Laila Arrohmah, Afidita Nabila Putri, I. G. N. Setya P, Zahra Ayu Lestari, Rizky Wahyuda Manik, Budiasih Budiasih
{"title":"2015-2022 年期间粮食不足家庭的决定因素","authors":"Laila Arrohmah, Afidita Nabila Putri, I. G. N. Setya P, Zahra Ayu Lestari, Rizky Wahyuda Manik, Budiasih Budiasih","doi":"10.34123/semnasoffstat.v2023i1.1718","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) mengakhiri kelaparan di Indonesia dapat dilihat dari beberapa indikator. Salah satu indikator yang dapat menilai keberhasilan TPB mengakhiri kelaparan adalah persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan. Hampir seluruh provinsi belum mampu untuk mencapai target batas minimal proporsi rumah tangga dengan status tidak cukup pangan setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor- faktor yang memengaruhi persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan. Data yang digunakan berupa data panel dengan observasi 34 provinsi di Indonesia periode 2015 - 2022. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data panel dengan model terbaik Fixed Effect Model (FEM). Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa rata-rata inflasi makanan, pertumbuhan produksi padi gabah kering giling perkapita, dan persentase penduduk miskin memengaruhi persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan di Indonesia pada tahun 2015 - 2022.","PeriodicalId":213816,"journal":{"name":"Seminar Nasional Official Statistics","volume":"91 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Determinan Rumah Tangga Tidak Cukup Pangan Periode 2015 – 2022\",\"authors\":\"Laila Arrohmah, Afidita Nabila Putri, I. G. N. Setya P, Zahra Ayu Lestari, Rizky Wahyuda Manik, Budiasih Budiasih\",\"doi\":\"10.34123/semnasoffstat.v2023i1.1718\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) mengakhiri kelaparan di Indonesia dapat dilihat dari beberapa indikator. Salah satu indikator yang dapat menilai keberhasilan TPB mengakhiri kelaparan adalah persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan. Hampir seluruh provinsi belum mampu untuk mencapai target batas minimal proporsi rumah tangga dengan status tidak cukup pangan setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor- faktor yang memengaruhi persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan. Data yang digunakan berupa data panel dengan observasi 34 provinsi di Indonesia periode 2015 - 2022. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data panel dengan model terbaik Fixed Effect Model (FEM). Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa rata-rata inflasi makanan, pertumbuhan produksi padi gabah kering giling perkapita, dan persentase penduduk miskin memengaruhi persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan di Indonesia pada tahun 2015 - 2022.\",\"PeriodicalId\":213816,\"journal\":{\"name\":\"Seminar Nasional Official Statistics\",\"volume\":\"91 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-10-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Seminar Nasional Official Statistics\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2023i1.1718\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Seminar Nasional Official Statistics","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2023i1.1718","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Determinan Rumah Tangga Tidak Cukup Pangan Periode 2015 – 2022
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) mengakhiri kelaparan di Indonesia dapat dilihat dari beberapa indikator. Salah satu indikator yang dapat menilai keberhasilan TPB mengakhiri kelaparan adalah persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan. Hampir seluruh provinsi belum mampu untuk mencapai target batas minimal proporsi rumah tangga dengan status tidak cukup pangan setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor- faktor yang memengaruhi persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan. Data yang digunakan berupa data panel dengan observasi 34 provinsi di Indonesia periode 2015 - 2022. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi data panel dengan model terbaik Fixed Effect Model (FEM). Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa rata-rata inflasi makanan, pertumbuhan produksi padi gabah kering giling perkapita, dan persentase penduduk miskin memengaruhi persentase rumah tangga dengan status tidak cukup pangan di Indonesia pada tahun 2015 - 2022.