伊斯兰寄宿学校的阿拉伯语学习方法(Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi 案例研究)

Khairun Aini, Bela Ian Anisha
{"title":"伊斯兰寄宿学校的阿拉伯语学习方法(Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi 案例研究)","authors":"Khairun Aini, Bela Ian Anisha","doi":"10.30983/surau.v1i2.7499","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract This research aims to identify the Arabic language learning methods used at Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parbek Bukittinggi. This research uses a qualitative approach with case study and monitoring methods. The results showed similarities with other madrasahs in terms of Arabic learning methods. Arabic is considered as an important learning module in Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. Arabic language learning in this pondok can be divided into two parts, namely (1) learning Arabic nahu (nahwu and sharaf), and (2) learning Arabic Muhaddtsah. Learning Arabic grammar (nahwu and sharaf) in Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek is intended for students who have completed their education at the MTS level, because at this stage the students are considered mature enough to read, write, and translate Arabic. In addition, in the muhaddatsah (conversation) learning system in Arabic at Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi, there is one meeting a week, with an emphasis on the use of Arabic in daily conversation and special days of speaking Arabic. Each student is required to speak in Arabic on a predetermined day and place, and sanctions will be applied to students who violate these rules.AbstrakRiset ini bertujuan untuk mengidentifikasi metode pembelajaran bahasa Arab yang digunakan di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parbek Bukittinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan pemantauan. Hasil penelitian menunjukkan kesamaan dengan pondok madrasah lainnya dalam hal metode pembelajaran bahasa Arab. Bahasa Arab dianggap sebagai modul pembelajaran yang penting di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. Pembelajaran bahasa Arab di pondok ini dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu (1) pembelajaran nahu bahasa Arab (nahwu dan sharaf), dan (2) pembelajaran Muhaddtsah bahasa Arab. Pembelajaran gramatika bahasa Arab (nahwu dan sharaf) di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek ini ditujukan untuk santri yang telah menyelesaikan pendidikan di tingkat MTS, karena pada tahap ini santri dianggap sudah cukup matang untuk membaca, menulis, dan menerjemahkan bahasa Arab. Selain itu, dalam sistem pembelajaran muhaddatsah (percakapan) dalam bahasa Arab di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi, terdapat satu kali pertemuan dalam seminggu, dengan penekanan pada penggunaan bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari dan hari khusus berbicara Arab. ","PeriodicalId":518669,"journal":{"name":"SURAU : Journal of Islamic Education","volume":"343 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Metode Pembelajaran Bahasa Arab di Pondok Pesantren (Studi Kasus di Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi)\",\"authors\":\"Khairun Aini, Bela Ian Anisha\",\"doi\":\"10.30983/surau.v1i2.7499\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract This research aims to identify the Arabic language learning methods used at Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parbek Bukittinggi. This research uses a qualitative approach with case study and monitoring methods. The results showed similarities with other madrasahs in terms of Arabic learning methods. Arabic is considered as an important learning module in Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. Arabic language learning in this pondok can be divided into two parts, namely (1) learning Arabic nahu (nahwu and sharaf), and (2) learning Arabic Muhaddtsah. Learning Arabic grammar (nahwu and sharaf) in Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek is intended for students who have completed their education at the MTS level, because at this stage the students are considered mature enough to read, write, and translate Arabic. In addition, in the muhaddatsah (conversation) learning system in Arabic at Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi, there is one meeting a week, with an emphasis on the use of Arabic in daily conversation and special days of speaking Arabic. Each student is required to speak in Arabic on a predetermined day and place, and sanctions will be applied to students who violate these rules.AbstrakRiset ini bertujuan untuk mengidentifikasi metode pembelajaran bahasa Arab yang digunakan di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parbek Bukittinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan pemantauan. Hasil penelitian menunjukkan kesamaan dengan pondok madrasah lainnya dalam hal metode pembelajaran bahasa Arab. Bahasa Arab dianggap sebagai modul pembelajaran yang penting di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. Pembelajaran bahasa Arab