{"title":"开展以自主学习原则为导向的学校实验室活动,努力加强潘查希拉学生的综合素质","authors":"Saulim DT Hutahaen, T. Hartanto, Suhartono","doi":"10.37304/jikt.v14i2.274","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan utuk mendukung program pemerintah dalam rangka penguatan prinsip merdeka belajar sebagai upaya peningkatan profil pelajar pancasila melaui laboratorium persekolahan. Penerapan Profil Pelajar Pancasila yang optimal haruslah didukung dengan sarana dan pelaksanaan yang sungguh-sungguh serta dunkungan seluruh fihak-fihak yang terlibat didalamnya. Salah satuya Kegiatan praktikum dapat menambah pengalaman belajar, di mana siswa secara langsung berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi segala gejala yang menyertainya. Praktikum juga dapat dikatakan sebagai suatu metode mendidik untuk belajar dan mempraktikkan segala aktifi tas dalam proses Praktikum di laboratorium tidak hanya melibatkan alat dan bahan praktikum saja, tetapi juga harus dilengkapi sarana penunjang agar praktikum dapat berjalan dengan baik dan aman. Berdasarkan hal tersebut, kami menyediakan buku-buku yang dapat digunakan sebagai pedoman dan panduan dasar bagi siswa untuk melakukan praktikum di laboratorium. Kegiatan ini di pandang memberikan implikasi terhadap pembuatan Karakter atau ketahanan individu partisipan didik ataupun siswa. Profil Pelajar Pancasila mempunyai tujuan utama ialah terjaganya nilai luhur serta moral bangsa, kesiapan buat jadi masyarakat dunia, perwujudan keadilan sosial, dan tercapaianya kompetensi Abad 21. Di jiwa serta sikap tiap hari di dalam komunitas ataupun profesi, kita wajib mempunyai profil pelajar Pancasila. Pelajar yang diartikan di sini merupakan SDM unggul yang ialah pelajar selama hayat yang mempunyai kompetensi global serta berperilaku cocok nilai- nilai Pancasila. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Implementasi profil pelajar Pancasila di sekolah masih kurang optimal dan implikasinya terhadap pembentukan karakter siswa sangat kuat. Sehingga apabila profil pelajar pancaila ini dioptimalkan dalam pelaksanaannya disekolah, maka akan terbentuklah karakter siswa yang pancasilais. Guru yang baik yaitu guru dengan kinerja baik tetapi hanya di dalam kelas saja. Mereka mampu meningkatkan prestasi muridnya, mengajar dengan kreatif dan inovatif, serta mengembangkan kompetensi dirinya. Sedangkan peran Guru Penggerak tak hanya sebatas sukses dalam mengurus kelas yang diampunya. Selain menjadi guru yang baik, Guru Penggerak juga harus memiliki kemauan untuk memimpin, berinovasi, melakukan perubahan. Atas dasar tersebut maka kejarcita hadir untuk mendukung para guru agar menjadi guru penggerak yang professional.","PeriodicalId":284000,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang","volume":"16 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Implementasi Aktivitas Laboratorium Persekolahan Berorientasi Prinsip Merdeka Belajar Sebagai Upaya Penguatan Profil Pelajar Pancasila\",\"authors\":\"Saulim DT Hutahaen, T. Hartanto, Suhartono\",\"doi\":\"10.37304/jikt.v14i2.274\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan utuk mendukung program pemerintah dalam rangka penguatan prinsip merdeka belajar sebagai upaya peningkatan profil pelajar pancasila melaui laboratorium persekolahan. Penerapan Profil Pelajar Pancasila yang optimal haruslah didukung dengan sarana dan pelaksanaan yang sungguh-sungguh serta dunkungan seluruh fihak-fihak yang terlibat didalamnya. Salah satuya Kegiatan praktikum dapat menambah pengalaman belajar, di mana siswa secara langsung berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi segala gejala yang menyertainya. Praktikum juga dapat dikatakan sebagai suatu metode mendidik untuk belajar dan mempraktikkan segala aktifi tas dalam proses Praktikum di laboratorium tidak hanya melibatkan alat dan bahan praktikum saja, tetapi juga harus dilengkapi sarana penunjang agar praktikum dapat berjalan dengan baik dan aman. Berdasarkan hal tersebut, kami menyediakan buku-buku yang dapat digunakan sebagai pedoman dan panduan dasar bagi siswa untuk melakukan praktikum di laboratorium. Kegiatan ini di pandang memberikan implikasi terhadap pembuatan Karakter atau ketahanan individu partisipan didik ataupun siswa. Profil Pelajar Pancasila mempunyai tujuan utama ialah terjaganya nilai luhur serta moral bangsa, kesiapan buat jadi masyarakat dunia, perwujudan keadilan sosial, dan tercapaianya kompetensi Abad 21. Di jiwa serta sikap tiap hari di dalam komunitas ataupun profesi, kita wajib mempunyai profil pelajar Pancasila. Pelajar yang diartikan di sini merupakan SDM unggul yang ialah pelajar selama hayat yang mempunyai kompetensi global serta berperilaku cocok nilai- nilai Pancasila. