Meyta Hosana, Nor Jannatun Nehra, U. Hasanah, Syubhan Annur, M. Sya’ban
{"title":"为提高双溪苗族第四小学学生的学习质量并向其灌输地方智慧价值观而编写民族科学教材的需求分析","authors":"Meyta Hosana, Nor Jannatun Nehra, U. Hasanah, Syubhan Annur, M. Sya’ban","doi":"10.30631/psej.v3i3.2175","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Salah satu upaya yang ditanamkan kearifan lokal pada anak-anak adalah melalui pembelajaran sains di sekolah dasar. Diharapkan guru untuk menggunakan metode inovatif untuk meningkatkan kualitas pengajaran, dan etnosains adalah salah satu metode tersebut. Untuk membuat pelajaran sains lebih menarik, etnosains mengambil inspirasi dari tradisi dan kepercayaan regional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji apa saja kebutuhan belajar yang berkaitan dengan sains yang dimiliki siswa sekolah dasar. Pendekatan ini digunakan untuk membuat materi pendidikan yang menggunakan etnosains untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai kearifan lokal. Satu guru kelas 5 dan satu guru kelas 6 SDN Sungai Miai 4 bertugas sebagai sampel untuk teknik pengambilan sampel non-probability sampling (sampel non-acak). Wawancara, dokumentasi, dan tinjauan pustaka digunakan untuk mengumpulkan data, yang kemudian diperiksa secara deskriptif secara kualitatif. Kesimpulan berikut dapat ditarik dari hasil percakapan dan analisis data: 1) Guru dapat mengidentifikasi budaya lokal dan memilih materi untuk dimasukkan ke dalam pelajaran ilmiah berdasarkan itu; 2) Buku, lingkungan lokal, audiovisual, dan internet adalah contoh sumber belajar yang dapat digunakan dalam pelajaran etnosains; dan 3) Guru dapat menggunakan berbagai metode dalam pembelajaran etnosains.","PeriodicalId":371500,"journal":{"name":"Physics and Science Education Journal (PSEJ)","volume":" 24","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS ETNOSAINS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DAN MENANAMKAN NILAI KEARIFAN LOKAL PADA SISWA SDN SUNGAI MIAI 4\",\"authors\":\"Meyta Hosana, Nor Jannatun Nehra, U. Hasanah, Syubhan Annur, M. Sya’ban\",\"doi\":\"10.30631/psej.v3i3.2175\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Salah satu upaya yang ditanamkan kearifan lokal pada anak-anak adalah melalui pembelajaran sains di sekolah dasar. Diharapkan guru untuk menggunakan metode inovatif untuk meningkatkan kualitas pengajaran, dan etnosains adalah salah satu metode tersebut. Untuk membuat pelajaran sains lebih menarik, etnosains mengambil inspirasi dari tradisi dan kepercayaan regional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji apa saja kebutuhan belajar yang berkaitan dengan sains yang dimiliki siswa sekolah dasar. Pendekatan ini digunakan untuk membuat materi pendidikan yang menggunakan etnosains untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai kearifan lokal. Satu guru kelas 5 dan satu guru kelas 6 SDN Sungai Miai 4 bertugas sebagai sampel untuk teknik pengambilan sampel non-probability sampling (sampel non-acak). Wawancara, dokumentasi, dan tinjauan pustaka digunakan untuk mengumpulkan data, yang kemudian diperiksa secara deskriptif secara kualitatif. Kesimpulan berikut dapat ditarik dari hasil percakapan dan analisis data: 1) Guru dapat mengidentifikasi budaya lokal dan memilih materi untuk dimasukkan ke dalam pelajaran ilmiah berdasarkan itu; 2) Buku, lingkungan lokal, audiovisual, dan internet adalah contoh sumber belajar yang dapat digunakan dalam pelajaran etnosains; dan 3) Guru dapat menggunakan berbagai metode dalam pembelajaran etnosains.\",\"PeriodicalId\":371500,\"journal\":{\"name\":\"Physics and Science Education Journal (PSEJ)\",\"volume\":\" 24\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Physics and Science Education Journal (PSEJ)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30631/psej.v3i3.2175\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Physics and Science Education Journal (PSEJ)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30631/psej.v3i3.2175","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
向儿童灌输地方智慧的努力之一是在小学开展科学学习。教师应使用创新方法来提高教学质量,民族科学就是这样一种方法。为了让科学课更有趣,民族科学从地区传统和信仰中汲取灵感。本研究的目的是探讨小学生有哪些与科学相关的学习需求。我们采用这种方法来编写教材,利用民族科学将科学与当地的智慧价值观结合起来。来自 Sungai Miai 第四小学的一名五年级教师和一名六年级教师作为非概率抽样技术的样本。通过访谈、文献资料和文献综述收集数据,然后以定性描述的方式对这些数据进行研究。从谈话结果和数据分析中可以得出以下结论:1)教师可以识别当地文化,并根据当地文化选择材料纳入科学课; 2)2) 书籍、当地环境、音像和互联网都是可以用于民族科学课的学习资源;以及 3)教师可以在民族科学学习中使用各种方法。
ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS ETNOSAINS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DAN MENANAMKAN NILAI KEARIFAN LOKAL PADA SISWA SDN SUNGAI MIAI 4
Salah satu upaya yang ditanamkan kearifan lokal pada anak-anak adalah melalui pembelajaran sains di sekolah dasar. Diharapkan guru untuk menggunakan metode inovatif untuk meningkatkan kualitas pengajaran, dan etnosains adalah salah satu metode tersebut. Untuk membuat pelajaran sains lebih menarik, etnosains mengambil inspirasi dari tradisi dan kepercayaan regional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji apa saja kebutuhan belajar yang berkaitan dengan sains yang dimiliki siswa sekolah dasar. Pendekatan ini digunakan untuk membuat materi pendidikan yang menggunakan etnosains untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai kearifan lokal. Satu guru kelas 5 dan satu guru kelas 6 SDN Sungai Miai 4 bertugas sebagai sampel untuk teknik pengambilan sampel non-probability sampling (sampel non-acak). Wawancara, dokumentasi, dan tinjauan pustaka digunakan untuk mengumpulkan data, yang kemudian diperiksa secara deskriptif secara kualitatif. Kesimpulan berikut dapat ditarik dari hasil percakapan dan analisis data: 1) Guru dapat mengidentifikasi budaya lokal dan memilih materi untuk dimasukkan ke dalam pelajaran ilmiah berdasarkan itu; 2) Buku, lingkungan lokal, audiovisual, dan internet adalah contoh sumber belajar yang dapat digunakan dalam pelajaran etnosains; dan 3) Guru dapat menggunakan berbagai metode dalam pembelajaran etnosains.