di pondok ini dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu (1) pembelajaran nahu bahasa Arab (nahwu dan sharaf), dan (2) pembelajaran Muhaddtsah bahasa Arab. Pembelajaran gramatika bahasa Arab (nahwu dan sharaf) di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek ini ditujukan untuk santri yang telah menyelesaikan pendidikan di tingkat MTS, karena pada tahap ini santri dianggap sudah cukup matang untuk membaca, menulis, dan menerjemahkan bahasa Arab. Selain itu, dalam sistem pembelajaran muhaddatsah (percakapan) dalam bahasa Arab di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi, terdapat satu kali pertemuan dalam seminggu, dengan penekanan pada penggunaan bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari dan hari khusus berbicara Arab. \",\"PeriodicalId\":518669,\"journal\":{\"name\":\"SURAU : Journal of Islamic Education\",\"volume\":\"343 2\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-01-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"SURAU : Journal of Islamic Education\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30983/surau.v1i2.7499\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SURAU : Journal of Islamic Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30983/surau.v1i2.7499","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要 本研究旨在确定 Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parbek Bukittinggi 学校使用的阿拉伯语学习方法。本研究采用个案研究和监测方法进行定性研究。研究结果表明,该校的阿拉伯语学习方法与其他伊斯兰学校相似。阿拉伯语被视为 Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi 的重要学习模块。该学校的阿拉伯语学习可分为两个部分,即(1)学习阿拉伯语语法(nahwu 和 sharaf)和(2)学习阿拉伯语 Muhaddtsah。在苏门答腊塔瓦利布-帕拉别克学校学习阿拉伯语语法("纳乌 "和 "沙拉夫")的对象是已完成中等师范教育的学生,因为在这一阶段,学生被认为已足够成熟,能够阅读、书写和翻译阿拉伯语。此外,在 Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi 的阿拉伯语 muhaddatsah(会话)学习系统中,每周有一次会议,重点是在日常会话中使用阿拉伯语,以及在特别的日子里讲阿拉伯语。每个学生都必须在预先确定的日期和地点用阿拉伯语交谈,违反规定的学生将受到处罚。本研究采用个案研究和监测的定性方法。研究结果表明,该校的阿拉伯语学习方法与其他伊斯兰学校相似。阿拉伯语被视为 Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi 的重要学习模块。该学校的阿拉伯语学习可分为两个部分,即(1)学习阿拉伯语语法(nahwu 和 sharaf)和(2)学习阿拉伯语 Muhaddtsah。在苏门答腊塔瓦利布-帕拉别克学校学习阿拉伯语语法("纳乌 "和 "沙拉夫")的对象是已完成中等师范教育的学生,因为在这一阶段,学生被认为已足够成熟,能够阅读、书写和翻译阿拉伯语。此外,在 Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi 学校的阿拉伯语 "muhaddatsah"(会话)学习系统中,每周举行一次会议,重点是在日常会话中使用阿拉伯语,以及在特殊日子里讲阿拉伯语。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Metode Pembelajaran Bahasa Arab di Pondok Pesantren (Studi Kasus di Pondok Pesantren Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi)
Abstract This research aims to identify the Arabic language learning methods used at Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parbek Bukittinggi. This research uses a qualitative approach with case study and monitoring methods. The results showed similarities with other madrasahs in terms of Arabic learning methods. Arabic is considered as an important learning module in Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. Arabic language learning in this pondok can be divided into two parts, namely (1) learning Arabic nahu (nahwu and sharaf), and (2) learning Arabic Muhaddtsah. Learning Arabic grammar (nahwu and sharaf) in Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek is intended for students who have completed their education at the MTS level, because at this stage the students are considered mature enough to read, write, and translate Arabic. In addition, in the muhaddatsah (conversation) learning system in Arabic at Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi, there is one meeting a week, with an emphasis on the use of Arabic in daily conversation and special days of speaking Arabic. Each student is required to speak in Arabic on a predetermined day and place, and sanctions will be applied to students who violate these rules.AbstrakRiset ini bertujuan untuk mengidentifikasi metode pembelajaran bahasa Arab yang digunakan di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parbek Bukittinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan pemantauan. Hasil penelitian menunjukkan kesamaan dengan pondok madrasah lainnya dalam hal metode pembelajaran bahasa Arab. Bahasa Arab dianggap sebagai modul pembelajaran yang penting di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi. Pembelajaran bahasa Arab di pondok ini dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu (1) pembelajaran nahu bahasa Arab (nahwu dan sharaf), dan (2) pembelajaran Muhaddtsah bahasa Arab. Pembelajaran gramatika bahasa Arab (nahwu dan sharaf) di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek ini ditujukan untuk santri yang telah menyelesaikan pendidikan di tingkat MTS, karena pada tahap ini santri dianggap sudah cukup matang untuk membaca, menulis, dan menerjemahkan bahasa Arab. Selain itu, dalam sistem pembelajaran muhaddatsah (percakapan) dalam bahasa Arab di Pondok Madrasah Sumatera Thawalib Parabek Bukittinggi, terdapat satu kali pertemuan dalam seminggu, dengan penekanan pada penggunaan bahasa Arab dalam percakapan sehari-hari dan hari khusus berbicara Arab. 
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信