{"title":"海运费政策评估","authors":"M. Fuady","doi":"10.54957/jolas.v3i2a.628","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Biaya logistik di Indonesia masih relatif tinggi. Biaya logistik yang tinggi perlu diperbaiki agar dampaknya bagi masyarakat berkurang. Dalam penelitian ini kami mengidentifikasi penyebab biaya logistik yang tinggi dan memberikan solusi kepada pemerintah mengenai kebijakan-kebijakan yang perlu dilakukan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan studi literatur, kami menemukan bahwa kondisi geografis Indonesia yang luas tidak didukung infrastruktur transportasi yang memadai, ketidaktersediaan jadwal kapal yang tepat waktu dan teratur, belum terintegrasinya aspek layanan kapal di pelabuhan dan moda transportasi lain, pembatasan jenis muatan kapal yang boleh diangkut oleh kapal tol laut, realisasi muatan berangkat dan muatan balik kapal tol laut masih timpang, dan minimnya peralatan bongkar muat modern. Kebijakan pemerintah diarahkan untuk memberikan fleksibiltas jenis barang muatan, mengembangkan potensi daerah yang menjadi tujuan tol laut, memberi insentif kepada swasta dalam penyediaan moda transportasi laut, meningkatkan kedalaman kolam labuh pelabuhan, dan mengembangkan supply chain yang lebih komprehensif dengan mengintegrasikan segala aspek logistik. Dengan adanya upaya tersebut diharapkan biaya logistik dapat ditekan dan terjadi penurunan harga dan jumlah trayek secara signifikan.","PeriodicalId":237917,"journal":{"name":"Journal of Law, Administration, and Social Science","volume":"17 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Evaluasi Kebijakan Tol Laut\",\"authors\":\"M. Fuady\",\"doi\":\"10.54957/jolas.v3i2a.628\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Biaya logistik di Indonesia masih relatif tinggi. Biaya logistik yang tinggi perlu diperbaiki agar dampaknya bagi masyarakat berkurang. Dalam penelitian ini kami mengidentifikasi penyebab biaya logistik yang tinggi dan memberikan solusi kepada pemerintah mengenai kebijakan-kebijakan yang perlu dilakukan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan studi literatur, kami menemukan bahwa kondisi geografis Indonesia yang luas tidak didukung infrastruktur transportasi yang memadai, ketidaktersediaan jadwal kapal yang tepat waktu dan teratur, belum terintegrasinya aspek layanan kapal di pelabuhan dan moda transportasi lain, pembatasan jenis muatan kapal yang boleh diangkut oleh kapal tol laut, realisasi muatan berangkat dan muatan balik kapal tol laut masih timpang, dan minimnya peralatan bongkar muat modern. Kebijakan pemerintah diarahkan untuk memberikan fleksibiltas jenis barang muatan, mengembangkan potensi daerah yang menjadi tujuan tol laut, memberi insentif kepada swasta dalam penyediaan moda transportasi laut, meningkatkan kedalaman kolam labuh pelabuhan, dan mengembangkan supply chain yang lebih komprehensif dengan mengintegrasikan segala aspek logistik. Dengan adanya upaya tersebut diharapkan biaya logistik dapat ditekan dan terjadi penurunan harga dan jumlah trayek secara signifikan.\",\"PeriodicalId\":237917,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Law, Administration, and Social Science\",\"volume\":\"17 3\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Law, Administration, and Social Science\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.54957/jolas.v3i2a.628\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Law, Administration, and Social Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.54957/jolas.v3i2a.628","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Biaya logistik di Indonesia masih relatif tinggi. Biaya logistik yang tinggi perlu diperbaiki agar dampaknya bagi masyarakat berkurang. Dalam penelitian ini kami mengidentifikasi penyebab biaya logistik yang tinggi dan memberikan solusi kepada pemerintah mengenai kebijakan-kebijakan yang perlu dilakukan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan studi literatur, kami menemukan bahwa kondisi geografis Indonesia yang luas tidak didukung infrastruktur transportasi yang memadai, ketidaktersediaan jadwal kapal yang tepat waktu dan teratur, belum terintegrasinya aspek layanan kapal di pelabuhan dan moda transportasi lain, pembatasan jenis muatan kapal yang boleh diangkut oleh kapal tol laut, realisasi muatan berangkat dan muatan balik kapal tol laut masih timpang, dan minimnya peralatan bongkar muat modern. Kebijakan pemerintah diarahkan untuk memberikan fleksibiltas jenis barang muatan, mengembangkan potensi daerah yang menjadi tujuan tol laut, memberi insentif kepada swasta dalam penyediaan moda transportasi laut, meningkatkan kedalaman kolam labuh pelabuhan, dan mengembangkan supply chain yang lebih komprehensif dengan mengintegrasikan segala aspek logistik. Dengan adanya upaya tersebut diharapkan biaya logistik dapat ditekan dan terjadi penurunan harga dan jumlah trayek secara signifikan.