信息技术的伦理悖论:数字时代的信任与数据隐私

Dimas Fajri Pamungkas, Muhammad Hanif Izzulhaq, Moh raihan Romadhoni, Siti Mukaromah
{"title":"信息技术的伦理悖论:数字时代的信任与数据隐私","authors":"Dimas Fajri Pamungkas, Muhammad Hanif Izzulhaq, Moh raihan Romadhoni, Siti Mukaromah","doi":"10.33005/sitasi.v3i1.426","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Di era digital yang terus berkembang, teknologi informasi telah menjadi elemen tak terpisahkan. Keberadaan teknologi informasi memberikan berbagai keunggulan, seperti kemudahan akses informasi, konektivitas global, efisiensi operasional, dan kemajuan di berbagai bidang. Meskipun demikian, di tengah kemajuan tersebut, terdapat paradoks etika yang perlu diberikan perhatian serius. Salah satu paradoks tersebut adalah bagaimana membangun kepercayaan dan menjaga privasi data dalam penggunaan teknologi. Di era ini, kepercayaan memainkan peran penting dalam penggunaan teknologi informasi, terutama karena penggunaan teknologi informasi melibatkan data pribadi. Dalam menghadapi ancaman siber yang semakin rumit, keamananprivasi data menjadi prioritas yang sangat penting. Tujuan artikel ini ingin membangun kepercayaan masyarakat terhadap teknologi informasi. Dalam artikel ini menggunakan metode kuantitatif dan metode analisis deskriptif, untuk mendapatkan data yang kami melakukan penyebaran kuesioner. Pembuatan artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana paradoks etika dalam pemanfaatan teknologi informasi, dengan berfokus pada membangun kepercayaan masyarakat dan melindungi data privasi. Hasil dari artikel ini yaitu sebagian besar responden setuju mereka dapat menggunakan internet dengan nyaman karena adanya perlindungan hukum dan teknis dalam teknologi informasi. Responden juga telah mengerti dan memahamibahwasannya mereka siap untuk menghadapi risiko kehilangan data pribadi dan kegagalan sistem ketika menggunakan teknologi informasi. Mayoritas responden merasakan bahwa teknologi informasi telah bekerja sesuai dengan harapan mereka yaitu berfungsi dengan baik dan dapat diandalkan saat mereka membutuhkannya. Lalu, kedepannya mereka ada niat untuk memanfaatkan teknologi informasi dan terus menggunakannya dikarenakan mereka percaya terhadap perlindungan informasi pribadi.","PeriodicalId":326660,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan Sistem Informasi","volume":"17 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PARADOKS ETIKA TEKNOLOGI INFORMASI: KEPERCAYAAN DAN PRIVASI DATA DI ERA DIGITAL\",\"authors\":\"Dimas Fajri Pamungkas, Muhammad Hanif Izzulhaq, Moh raihan Romadhoni, Siti Mukaromah\",\"doi\":\"10.33005/sitasi.v3i1.426\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Di era digital yang terus berkembang, teknologi informasi telah menjadi elemen tak terpisahkan. Keberadaan teknologi informasi memberikan berbagai keunggulan, seperti kemudahan akses informasi, konektivitas global, efisiensi operasional, dan kemajuan di berbagai bidang. Meskipun demikian, di tengah kemajuan tersebut, terdapat paradoks etika yang perlu diberikan perhatian serius. Salah satu paradoks tersebut adalah bagaimana membangun kepercayaan dan menjaga privasi data dalam penggunaan teknologi. Di era ini, kepercayaan memainkan peran penting dalam penggunaan teknologi informasi, terutama karena penggunaan teknologi informasi melibatkan data pribadi. Dalam menghadapi ancaman siber yang semakin rumit, keamananprivasi data menjadi prioritas yang sangat penting. Tujuan artikel ini ingin membangun kepercayaan masyarakat terhadap teknologi informasi. Dalam artikel ini menggunakan metode kuantitatif dan metode analisis deskriptif, untuk mendapatkan data yang kami melakukan penyebaran kuesioner. Pembuatan artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana paradoks etika dalam pemanfaatan teknologi informasi, dengan berfokus pada membangun