{"title":"慈善医院肯顿分院护士的工作动机与工作满意度之间的关系","authors":"Fenina Silvia Parhusip, S. Hastuti","doi":"10.46799/arl.v8i2.250","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Motivasi merupakan suatu kekuatan potensial dalam pribadi individu dan yang dikembangkan dari dalam diri sendiri (intrinsik) atau dari luar diri sendiri (Ekstrinsik), hal ini tergantung dari diri sendiri serta bagaimana menghadapi kondisi dan situasi tertentu yang dihadapi. Salah satu faktor yang mempengaruhi Kepuasan kerja adalah motivasi kerja. Kepuasan kerja perawat relevan dengan peningkatan kinerja serta produktivitas dalam melakukan asuhan keperawatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja perawat di Charitas Hospital Kenten. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 47 orang perawat. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling, semua perawat menjadi sampel. Instrumen yang digunakan adalah instrument baku, untuk kuisioner motivasi menggunakan kuisioner teori Herzberg yang diadopsi dan dimodifikasi dari Sudariani, 2016 dan kuisioner kepuasan menggunakan yang telah dialih bahasakan dari Minnesota Satisfaction Questionnaire (MSQ) oleh Haryanti, 2014. Metode analisis data menggunakan Chi square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja perawat Charitas Hospital Kenten dengan nilai p-value 0.000 nilai p < 0,05. Motivasi kerja yang baik dapat meningkatkan kepuasan kerja yang baik pula","PeriodicalId":500859,"journal":{"name":"Action Research Literate","volume":"86 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-02-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN KERJA PERAWAT DI CHARITAS HOSPITAL KENTEN\",\"authors\":\"Fenina Silvia Parhusip, S. Hastuti\",\"doi\":\"10.46799/arl.v8i2.250\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Motivasi merupakan suatu kekuatan potensial dalam pribadi individu dan yang dikembangkan dari dalam diri sendiri (intrinsik) atau dari luar diri sendiri (Ekstrinsik), hal ini tergantung dari diri sendiri serta bagaimana menghadapi kondisi dan situasi tertentu yang dihadapi. Salah satu faktor yang mempengaruhi Kepuasan kerja adalah motivasi kerja. Kepuasan kerja perawat relevan dengan peningkatan kinerja serta produktivitas dalam melakukan asuhan keperawatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja perawat di Charitas Hospital Kenten. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 47 orang perawat. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling, semua perawat menjadi sampel. Instrumen yang digunakan adalah instrument baku, untuk kuisioner motivasi menggunakan kuisioner teori Herzberg yang diadopsi dan dimodifikasi dari Sudariani, 2016 dan kuisioner kepuasan menggunakan yang telah dialih bahasakan dari Minnesota Satisfaction Questionnaire (MSQ) oleh Haryanti, 2014. Metode analisis data menggunakan Chi square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja perawat Charitas Hospital Kenten dengan nilai p-value 0.000 nilai p < 0,05. Motivasi kerja yang baik dapat meningkatkan kepuasan kerja yang baik pula\",\"PeriodicalId\":500859,\"journal\":{\"name\":\"Action Research Literate\",\"volume\":\"86 \",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-02-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Action Research Literate\",\"FirstCategoryId\":\"0\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46799/arl.v8i2.250\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Action Research Literate","FirstCategoryId":"0","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46799/arl.v8i2.250","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN KERJA PERAWAT DI CHARITAS HOSPITAL KENTEN
Motivasi merupakan suatu kekuatan potensial dalam pribadi individu dan yang dikembangkan dari dalam diri sendiri (intrinsik) atau dari luar diri sendiri (Ekstrinsik), hal ini tergantung dari diri sendiri serta bagaimana menghadapi kondisi dan situasi tertentu yang dihadapi. Salah satu faktor yang mempengaruhi Kepuasan kerja adalah motivasi kerja. Kepuasan kerja perawat relevan dengan peningkatan kinerja serta produktivitas dalam melakukan asuhan keperawatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja perawat di Charitas Hospital Kenten. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 47 orang perawat. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling, semua perawat menjadi sampel. Instrumen yang digunakan adalah instrument baku, untuk kuisioner motivasi menggunakan kuisioner teori Herzberg yang diadopsi dan dimodifikasi dari Sudariani, 2016 dan kuisioner kepuasan menggunakan yang telah dialih bahasakan dari Minnesota Satisfaction Questionnaire (MSQ) oleh Haryanti, 2014. Metode analisis data menggunakan Chi square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara motivasi kerja dengan kepuasan kerja perawat Charitas Hospital Kenten dengan nilai p-value 0.000 nilai p < 0,05. Motivasi kerja yang baik dapat meningkatkan kepuasan kerja yang baik pula