孤独和单身老人社区集装箱中的行为结构和幸福方法

Reinald Audiel, Naniek Widayati
{"title":"孤独和单身老人社区集装箱中的行为结构和幸福方法","authors":"Reinald Audiel, Naniek Widayati","doi":"10.24912/stupa.v5i2.24298","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia has eight provinces that have entered the phase of an aging population structure. Meanwhile, DKI Jakarta has 8.91% of its population consisting of elderly individuals. The elderly phase is the final stage of life. During this phase, individuals experience physiological, affective, cognitive, and psychosocial declines, making the presence of someone who can assist and accompany the elderly in their daily activities crucial. This often leads to feelings of loneliness in the elderly, as they sometimes miss their children or require socialization and activities to fill their time.The objective of this research is to provide a platform for the elderly to experience happiness, peace, and prosperity, and to change the perception that old age marks the beginning of life and that entering old age means reaping the rewards of our hard work in our younger years and enjoying the present. Through this research, it is hoped to develop a design solution that helps the elderly overcome loneliness. The methods employed in this research are qualitative methods and design methods that focus on the phenomenon of abandoned elderly individuals as the basis for the design. Based on the research findings, it is found that the housing and community club design concept of the Senior Cielo Community Club, utilizing a behavioral architecture and well-being approach, can be an effective alternative in assisting abandoned and lonely elderly individuals in achieving a more peaceful, prosperous, and meaningful life. Keywords:  community centre; elderly; loneliness Abstrak Indonesia memiliki delapan provinsi yang sudah memasuki fase struktur penduduk tua. Sedangkan DKI Jakarta memiliki 8,91% penduduk lansia. Masa lansia ini merupakan masa paling akhir dalam fase kehidupan. Dalam masa ini, manusia akan mengalami penurunan fisiologis, afektif, kognitif, maupun psikososial sehingga keberadaan orang yang dapat membantu dan menemani lansia dalam aktivitas sehari-hari sangat diperlukan. Hal inilah yang seringkali menyebabkan loneliness/kesepian dalam diri lansia karena kadang lansia merasa rindu dengan anaknya/membutuhkan kegiatan sosialisasi dan aktivitas-aktivitas yang dapat mengisi waktu lansia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mewadahi lansia untuk mendapatkan rasa bahagia, damai, sejahtera dan mengubah persepsi bahwa usia lansia ini adalah awal dari kehidupan dan memasuki masa tua berarti kita memetik hasil kerja keras kita di usia muda dan waktunya untuk berbahagia. Melalui penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan olah rancangan yang membantu lansia bebas dari rasa kesepian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan metode desain yang berfokus pada fenomena lansia terlantar sebagai dasar dari perancangan. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa rancangan hunian dan pusat komunitas yang mengusung konsep Community Club Senior Cielo dengan pendekatan arsitektur perilaku dan kesejahteraan dapat menjadi alternatif yang efektif dalam membantu lansia yang terlantar dan kesepian untuk mencapai kehidupan yang lebih damai, sejahtera, dan bermakna.","PeriodicalId":129877,"journal":{"name":"Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa)","volume":"47 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU DAN WELL-BEING PADA WADAH KOMUNITAS BAGI LANSIA KESEPIAN DAN TINGGAL SENDIRI\",\"authors\":\"Reinald Audiel, Naniek Widayati\",\"doi\":\"10.24912/stupa.v5i2.24298\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Indonesia has eight provinces that have entered the phase of an aging population structure. Meanwhile, DKI Jakarta has 8.91% of its population consisting of elderly individuals. The elderly phase is the final stage of life. During this phase, individuals experience physiological, affective, cognitive, and psychosocial declines, making the presence of someone who can assist and accompany the elderly in their daily activities crucial. This often leads to feelings of loneliness in the elderly, as they sometimes miss their children or require socialization and activities to fill their time.The objective of this research is to provide a platform for the elderly to experience happiness, peace, and prosperity, and to change the perception that old age marks the beginning of life and that entering old age means reaping the rewards of our hard work in our younger years and enjoying the present. Through this research, it is hoped to develop a design solution that helps the elderly overcome loneliness. The methods employed in this research are qualitative methods and design methods that focus on the phenomenon of abandoned elderly individuals as the basis for the design. Based on the research findings, it is found that the housing and community club design concept of the Senior Cielo Community Club, utilizing a behavioral architecture and well-being approach, can be an effective alternative in assisting abandoned and lonely elderly individuals in achieving a more peaceful, prosperous, and meaningful life. Keywords:  community centre; elderly; loneliness Abstrak Indonesia memiliki delapan provinsi yang sudah memasuki fase struktur penduduk tua. Sedangkan DKI Jakarta memiliki 8,91% penduduk lansia. Masa lansia ini merupakan masa paling akhir dalam fase kehidupan. Dalam masa ini, manusia akan mengalami penurunan fisiologis, afektif, kognitif, maupun psikososial sehingga keberadaan orang yang dapat