有吸烟史和无吸烟史的慢性阻塞性肺病患者的慢性阻塞性肺病评估测试得分差异

I. Nugroho, Y. Ratri
{"title":"有吸烟史和无吸烟史的慢性阻塞性肺病患者的慢性阻塞性肺病评估测试得分差异","authors":"I. Nugroho, Y. Ratri","doi":"10.36474/caring.v7i2.317","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: : Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) menjadi penyebab obstruksi aliran udara di saluran pernapasan atau saluran udara paru-paru. PPOK menjadi faktor penting dari morbiditas dan mortalitas di dunia maupun di Indonesia. Tujuan  Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan skor COPD asessment test pada penderita penyakit paru obstruktif kronik dengan riwayat merokok dan tidak merokok. Metedologi: Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini 32 responden yang merupakan pasien PPOK. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner COPD Assessment Test (CAT) untuk mengukur keluhan dan gejala pada penderita PPOK. Hasil: Hasil pengukuran COPD Asessment Tests (CAT) pada pasien PPOK menunjukkan bahwa pada kelompok pasien PPOK dengan riwayat merokok terdapat 91,7% mengalami gejala sedang, sementara pada pada kelompok pasien PPOK dengan riwayat tidak merokok terdapat 75% yang mengalami gejala sedang. Hasil pengukuran CAT pada pasien PPOK didapatkan rerata skor 13,7 dimana masuk kategori sedang.  Kesimpulan: Pada dasarnya kejadian PPOK berkaitan dengan kebiasaan merokok  aktif dan pasif. Proporsi penderita PPOK tampaknya lebih tinggi pada  perokok berat dibandingkan dengan perokok ringan.","PeriodicalId":405835,"journal":{"name":"Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing","volume":"18 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Perbedaan Skor COPD Asessment Test Pada Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik Dengan Riwayat Merokok dan Tidak Merokok\",\"authors\":\"I. Nugroho, Y. Ratri\",\"doi\":\"10.36474/caring.v7i2.317\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang: : Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) menjadi penyebab obstruksi aliran udara di saluran pernapasan atau saluran udara paru-paru. PPOK menjadi faktor penting dari morbiditas dan mortalitas di dunia maupun di Indonesia. Tujuan  Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan skor COPD asessment test pada penderita penyakit paru obstruktif kronik dengan riwayat merokok dan tidak merokok. Metedologi: Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini 32 responden yang merupakan pasien PPOK. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner COPD Assessment Test (CAT) untuk mengukur keluhan dan gejala pada penderita PPOK. Hasil: Hasil pengukuran COPD Asessment Tests (CAT) pada pasien PPOK menunjukkan bahwa pada kelompok pasien PPOK dengan riwayat merokok terdapat 91,7% mengalami gejala sedang, sementara pada pada kelompok pasien PPOK dengan riwayat tidak merokok terdapat 75% yang mengalami gejala sedang. Hasil pengukuran CAT pada pasien PPOK didapatkan rerata skor 13,7 dimana masuk kategori sedang.  Kesimpulan: Pada dasarnya kejadian PPOK berkaitan dengan kebiasaan merokok  aktif dan pasif. Proporsi penderita PPOK tampaknya lebih tinggi pada  perokok berat dibandingkan dengan perokok ringan.\",\"PeriodicalId\":405835,\"journal\":{\"name\":\"Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing\",\"volume\":\"18 3\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2024-01-03\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36474/caring.v7i2.317\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36474/caring.v7i2.317","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

背景: :慢性阻塞性肺病(COPD)会导致呼吸道或肺部气道的气流阻塞。慢性阻塞性肺病是世界上和印度尼西亚的一个重要发病和死亡因素。研究目的:本研究旨在确定有吸烟史和无吸烟史的慢性阻塞性肺疾病患者在慢性阻塞性肺疾病评估测试得分方面的差异。研究方法:横断面设计的定量研究。研究样本数为 32 名慢性阻塞性肺疾病患者。所用工具为慢性阻塞性肺病评估测试(CAT)问卷,用于测量慢性阻塞性肺病患者的主诉和症状。研究结果慢性阻塞性肺病患者的慢性阻塞性肺病评估测试(CAT)测量结果显示,有吸烟史的慢性阻塞性肺病患者中有 91.7% 出现中度症状,而无吸烟史的慢性阻塞性肺病患者中有 75% 出现中度症状。对慢性阻塞性肺病患者进行的 CAT 测量结果显示,其平均得分为 13.7 分,属于中度类别。 结论慢性阻塞性肺病的发病率基本上与主动和被动吸烟习惯有关。与轻度吸烟者相比,重度吸烟者中慢性阻塞性肺病患者的比例似乎更高。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Perbedaan Skor COPD Asessment Test Pada Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik Dengan Riwayat Merokok dan Tidak Merokok
Latar Belakang: : Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) menjadi penyebab obstruksi aliran udara di saluran pernapasan atau saluran udara paru-paru. PPOK menjadi faktor penting dari morbiditas dan mortalitas di dunia maupun di Indonesia. Tujuan  Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan skor COPD asessment test pada penderita penyakit paru obstruktif kronik dengan riwayat merokok dan tidak merokok. Metedologi: Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini 32 responden yang merupakan pasien PPOK. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner COPD Assessment Test (CAT) untuk mengukur keluhan dan gejala pada penderita PPOK. Hasil: Hasil pengukuran COPD Asessment Tests (CAT) pada pasien PPOK menunjukkan bahwa pada kelompok pasien PPOK dengan riwayat merokok terdapat 91,7% mengalami gejala sedang, sementara pada pada kelompok pasien PPOK dengan riwayat tidak merokok terdapat 75% yang mengalami gejala sedang. Hasil pengukuran CAT pada pasien PPOK didapatkan rerata skor 13,7 dimana masuk kategori sedang.  Kesimpulan: Pada dasarnya kejadian PPOK berkaitan dengan kebiasaan merokok  aktif dan pasif. Proporsi penderita PPOK tampaknya lebih tinggi pada  perokok berat dibandingkan dengan perokok ringan.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信