Analisis Komparatif, Kinerja Keuangan, Perusahaan Subsektor, Otomotif Di, Bursa Efek, Indonesia Sebelum, Dan Saat, Kebijakan Ppnbm Pada, M. Covid-19, E. Purnamasari, Shafiera Lazuarni
{"title":"印尼证券交易所汽车子行业公司财务业绩的比较分析(19 年至 19 年期间的 Ppnbm 政策实施前和实施期间","authors":"Analisis Komparatif, Kinerja Keuangan, Perusahaan Subsektor, Otomotif Di, Bursa Efek, Indonesia Sebelum, Dan Saat, Kebijakan Ppnbm Pada, M. Covid-19, E. Purnamasari, Shafiera Lazuarni","doi":"10.35870/jemsi.v10i2.2306","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Kinerja Keuangan Perusahaan Subsektor Otomotif Di Bursa Efek Indonesia Sebelum Dan Saat Kebijakan PPnBM Pada Masa Covid-19. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 12 perusahaan Otomotif yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Data diolah dengan Uji beda untuk membandingan kebijakan PPnBM Saat dan Sebelum pandemi dengan menggunakan IBM SPSS 27. Hasil analisis uji beda Wilcoxon penelitian ini memperoleh nilai signifikan dari hasil Wilcoxon Signed Rank, Gross Profit Margin (GPM) menyatakan bahwa H0 diterima dan H1 ditolak. Untuk hasil Wilcoxon Signed Rank Test, Current Ratio (CR) hasil menyatakan bahwa H0 diterima H2 ditolak. Dan untuk hasil Uji Wilcoxon signed Rank Test, Debt To Equity Ratio (DER) menyatakan bahwa H0 di tolak dan H1 ditolak. Sedangkan Wilcoxon Signed Rank Test, Total Assets Turn Over (TATO) memperoleh nilai sebesar 0,002 < 0,5 hal ini menunjukan bahwa adanya perbandingan sebelum dan saat kebijakan PPnBM pada masa pandemi covid-19.","PeriodicalId":506387,"journal":{"name":"JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi)","volume":"102 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Komparatif Kinerja Keuangan Perusahaan Subsektor Otomotif Di Bursa Efek Indonesia Sebelum Dan Saat Kebijakan Ppnbm Pada Masa Covid-19\",\"authors\":\"Analisis Komparatif, Kinerja Keuangan, Perusahaan Subsektor, Otomotif Di, Bursa Efek, Indonesia Sebelum, Dan Saat, Kebijakan Ppnbm Pada, M. Covid-19, E. Purnamasari, Shafiera Lazuarni\",\"doi\":\"10.35870/jemsi.v10i2.2306\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Kinerja Keuangan Perusahaan Subsektor Otomotif Di Bursa Efek Indonesia Sebelum Dan Saat Kebijakan PPnBM Pada Masa Covid-19. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 12 perusahaan Otomotif yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Data diolah dengan Uji beda untuk membandingan kebijakan PPnBM Saat dan Sebelum pandemi dengan menggunakan IBM SPSS 27. Hasil analisis uji beda Wilcoxon penelitian ini memperoleh nilai signifikan dari hasil Wilcoxon Signed Rank, Gross Profit Margin (GPM) menyatakan bahwa H0 diterima dan H1 ditolak. Untuk hasil Wilcoxon Signed Rank Test, Current Ratio (CR) hasil menyatakan bahwa H0 diterima H2 ditolak. Dan untuk hasil Uji Wilcoxon signed Rank Test, Debt To Equity Ratio (DER) menyatakan bahwa H0 di tolak dan H1 ditolak. Sedangkan Wilcoxon Signed Rank Test, Total Assets Turn Over (TATO) memperoleh nilai sebesar 0,002 < 0,5 hal ini menunjukan bahwa adanya perbandingan sebelum dan saat kebijakan PPnBM pada masa pandemi covid-19.\",\"PeriodicalId\":506387,\"journal\":{\"name\":\"JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi)\",\"volume\":\"102 3\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-04-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35870/jemsi.v10i2.2306\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35870/jemsi.v10i2.2306","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
本研究旨在确定印度尼西亚证券交易所汽车子行业公司在19年至19年期间实施PPnBM政策之前和期间的财务表现。本研究使用的样本是通过目的性抽样技术获得的 12 家汽车公司。研究类型为定量研究。使用 IBM SPSS 27 对数据进行了 t 检验,以比较大流行期间和大流行之前的 PPnBM 政策。本研究的 Wilcoxon t 检验分析结果从 Wilcoxon Signed Rank 结果、毛利润率 (GPM) 中获得了显著值,表明接受 H0,拒绝 H1。在 Wilcoxon Signed Rank 检验结果中,流动比率(CR)结果表明接受 H0,拒绝 H2。就 Wilcoxon 符号秩检验结果而言,债务权益比(DER)表明 H0 被拒绝,H1 被拒绝。总资产周转率(TATO)的 Wilcoxon 符号秩检验值为 0.002 <0.5,这表明在共同-19 大流行病期间,实施 PPnBM 政策之前和期间存在比较。
Analisis Komparatif Kinerja Keuangan Perusahaan Subsektor Otomotif Di Bursa Efek Indonesia Sebelum Dan Saat Kebijakan Ppnbm Pada Masa Covid-19
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Kinerja Keuangan Perusahaan Subsektor Otomotif Di Bursa Efek Indonesia Sebelum Dan Saat Kebijakan PPnBM Pada Masa Covid-19. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 12 perusahaan Otomotif yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Data diolah dengan Uji beda untuk membandingan kebijakan PPnBM Saat dan Sebelum pandemi dengan menggunakan IBM SPSS 27. Hasil analisis uji beda Wilcoxon penelitian ini memperoleh nilai signifikan dari hasil Wilcoxon Signed Rank, Gross Profit Margin (GPM) menyatakan bahwa H0 diterima dan H1 ditolak. Untuk hasil Wilcoxon Signed Rank Test, Current Ratio (CR) hasil menyatakan bahwa H0 diterima H2 ditolak. Dan untuk hasil Uji Wilcoxon signed Rank Test, Debt To Equity Ratio (DER) menyatakan bahwa H0 di tolak dan H1 ditolak. Sedangkan Wilcoxon Signed Rank Test, Total Assets Turn Over (TATO) memperoleh nilai sebesar 0,002 < 0,5 hal ini menunjukan bahwa adanya perbandingan sebelum dan saat kebijakan PPnBM pada masa pandemi covid-19.