membantu dan menemani lansia dalam aktivitas sehari-hari sangat diperlukan. Hal inilah yang seringkali menyebabkan loneliness/kesepian dalam diri lansia karena kadang lansia merasa rindu dengan anaknya/membutuhkan kegiatan sosialisasi dan aktivitas-aktivitas yang dapat mengisi waktu lansia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mewadahi lansia untuk mendapatkan rasa bahagia, damai, sejahtera dan mengubah persepsi bahwa usia lansia ini adalah awal dari kehidupan dan memasuki masa tua berarti kita memetik hasil kerja keras kita di usia muda dan waktunya untuk berbahagia. Melalui penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan olah rancangan yang membantu lansia bebas dari rasa kesepian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan metode desain yang berfokus pada fenomena lansia terlantar sebagai dasar dari perancangan. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa rancangan hunian dan pusat komunitas yang mengusung konsep Community Club Senior Cielo dengan pendekatan arsitektur perilaku dan kesejahteraan dapat menjadi alternatif yang efektif dalam membantu lansia yang terlantar dan kesepian untuk mencapai kehidupan yang lebih damai, sejahtera, dan bermakna.\",\"PeriodicalId\":129877,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa)\",\"volume\":\"47 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-10-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24912/stupa.v5i2.24298\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24912/stupa.v5i2.24298","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

印度尼西亚有八个省份已进入人口结构老龄化阶段。其中,雅加达发展区的老年人口占总人口的 8.91%。老年阶段是人生的最后阶段。在这一阶段,人的生理、情感、认知和社会心理都会衰退,因此,有一个人能够帮助和陪伴老年人进行日常活动至关重要。这项研究的目的是为老年人提供一个平台,让他们体验幸福、安宁和富足,并改变他们的观念,即老年标志着生命的开始,进入老年意味着收获我们年轻时辛勤工作的回报,并享受现在。通过这项研究,希望能开发出一种设计方案,帮助老年人克服孤独感。本研究采用的方法是定性方法和设计方法,以被遗弃老人的现象作为设计的基础。根据研究结果发现,Senior Cielo 社区俱乐部的住房和社区俱乐部设计理念,利用行为建筑学和幸福感方法,可以有效地帮助被遗弃的孤独老人获得更加安宁、富足和有意义的生活。关键词:社区中心;老年人;孤独 摘要 印度尼西亚有八个省已进入老龄人口结构阶段。DKI 雅加达的老年人口占总人口的 8.91%。老年期是人生阶段的最后一个时期。在此期间,人类将经历生理、情感、认知和社会心理的衰退,因此需要有人能够帮助和陪伴老年人进行日常活动。这就是老年人经常感到孤独的原因,因为有时老年人会想家,想子女/需要社交活动和能填补老年人时间的活动。本研究旨在让老年人获得幸福感、安宁感、富足感,改变老年人认为老年是人生的开始,进入老年意味着我们收获了年轻时辛勤劳动的成果和幸福的时光的观念。通过这项研究,我们希望能设计出一种帮助老年人摆脱孤独的方法。本研究采用的方法是定性方法和设计方法,以被忽视的老年人现象为设计基础。根据研究结果,我们发现,以行为和福利建筑学的方法设计一个承载 Cielo 老年社区俱乐部概念的住宅和社区中心,可以成为帮助被忽视的孤独老人获得更加安宁、富足和有意义生活的有效选择。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU DAN WELL-BEING PADA WADAH KOMUNITAS BAGI LANSIA KESEPIAN DAN TINGGAL SENDIRI
Indonesia has eight provinces that have entered the phase of an aging population structure. Meanwhile, DKI Jakarta has 8.91% of its population consisting of elderly individuals. The elderly phase is the final stage of life. During this phase, individuals experience physiological, affective, cognitive, and psychosocial declines, making the presence of someone who can assist and accompany the elderly in their daily activities crucial. This often leads to feelings of loneliness in the elderly, as they sometimes miss their children or require socialization and activities to fill their time.The objective of this research is to provide a platform for the elderly to experience happiness, peace, and prosperity, and to change the perception that old age marks the beginning of life and that entering old age means reaping the rewards of our hard work in our younger years and enjoying the present. Through this research, it is hoped to develop a design solution that helps the elderly overcome loneliness. The methods employed in this research are qualitative methods and design methods that focus on the phenomenon of abandoned elderly individuals as the basis for the design. Based on the research findings, it is found that the housing and community club design concept of the Senior Cielo Community Club, utilizing a behavioral architecture and well-being approach, can be an effective alternative in assisting abandoned and lonely elderly individuals in achieving a more peaceful, prosperous, and meaningful life. Keywords:  community centre; elderly; loneliness Abstrak Indonesia memiliki delapan provinsi yang sudah memasuki fase struktur penduduk tua. Sedangkan DKI Jakarta memiliki 8,91% penduduk lansia. Masa lansia ini merupakan masa paling akhir dalam fase kehidupan. Dalam masa ini, manusia akan mengalami penurunan fisiologis, afektif, kognitif, maupun psikososial sehingga keberadaan orang yang dapat membantu dan menemani lansia dalam aktivitas sehari-hari sangat diperlukan. Hal inilah yang seringkali menyebabkan loneliness/kesepian dalam diri lansia karena kadang lansia merasa rindu dengan anaknya/membutuhkan kegiatan sosialisasi dan aktivitas-aktivitas yang dapat mengisi waktu lansia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mewadahi lansia untuk mendapatkan rasa bahagia, damai, sejahtera dan mengubah persepsi bahwa usia lansia ini adalah awal dari kehidupan dan memasuki masa tua berarti kita memetik hasil kerja keras kita di usia muda dan waktunya untuk berbahagia. Melalui penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan olah rancangan yang membantu lansia bebas dari rasa kesepian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan metode desain yang berfokus pada fenomena lansia terlantar sebagai dasar dari perancangan. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa rancangan hunian dan pusat komunitas yang mengusung konsep Community Club Senior Cielo dengan pendekatan arsitektur perilaku dan kesejahteraan dapat menjadi alternatif yang efektif dalam membantu lansia yang terlantar dan kesepian untuk mencapai kehidupan yang lebih damai, sejahtera, dan bermakna.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信