MODAL SOSIAL DAN PRAKTIK AKUNTABILITAS DALAM PROGRAM KERELAWANAN MILENIAL

Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaiman praktik akuntabilitas program kerelawanan milenial di Indonesia. Pengumpulan data dilakukan antara lain melalui wawancara dengan berbagai pemangku kepentingan sepanjang April 2023, dokumentasi, dan observasi partisipatif melalui pendekatan retrospektif ketika peneliti terlibat dalam program. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi, pengelompokan, dan triangulasi yang dimaksudkan agar hasil penelitian tidak bias. Temuan penelitian ini menyatakan bahwa Bakti Millennial memandang akuntabilitas sebagai proses menjaga kepercayaan dan memenuhi harapan seluruh pemangku kepentingan yang terlibat. Praktik akuntabilitas dalam bentuk formal meliputi dokumen proyek, evaluasi dan pencapaian kinerja, serta laporan penggunaan dana. Selain itu, praktik akuntabilitas dalam bentuk informal juga dilakukan dengan menerapkan strategi komunikasi yang melibatkan berbagai pihak dan dokumentasi melalui media sosial yang keduanya telah menciptakan struktur akuntabilitas yang inklusif. Bentuk akuntabilitas terlihat pada kegiatan seperti pengabdian kepada masyarakat, komunikasi dengan pemangku kepentingan, penyusunan program, dan pemberitaan melalui media. Program ini menunjukkan akuntabilitas kepada pemangku kepentingan internal dan eksternal, yang bertujuan untuk memenuhi harapan dan tuntutan mereka serta membangun kepercayaan terhadap organisasi. Dengan menerapkan akuntabilitas yang memenuhi harapan pemangku kepentingan, Bakti Millennial dapat memperkuat landasan kepercayaan dan menjaga keberlanjutan organisasi.