kepercayaan masyarakat dan melindungi data privasi. Hasil dari artikel ini yaitu sebagian besar responden setuju mereka dapat menggunakan internet dengan nyaman karena adanya perlindungan hukum dan teknis dalam teknologi informasi. Responden juga telah mengerti dan memahamibahwasannya mereka siap untuk menghadapi risiko kehilangan data pribadi dan kegagalan sistem ketika menggunakan teknologi informasi. Mayoritas responden merasakan bahwa teknologi informasi telah bekerja sesuai dengan harapan mereka yaitu berfungsi dengan baik dan dapat diandalkan saat mereka membutuhkannya. Lalu, kedepannya mereka ada niat untuk memanfaatkan teknologi informasi dan terus menggunakannya dikarenakan mereka percaya terhadap perlindungan informasi pribadi.\",\"PeriodicalId\":326660,\"journal\":{\"name\":\"Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan Sistem Informasi\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-11-10\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan Sistem Informasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33005/sitasi.v3i1.426\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan Sistem Informasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33005/sitasi.v3i1.426","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

在不断发展的数字时代,信息技术已成为不可或缺的要素。信息技术的存在带来了各种优势,如获取信息的便捷性、全球连通性、运行效率以及各领域的进步。然而,在这些进步的同时,也存在着一些需要认真对待的伦理悖论。其中一个悖论就是如何在使用技术的过程中建立信任和维护数据隐私。在这个时代,信任在信息技术的使用中扮演着重要的角色,尤其是因为信息技术的使用涉及到个人数据。面对日益复杂的网络威胁,数据隐私安全是一个非常重要的优先事项。本文旨在建立公众对信息技术的信任。本文采用定量方法和描述性分析方法,为了获取数据,我们发放了调查问卷。本文旨在找出信息技术使用中的道德悖论,重点是建立公众信任和保护数据隐私。本文的研究结果是,大多数受访者认为,由于信息技术的法律和技术保护,他们可以舒适地使用互联网。受访者还了解到,在使用信息技术时,他们做好了面对个人数据丢失和系统故障风险的准备。大多数受访者认为,信息技术的运作符合他们的期望,即在他们需要的时候能够正常运 行,并且是可靠的。今后,他们有意利用信息技术并继续使用,因为他们相信个人信息会得到保护。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PARADOKS ETIKA TEKNOLOGI INFORMASI: KEPERCAYAAN DAN PRIVASI DATA DI ERA DIGITAL
Di era digital yang terus berkembang, teknologi informasi telah menjadi elemen tak terpisahkan. Keberadaan teknologi informasi memberikan berbagai keunggulan, seperti kemudahan akses informasi, konektivitas global, efisiensi operasional, dan kemajuan di berbagai bidang. Meskipun demikian, di tengah kemajuan tersebut, terdapat paradoks etika yang perlu diberikan perhatian serius. Salah satu paradoks tersebut adalah bagaimana membangun kepercayaan dan menjaga privasi data dalam penggunaan teknologi. Di era ini, kepercayaan memainkan peran penting dalam penggunaan teknologi informasi, terutama karena penggunaan teknologi informasi melibatkan data pribadi. Dalam menghadapi ancaman siber yang semakin rumit, keamananprivasi data menjadi prioritas yang sangat penting. Tujuan artikel ini ingin membangun kepercayaan masyarakat terhadap teknologi informasi. Dalam artikel ini menggunakan metode kuantitatif dan metode analisis deskriptif, untuk mendapatkan data yang kami melakukan penyebaran kuesioner. Pembuatan artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana paradoks etika dalam pemanfaatan teknologi informasi, dengan berfokus pada membangun kepercayaan masyarakat dan melindungi data privasi. Hasil dari artikel ini yaitu sebagian besar responden setuju mereka dapat menggunakan internet dengan nyaman karena adanya perlindungan hukum dan teknis dalam teknologi informasi. Responden juga telah mengerti dan memahamibahwasannya mereka siap untuk menghadapi risiko kehilangan data pribadi dan kegagalan sistem ketika menggunakan teknologi informasi. Mayoritas responden merasakan bahwa teknologi informasi telah bekerja sesuai dengan harapan mereka yaitu berfungsi dengan baik dan dapat diandalkan saat mereka membutuhkannya. Lalu, kedepannya mereka ada niat untuk memanfaatkan teknologi informasi dan terus menggunakannya dikarenakan mereka percaya terhadap perlindungan informasi pribadi.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信