{"title":"北干巴鲁市现代市场的分布和服务能力","authors":"Maulidah Ramadhani Harahap, Ahmad Sarwadi","doi":"10.56338/jsm.v10i2.3493","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pertumbuhan penduduk mendorong terjadinya perubahan pada pola kebutuhan penduduk, pertumbuhan penduduk Kota Pekanbaru akan berdampak pada perkembangan pasar modern yang terus bertumbuh sejalan dengan meningkatnya jumlah kebutuhan penduduk. Pasar modern adalah fasilitas pelayanan yang memiliki peran meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kota Pekanbaru memiliki 22 pasar modern yang tersebar di 12 kecamatan dan terdapat 3 kecamatan yang tidak memiliki pasar modern. Tujuan penelitian yaitu mengidentifikasi pola persebaran spasial pasar modern dan mengukur ketersediaan dan layanan fasilitas pasar modern di Kota Pekanbaru. Penelitian menggunakan metode analisis kuantitatif dengan mengolah data primer dan sekunder. Pola spasial dilakukan dengan analisis tetangga terdekat (nearest neighbour analysis) sehingga menghasilkan bagaimana pola distribusi keruangan pasar modern di Kota Pekanbaru. Analisis daya layan dilakukan dengan menentukan jumlah masing-masing penduduk kecamatan dengan perbandingan jumlah pasar modern yang sesuai dengan standar penduduk. Penyesuaian hasil analisis dilakukan dengan menggunakan arahan rencana tata ruang di Kota Pekanbaru Persebaran lokasi pasar modern di Kota Pekanbaru membentuk pola menggelompok, pada analisis tetangga terdekat. Persebaran pasar modern terjadi pemusatan di pusat kota. Hal tersebut terjadi karena tingginya tekanan kegiatan pada pusat kota. Pusat kota memiliki daya layan yang tinggi dan memiliki 4 pasar modern pada 1 kecamatan. Perlu adanya pemerataan terhadap persebaran pasar modern di Kota Pekanbaru berdasarkan arahan rencana tata ruang wilayah Kota Pekanbaru tahun 2020-2040 hal ini dilakukan karena di Kota Pekanbaru masih terdapat 3 kecamatan yang tidak memiliki pasar modern.","PeriodicalId":140790,"journal":{"name":"Jurnal Sinar Manajemen","volume":"20 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Persebaran dan Daya Layan Pasar Modern di Kota Pekanbaru\",\"authors\":\"Maulidah Ramadhani Harahap, Ahmad Sarwadi\",\"doi\":\"10.56338/jsm.v10i2.3493\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pertumbuhan penduduk mendorong terjadinya perubahan pada pola kebutuhan penduduk, pertumbuhan penduduk Kota Pekanbaru akan berdampak pada perkembangan pasar modern yang terus bertumbuh sejalan dengan meningkatnya jumlah kebutuhan penduduk. Pasar modern adalah fasilitas pelayanan yang memiliki peran meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kota Pekanbaru memiliki 22 pasar modern yang tersebar di 12 kecamatan dan terdapat 3 kecamatan yang tidak memiliki pasar modern. Tujuan penelitian yaitu mengidentifikasi pola persebaran spasial pasar modern dan mengukur ketersediaan dan layanan fasilitas pasar modern di Kota Pekanbaru. Penelitian menggunakan metode analisis kuantitatif dengan mengolah data primer dan sekunder. Pola spasial dilakukan dengan analisis tetangga terdekat (nearest neighbour analysis) sehingga menghasilkan bagaimana pola distribusi keruangan pasar modern di Kota Pekanbaru. Analisis daya layan dilakukan dengan menentukan jumlah masing-masing penduduk kecamatan dengan perbandingan jumlah pasar modern yang sesuai dengan standar penduduk. Penyesuaian hasil analisis dilakukan dengan menggunakan arahan rencana tata ruang di Kota Pekanbaru Persebaran lokasi pasar modern di Kota Pekanbaru membentuk pola menggelompok, pada analisis tetangga terdekat. Persebaran pasar modern terjadi pemusatan di pusat kota. Hal tersebut terjadi karena tingginya tekanan kegiatan pada pusat kota. Pusat kota memiliki daya layan yang tinggi dan memiliki 4 pasar modern pada 1 kecamatan. Perlu adanya pemerataan terhadap persebaran pasar modern di Kota Pekanbaru berdasarkan arahan rencana tata ruang wilayah Kota Pekanbaru tahun 2020-2040 hal ini dilakukan karena di Kota Pekanbaru masih terdapat 3 kecamatan yang tidak memiliki pasar modern.\",\"PeriodicalId\":140790,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Sinar Manajemen\",\"volume\":\"20 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-16\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Sinar Manajemen\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56338/jsm.v10i2.3493\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sinar Manajemen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56338/jsm.v10i2.3493","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Persebaran dan Daya Layan Pasar Modern di Kota Pekanbaru
Pertumbuhan penduduk mendorong terjadinya perubahan pada pola kebutuhan penduduk, pertumbuhan penduduk Kota Pekanbaru akan berdampak pada perkembangan pasar modern yang terus bertumbuh sejalan dengan meningkatnya jumlah kebutuhan penduduk. Pasar modern adalah fasilitas pelayanan yang memiliki peran meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kota Pekanbaru memiliki 22 pasar modern yang tersebar di 12 kecamatan dan terdapat 3 kecamatan yang tidak memiliki pasar modern. Tujuan penelitian yaitu mengidentifikasi pola persebaran spasial pasar modern dan mengukur ketersediaan dan layanan fasilitas pasar modern di Kota Pekanbaru. Penelitian menggunakan metode analisis kuantitatif dengan mengolah data primer dan sekunder. Pola spasial dilakukan dengan analisis tetangga terdekat (nearest neighbour analysis) sehingga menghasilkan bagaimana pola distribusi keruangan pasar modern di Kota Pekanbaru. Analisis daya layan dilakukan dengan menentukan jumlah masing-masing penduduk kecamatan dengan perbandingan jumlah pasar modern yang sesuai dengan standar penduduk. Penyesuaian hasil analisis dilakukan dengan menggunakan arahan rencana tata ruang di Kota Pekanbaru Persebaran lokasi pasar modern di Kota Pekanbaru membentuk pola menggelompok, pada analisis tetangga terdekat. Persebaran pasar modern terjadi pemusatan di pusat kota. Hal tersebut terjadi karena tingginya tekanan kegiatan pada pusat kota. Pusat kota memiliki daya layan yang tinggi dan memiliki 4 pasar modern pada 1 kecamatan. Perlu adanya pemerataan terhadap persebaran pasar modern di Kota Pekanbaru berdasarkan arahan rencana tata ruang wilayah Kota Pekanbaru tahun 2020-2040 hal ini dilakukan karena di Kota Pekanbaru masih terdapat 3 kecamatan yang tidak memiliki pasar modern.