjadi satu kesatuan, tidak terpecah–belah dalam fungsi–fungsi. Memahami kepribadain berarti memahanmi aku, diri, self, atau memahami manusia seutuhnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan struktur kepribadian ego pada tokoh utama, Brenda pada novel Love Me Leave Me karya Ida Ernawati menggunakan teori struktur kepribadian menurut Freud(2016). Metode yang digunakan yaitu penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan psikologi sastra. Masalah yang diangkat berkaitan dengan bagaimana aspek ego pada tokoh Brenda. Sumber data yang digunakan dari teks novel Love Me Leave Me Karya Ida Ernawati (2020) melalui perkataan, pemikiran, dan perasaan tokoh utama. Penelitian ini memanfaatkan teknik baca dan catat bacaan novel sebagai metode pengumpulan data. Hasil yang disimpulkan adalah struktur kepribadian yang mendominasi tokoh utama yaitu aspek ego. Aspek ego dalam diri Brenda berperan dalam keterpurukannya yang menggambarkan Brenda menjadi sosok yang menunda kebahagiaannya sendiri. Sering kali Brenda memikirkan penyesalan dan kegelisahannya akibat keputusan yang dia pilih sendiri. Dibalik ketekunannya dalam bekerja di kantor selama bertahun–tahun dia menyimpan kesedihan yang mendalam, yang pada akhirnya berujung ke perceraian pada hubungan pernikahannya.