{"title":"伊诺克分区伊斯兰寄宿学校 aliyah sa'adatuddaraein 伊斯兰性格培养中的学校文化管理","authors":"Maimunah Maimunah, Zainal Mutakin, Nur Komariah","doi":"10.32520/al-afkar.v11i02.646","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractPenelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang 1) Manajemen budaya madrasah dalampembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraein kecamatan Enok, dan 2)Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakterislami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraein kecamatan Enok. Penelitian ini menggunakanjenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data berasal dari kepala madrasah, tenagapendidik dan peserta didik. Metode pengumpulan data menggunakan analisis data pada saat wawancaradengan langkah-langkah berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan.Hasil penelitian menyatakan bahwa beberapa manajemen yang digunakan kepala madrasah dalammeningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami seperti: (1) Manajemen budayamadrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraeinkecamatan Enok yang terdiri atas POACE yang telah diterapkan melalui prinsip planning (perencanaan)dimana pihak sekolah telah melakukan rancangan kegiatan setiap ajaran baru sebagai langkah awal dalampelaksanaan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami dalam satu tahun kedepan, organizing(pengorganisasian) dimana masing-masing tenaga pendidik ditugaskan mengkoordinir dalam berbagai bentukbudaya madrasah dalam pembentukan karakter islami, kemudian actuating (pengarahan) dimana tenagapendidik melakukan berbagai kegiatan religius untuk siswa sebagai pembiasaan siswa, serta controling(pengendalian) telah dilakukan oleh wakasek kesiswaan sebagai penanganan segala aktivitas, dan evaluating(evaluasi) dengan manajemen pembiasaan, manajemen keteladanan dan manajemen kemitraan. Manajemenpembiasaan ini dilakukan dalam kegiatan seperti membiasakan peserta didik: sholat zuhur, tadarrus Al-Qur’andan membiasakan budaya jujur, budaya keterbukaan, budaya menjaga tradisi, budaya musawarah, budayakepercayaan dan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah sa’adatuddaraeinyaitu keyakinan, praktek keagamaan, pengalaman, akhlak dan pemahaman agama. Manajemen keteladananitu dilakukan kepala madrasah seperti memberikan contoh yang baik kepada guru dan peserta didik.Manajemen kemitraan ini dilakukan untuk kerja sama dengan pihak luar untuk meningkatkan budayamadrasah dalam pembentukan karakter islami. Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkanbudaya madrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraeinkecamatan Enok. (2) Faktor pendukung dalam mengembangan budaya madrasah dalam pembentukan karakterislami yaitu adanya dukungan dari kepala madrasah dan dukungan dari guru karena kepala madrasah dan guruberperan penting dalam pengembangan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami. Faktorpenghambat dalam meningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami yaitu: kurangnyafasilitas dan faktor lingkungan.Kata Kunci: Manajemen, Madrasah, budaya, Karakter Islami","PeriodicalId":503160,"journal":{"name":"Al-Afkar : Manajemen pendidikan Islam","volume":"20 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"MANAJEMEN BUDAYA MADRASAH DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER ISLAMI DI MADRASAH ALIYAH PONDOK PESANTREN SA’ADATUDDARAEIN KECAMATAN ENOK\",\"authors\":\"Maimunah Maimunah, Zainal Mutakin, Nur Komariah\",\"doi\":\"10.32520/al-afkar.v11i02.646\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"AbstractPenelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang 1) Manajemen budaya madrasah dalampembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraein kecamatan Enok, dan 2)Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakterislami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraein kecamatan Enok. Penelitian ini menggunakanjenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data berasal dari kepala madrasah, tenagapendidik dan peserta didik. Metode pengumpulan data menggunakan analisis data pada saat wawancaradengan langkah-langkah berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan.Hasil penelitian menyatakan bahwa beberapa manajemen yang digunakan kepala madrasah dalammeningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami seperti: (1) Manajemen budayamadrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraeinkecamatan Enok yang terdiri atas POACE yang telah diterapkan melalui prinsip planning (perencanaan)dimana pihak sekolah telah melakukan rancangan kegiatan setiap ajaran baru sebagai langkah awal dalampelaksanaan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami dalam satu tahun kedepan, organizing(pengorganisasian) dimana masing-masing tenaga pendidik ditugaskan mengkoordinir dalam berbagai bentukbudaya madrasah dalam pembentukan karakter islami, kemudian actuating (pengarahan) dimana tenagapendidik melakukan berbagai kegiatan religius untuk siswa sebagai pembiasaan siswa, serta