{"title":"添加糖蜜刺激剂的玉米秸秆和都里叶(大叶黄杨)青贮混合物的物理特性、干物质含量、有机质和粗蛋白","authors":"Sukarne, Harjono, Y. Sutaryono","doi":"10.29303/jitpi.v9i2.179","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisik, kandungan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar silase campuran jerami jagung dan daun turi (Sesbania grandiflora) dengan aditif stimulan molases. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Hijauan Makanan Ternak dan Padang Penggembalaan dan Laboratorium Ilmu Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Mataram. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan masing-masing diulang 3 kali yaitu kontrol : T0 = 100% jerami jagung + daun turi 0% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan I (T1) = 85% jerami jagung + daun turi 15% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan II (T2) = 70% jerami jagung + daun turi 30% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan III (T3) = 55% jerami jagung + daun turi 45% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan IV (T4) = 40% jerami jagung + daun turi 60% + aditif stimulan molases 3%. Variabel yang diukur adalah karakteristik fisik, kandungan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar silase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan level legume daun turi sampai dengan 60% dalam silase campuran dengan jerami jagung masih memberikan hasil/kualitas silase yang baik. Karakteristik fisik silase yang dihasilkan adalah memiliki aroma asam manis, warna coklat kehijauan, tekstur sedikit basah, pH dengan kisaran 3,80-4,27, kandungan bahan kering berkisar antara 20,89- 23,77%, bahan organik 89,00%- 89,88% dan protein kasar 13,30%-22,60%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan legume daun turi (Sesbania grandiflora) sebagai silase campuran dengan jerami jagung dapat digunakan sampai dengan 60 persen","PeriodicalId":510247,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia (JITPI) Indonesian Journal of Animal Science and Technology)","volume":"48 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Karakteristik Fisik, Kandungan Bahan Kering, Bahan Organik dan Protein Kasar Silase Campuran Jerami Jagung dan Daun Turi (Sesbania grandiflora) Dengan Aditif Stimulan Molases\",\"authors\":\"Sukarne, Harjono, Y. Sutaryono\",\"doi\":\"10.29303/jitpi.v9i2.179\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisik, kandungan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar silase campuran jerami jagung dan daun turi (Sesbania grandiflora) dengan aditif stimulan molases. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Hijauan Makanan Ternak dan Padang Penggembalaan dan Laboratorium Ilmu Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Mataram. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan masing-masing diulang 3 kali yaitu kontrol : T0 = 100% jerami jagung + daun turi 0% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan I (T1) = 85% jerami jagung + daun turi 15% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan II (T2) = 70% jerami jagung + daun turi 30% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan III (T3) = 55% jerami jagung + daun turi 45% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan IV (T4) = 40% jerami jagung + daun turi 60% + aditif stimulan molases 3%. Variabel yang diukur adalah karakteristik fisik, kandungan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar silase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan level legume daun turi sampai dengan 60% dalam silase campuran dengan jerami jagung masih memberikan hasil/kualitas silase yang baik. Karakteristik fisik silase yang dihasilkan adalah memiliki aroma asam manis, warna coklat kehijauan, tekstur sedikit basah, pH dengan kisaran 3,80-4,27, kandungan bahan kering berkisar antara 20,89- 23,77%, bahan organik 89,00%- 89,88% dan protein kasar 13,30%-22,60%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan legume daun turi (Sesbania grandiflora) sebagai silase campuran dengan jerami jagung dapat digunakan sampai dengan 60 persen\",\"PeriodicalId\":510247,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia (JITPI) Indonesian Journal of Animal Science and Technology)\",\"volume\":\"48 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia (JITPI) Indonesian Journal of Animal Science and Technology)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29303/jitpi.v9i2.179\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia (JITPI) Indonesian Journal of Animal Science and Technology)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/jitpi.v9i2.179","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Karakteristik Fisik, Kandungan Bahan Kering, Bahan Organik dan Protein Kasar Silase Campuran Jerami Jagung dan Daun Turi (Sesbania grandiflora) Dengan Aditif Stimulan Molases
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisik, kandungan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar silase campuran jerami jagung dan daun turi (Sesbania grandiflora) dengan aditif stimulan molases. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Hijauan Makanan Ternak dan Padang Penggembalaan dan Laboratorium Ilmu Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Mataram. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan masing-masing diulang 3 kali yaitu kontrol : T0 = 100% jerami jagung + daun turi 0% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan I (T1) = 85% jerami jagung + daun turi 15% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan II (T2) = 70% jerami jagung + daun turi 30% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan III (T3) = 55% jerami jagung + daun turi 45% + aditif stimulan molases 3% ; perlakuan IV (T4) = 40% jerami jagung + daun turi 60% + aditif stimulan molases 3%. Variabel yang diukur adalah karakteristik fisik, kandungan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar silase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan level legume daun turi sampai dengan 60% dalam silase campuran dengan jerami jagung masih memberikan hasil/kualitas silase yang baik. Karakteristik fisik silase yang dihasilkan adalah memiliki aroma asam manis, warna coklat kehijauan, tekstur sedikit basah, pH dengan kisaran 3,80-4,27, kandungan bahan kering berkisar antara 20,89- 23,77%, bahan organik 89,00%- 89,88% dan protein kasar 13,30%-22,60%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan legume daun turi (Sesbania grandiflora) sebagai silase campuran dengan jerami jagung dapat digunakan sampai dengan 60 persen