{"title":"资产的商业化和乡村经济的潜力","authors":"D. Prasetyono, Nuraini Kusuma Andriyani","doi":"10.37695/pkmcsr.v6i0.2236","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat desa, diarahkan untuk mendukung program pembangunan desa, yang pada dasarnya keduanya berujuan sama, diantaranya adalah untuk pembangunan ekonomi masyarakat desa. Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini, bertujuan untuk menumbuhkan dan mengarahkan pergerakan masyarakat desa dalam pembangunan perekonomian desa melalui pengembangan wisata desa. Pengembangan program pemberdayaan masyarakat ini, berpijak dari permasalahan yang dihadapi desa dalam pengembangan perekonomian desa, diantaranya adalah rendahnya kemauan dan inisiatif masyarakat untuk bergerak mengembangkan ekonomi desa, belum adanya pemanfaatan asset dan potensi desa karena kapabilitas sumberdaya manusia yang masih sangat terbatas. Dipilihnya pembangaunan sektor wisata sebagai tumpuan dalam pembangunan perekonomian desa, karena sektor wisata akan berdampak besar pada tumbuh-kembangnya sektor-sektor lain yang menjadi penyangga, hingga makin banyak membuka lapangan kerja dan serapan tenaga kerja. Intervensi yang diberikan kepada kelompok sasaran mitra adalah pengembangan kapabilitas mereka guna mengembangkan dan mengelola wisata desa, serta dan stimuli untuk pengembangan wisata desa lebih lanjut, melalui revitalisasi asset desa agar memiliki nilai komersial dengan pengadaan spot-spot wisata serta pemanfaatan event-event kegiatan desa guna menumbuhkan branding wisata desa.","PeriodicalId":119945,"journal":{"name":"Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"KOMERSIALISASI ASSET DAN POTENSI UNTUK PEREKONOMIAN DESA\",\"authors\":\"D. Prasetyono, Nuraini Kusuma Andriyani\",\"doi\":\"10.37695/pkmcsr.v6i0.2236\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat desa, diarahkan untuk mendukung program pembangunan desa, yang pada dasarnya keduanya berujuan sama, diantaranya adalah untuk pembangunan ekonomi masyarakat desa. Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini, bertujuan untuk menumbuhkan dan mengarahkan pergerakan masyarakat desa dalam pembangunan perekonomian desa melalui pengembangan wisata desa. Pengembangan program pemberdayaan masyarakat ini, berpijak dari permasalahan yang dihadapi desa dalam pengembangan perekonomian desa, diantaranya adalah rendahnya kemauan dan inisiatif masyarakat untuk bergerak mengembangkan ekonomi desa, belum adanya pemanfaatan asset dan potensi desa karena kapabilitas sumberdaya manusia yang masih sangat terbatas. Dipilihnya pembangaunan sektor wisata sebagai tumpuan dalam pembangunan perekonomian desa, karena sektor wisata akan berdampak besar pada tumbuh-kembangnya sektor-sektor lain yang menjadi penyangga, hingga makin banyak membuka lapangan kerja dan serapan tenaga kerja. Intervensi yang diberikan kepada kelompok sasaran mitra adalah pengembangan kapabilitas mereka guna mengembangkan dan mengelola wisata desa, serta dan stimuli untuk pengembangan wisata desa lebih lanjut, melalui revitalisasi asset desa agar memiliki nilai komersial dengan pengadaan spot-spot wisata serta pemanfaatan event-event kegiatan desa guna menumbuhkan branding wisata desa.\",\"PeriodicalId\":119945,\"journal\":{\"name\":\"Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR)\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37695/pkmcsr.v6i0.2236\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37695/pkmcsr.v6i0.2236","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KOMERSIALISASI ASSET DAN POTENSI UNTUK PEREKONOMIAN DESA
Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat desa, diarahkan untuk mendukung program pembangunan desa, yang pada dasarnya keduanya berujuan sama, diantaranya adalah untuk pembangunan ekonomi masyarakat desa. Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini, bertujuan untuk menumbuhkan dan mengarahkan pergerakan masyarakat desa dalam pembangunan perekonomian desa melalui pengembangan wisata desa. Pengembangan program pemberdayaan masyarakat ini, berpijak dari permasalahan yang dihadapi desa dalam pengembangan perekonomian desa, diantaranya adalah rendahnya kemauan dan inisiatif masyarakat untuk bergerak mengembangkan ekonomi desa, belum adanya pemanfaatan asset dan potensi desa karena kapabilitas sumberdaya manusia yang masih sangat terbatas. Dipilihnya pembangaunan sektor wisata sebagai tumpuan dalam pembangunan perekonomian desa, karena sektor wisata akan berdampak besar pada tumbuh-kembangnya sektor-sektor lain yang menjadi penyangga, hingga makin banyak membuka lapangan kerja dan serapan tenaga kerja. Intervensi yang diberikan kepada kelompok sasaran mitra adalah pengembangan kapabilitas mereka guna mengembangkan dan mengelola wisata desa, serta dan stimuli untuk pengembangan wisata desa lebih lanjut, melalui revitalisasi asset desa agar memiliki nilai komersial dengan pengadaan spot-spot wisata serta pemanfaatan event-event kegiatan desa guna menumbuhkan branding wisata desa.