controling(pengendalian) telah dilakukan oleh wakasek kesiswaan sebagai penanganan segala aktivitas, dan evaluating(evaluasi) dengan manajemen pembiasaan, manajemen keteladanan dan manajemen kemitraan. Manajemenpembiasaan ini dilakukan dalam kegiatan seperti membiasakan peserta didik: sholat zuhur, tadarrus Al-Qur’andan membiasakan budaya jujur, budaya keterbukaan, budaya menjaga tradisi, budaya musawarah, budayakepercayaan dan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah sa’adatuddaraeinyaitu keyakinan, praktek keagamaan, pengalaman, akhlak dan pemahaman agama. Manajemen keteladananitu dilakukan kepala madrasah seperti memberikan contoh yang baik kepada guru dan peserta didik.Manajemen kemitraan ini dilakukan untuk kerja sama dengan pihak luar untuk meningkatkan budayamadrasah dalam pembentukan karakter islami. Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkanbudaya madrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraeinkecamatan Enok. (2) Faktor pendukung dalam mengembangan budaya madrasah dalam pembentukan karakterislami yaitu adanya dukungan dari kepala madrasah dan dukungan dari guru karena kepala madrasah dan guruberperan penting dalam pengembangan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami. Faktorpenghambat dalam meningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami yaitu: kurangnyafasilitas dan faktor lingkungan.Kata Kunci: Manajemen, Madrasah, budaya, Karakter Islami\",\"PeriodicalId\":503160,\"journal\":{\"name\":\"Al-Afkar : Manajemen pendidikan Islam\",\"volume\":\"20 5\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Al-Afkar : Manajemen pendidikan Islam\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32520/al-afkar.v11i02.646\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al-Afkar : Manajemen pendidikan Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32520/al-afkar.v11i02.646","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
MANAJEMEN BUDAYA MADRASAH DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER ISLAMI DI MADRASAH ALIYAH PONDOK PESANTREN SA’ADATUDDARAEIN KECAMATAN ENOK
AbstractPenelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang 1) Manajemen budaya madrasah dalampembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraein kecamatan Enok, dan 2)Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakterislami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraein kecamatan Enok. Penelitian ini menggunakanjenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data berasal dari kepala madrasah, tenagapendidik dan peserta didik. Metode pengumpulan data menggunakan analisis data pada saat wawancaradengan langkah-langkah berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan.Hasil penelitian menyatakan bahwa beberapa manajemen yang digunakan kepala madrasah dalammeningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami seperti: (1) Manajemen budayamadrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraeinkecamatan Enok yang terdiri atas POACE yang telah diterapkan melalui prinsip planning (perencanaan)dimana pihak sekolah telah melakukan rancangan kegiatan setiap ajaran baru sebagai langkah awal dalampelaksanaan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami dalam satu tahun kedepan, organizing(pengorganisasian) dimana masing-masing tenaga pendidik ditugaskan mengkoordinir dalam berbagai bentukbudaya madrasah dalam pembentukan karakter islami, kemudian actuating (pengarahan) dimana tenagapendidik melakukan berbagai kegiatan religius untuk siswa sebagai pembiasaan siswa, serta controling(pengendalian) telah dilakukan oleh wakasek kesiswaan sebagai penanganan segala aktivitas, dan evaluating(evaluasi) dengan manajemen pembiasaan, manajemen keteladanan dan manajemen kemitraan. Manajemenpembiasaan ini dilakukan dalam kegiatan seperti membiasakan peserta didik: sholat zuhur, tadarrus Al-Qur’andan membiasakan budaya jujur, budaya keterbukaan, budaya menjaga tradisi, budaya musawarah, budayakepercayaan dan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah sa’adatuddaraeinyaitu keyakinan, praktek keagamaan, pengalaman, akhlak dan pemahaman agama. Manajemen keteladananitu dilakukan kepala madrasah seperti memberikan contoh yang baik kepada guru dan peserta didik.Manajemen kemitraan ini dilakukan untuk kerja sama dengan pihak luar untuk meningkatkan budayamadrasah dalam pembentukan karakter islami. Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkanbudaya madrasah dalam pembentukan karakter islami di madrasah aliyah pondok pesantren sa’adatuddaraeinkecamatan Enok. (2) Faktor pendukung dalam mengembangan budaya madrasah dalam pembentukan karakterislami yaitu adanya dukungan dari kepala madrasah dan dukungan dari guru karena kepala madrasah dan guruberperan penting dalam pengembangan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami. Faktorpenghambat dalam meningkatkan budaya madrasah dalam pembentukan karakter islami yaitu: kurangnyafasilitas dan faktor lingkungan.Kata Kunci: Manajemen, Madrasah, budaya, Karakter Islami