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Implementasi profil pelajar Pancasila di sekolah masih kurang optimal dan implikasinya terhadap pembentukan karakter siswa sangat kuat. Sehingga apabila profil pelajar pancaila ini dioptimalkan dalam pelaksanaannya disekolah, maka akan terbentuklah karakter siswa yang pancasilais. Guru yang baik yaitu guru dengan kinerja baik tetapi hanya di dalam kelas saja. Mereka mampu meningkatkan prestasi muridnya, mengajar dengan kreatif dan inovatif, serta mengembangkan kompetensi dirinya. Sedangkan peran Guru Penggerak tak hanya sebatas sukses dalam mengurus kelas yang diampunya. Selain menjadi guru yang baik, Guru Penggerak juga harus memiliki kemauan untuk memimpin, berinovasi, melakukan perubahan. Atas dasar tersebut maka kejarcita hadir untuk mendukung para guru agar menjadi guru penggerak yang professional.\",\"PeriodicalId\":284000,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang\",\"volume\":\"16 5\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-12\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37304/jikt.v14i2.274\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37304/jikt.v14i2.274","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Implementasi Aktivitas Laboratorium Persekolahan Berorientasi Prinsip Merdeka Belajar Sebagai Upaya Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Penelitian ini bertujuan utuk mendukung program pemerintah dalam rangka penguatan prinsip merdeka belajar sebagai upaya peningkatan profil pelajar pancasila melaui laboratorium persekolahan. Penerapan Profil Pelajar Pancasila yang optimal haruslah didukung dengan sarana dan pelaksanaan yang sungguh-sungguh serta dunkungan seluruh fihak-fihak yang terlibat didalamnya. Salah satuya Kegiatan praktikum dapat menambah pengalaman belajar, di mana siswa secara langsung berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi segala gejala yang menyertainya. Praktikum juga dapat dikatakan sebagai suatu metode mendidik untuk belajar dan mempraktikkan segala aktifi tas dalam proses Praktikum di laboratorium tidak hanya melibatkan alat dan bahan praktikum saja, tetapi juga harus dilengkapi sarana penunjang agar praktikum dapat berjalan dengan baik dan aman. Berdasarkan hal tersebut, kami menyediakan buku-buku yang dapat digunakan sebagai pedoman dan panduan dasar bagi siswa untuk melakukan praktikum di laboratorium. Kegiatan ini di pandang memberikan implikasi terhadap pembuatan Karakter atau ketahanan individu partisipan didik ataupun siswa. Profil Pelajar Pancasila mempunyai tujuan utama ialah terjaganya nilai luhur serta moral bangsa, kesiapan buat jadi masyarakat dunia, perwujudan keadilan sosial, dan tercapaianya kompetensi Abad 21. Di jiwa serta sikap tiap hari di dalam komunitas ataupun profesi, kita wajib mempunyai profil pelajar Pancasila. Pelajar yang diartikan di sini merupakan SDM unggul yang ialah pelajar selama hayat yang mempunyai kompetensi global serta berperilaku cocok nilai- nilai Pancasila. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Implementasi profil pelajar Pancasila di sekolah masih kurang optimal dan implikasinya terhadap pembentukan karakter siswa sangat kuat. Sehingga apabila profil pelajar pancaila ini dioptimalkan dalam pelaksanaannya disekolah, maka akan terbentuklah karakter siswa yang pancasilais. Guru yang baik yaitu guru dengan kinerja baik tetapi hanya di dalam kelas saja. Mereka mampu meningkatkan prestasi muridnya, mengajar dengan kreatif dan inovatif, serta mengembangkan kompetensi dirinya. Sedangkan peran Guru Penggerak tak hanya sebatas sukses dalam mengurus kelas yang diampunya. Selain menjadi guru yang baik, Guru Penggerak juga harus memiliki kemauan untuk memimpin, berinovasi, melakukan perubahan. Atas dasar tersebut maka kejarcita hadir untuk mendukung para guru agar menjadi guru penggerak yang professional.