{"title":"使用随机森林法对 YouTube 视频评论中的网络欺凌进行分类","authors":"Axel Natanael Salim, Tata Sutabri","doi":"10.47024/js.v11i2.615","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Di antara berbagai platform media sosial, Youtube saat ini menjadi salah satu tujuan utama anak muda mencari berbagai konten berupa video. Banyak orang yang tertarik dengan konten yang dibuat oleh pembuat konten mulai dari konten mengulas barang dan makanan, konten kegiatan sehari-hari, konten pendidikan, dan konten lainnya, namun dari sekian banyak manfaat yang bisa didapat dari video yang mereka buat, penggunanya masih banyak. yang tidak mengerti etika. dalam menggunakan media sosial yang menjadikan media sosial sebagai sarana untuk mengintimidasi orang lain di balik layar yang biasa disebut Cyberbullying. Cyberbullying adalah tindakan negatif yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok tertentu dengan mengirimkan pesan teks, foto, gambar meme, dan video ke akun media sosial seseorang untuk menyindir, menghina, melecehkan, dan mendiskriminasi individu. Penelitian ini menggunakan algoritma Random Forest untuk memprediksi apakah teks komentar pada komentar video di Youtube adalah Bullying atau bukan Bullying. Dari penelitian ini diperoleh nilai terbaik dari algoritma Random forest pada kombinasi tuning hyperparameter dengan parameter n_estimator = 100 dimana akurasi yang diperoleh sebesar 86% dan dihitung berdasarkan hasil evaluasi dari confusion matrix. Selain itu, model yang dibangun juga telah mampu memprediksi komentar baru dengan hasil prediksi yang cukup baik, meskipun masih terdapat prediksi yang tidak sesuai dengan yang seharusnya.","PeriodicalId":507684,"journal":{"name":"JURSIMA","volume":"29 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"KLASIFIKASI CYBERBULLYING PADA KOMENTAR VIDEO YOUTUBE MENGGUNAKAN METODE RANDOM FOREST\",\"authors\":\"Axel Natanael Salim, Tata Sutabri\",\"doi\":\"10.47024/js.v11i2.615\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Di antara berbagai platform media sosial, Youtube saat ini menjadi salah satu tujuan utama anak muda mencari berbagai konten berupa video. Banyak orang yang tertarik dengan konten yang dibuat oleh pembuat konten mulai dari konten mengulas barang dan makanan, konten kegiatan sehari-hari, konten pendidikan, dan konten lainnya, namun dari sekian banyak manfaat yang bisa didapat dari video yang mereka buat, penggunanya masih banyak. yang tidak mengerti etika. dalam menggunakan media sosial yang menjadikan media sosial sebagai sarana untuk mengintimidasi orang lain di balik layar yang biasa disebut Cyberbullying. Cyberbullying adalah tindakan negatif yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok tertentu dengan mengirimkan pesan teks, foto, gambar meme, dan video ke akun media sosial seseorang untuk menyindir, menghina, melecehkan, dan mendiskriminasi individu. Penelitian ini menggunakan algoritma Random Forest untuk memprediksi apakah teks komentar pada komentar video di Youtube adalah Bullying atau bukan Bullying. Dari penelitian ini diperoleh nilai terbaik dari algoritma Random forest pada kombinasi tuning hyperparameter dengan parameter n_estimator = 100 dimana akurasi yang diperoleh sebesar 86% dan dihitung berdasarkan hasil evaluasi dari confusion matrix. Selain itu, model yang dibangun juga telah mampu memprediksi komentar baru dengan hasil prediksi yang cukup baik, meskipun masih terdapat prediksi yang tidak sesuai dengan yang seharusnya.\",\"PeriodicalId\":507684,\"journal\":{\"name\":\"JURSIMA\",\"volume\":\"29 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURSIMA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47024/js.v11i2.615\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURSIMA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47024/js.v11i2.615","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KLASIFIKASI CYBERBULLYING PADA KOMENTAR VIDEO YOUTUBE MENGGUNAKAN METODE RANDOM FOREST
Di antara berbagai platform media sosial, Youtube saat ini menjadi salah satu tujuan utama anak muda mencari berbagai konten berupa video. Banyak orang yang tertarik dengan konten yang dibuat oleh pembuat konten mulai dari konten mengulas barang dan makanan, konten kegiatan sehari-hari, konten pendidikan, dan konten lainnya, namun dari sekian banyak manfaat yang bisa didapat dari video yang mereka buat, penggunanya masih banyak. yang tidak mengerti etika. dalam menggunakan media sosial yang menjadikan media sosial sebagai sarana untuk mengintimidasi orang lain di balik layar yang biasa disebut Cyberbullying. Cyberbullying adalah tindakan negatif yang dilakukan oleh seseorang atau kelompok tertentu dengan mengirimkan pesan teks, foto, gambar meme, dan video ke akun media sosial seseorang untuk menyindir, menghina, melecehkan, dan mendiskriminasi individu. Penelitian ini menggunakan algoritma Random Forest untuk memprediksi apakah teks komentar pada komentar video di Youtube adalah Bullying atau bukan Bullying. Dari penelitian ini diperoleh nilai terbaik dari algoritma Random forest pada kombinasi tuning hyperparameter dengan parameter n_estimator = 100 dimana akurasi yang diperoleh sebesar 86% dan dihitung berdasarkan hasil evaluasi dari confusion matrix. Selain itu, model yang dibangun juga telah mampu memprediksi komentar baru dengan hasil prediksi yang cukup baik, meskipun masih terdapat prediksi yang tidak sesuai dengan yang seharusnya.