阿拉比卡咖啡果皮粉(Coffea arabica L.)作为抗氧化剂来源在不同温度和烘箱干燥持续时间下的特征

Repika Sepitri Br Barus, G. P. Ganda Putra, Anak Agung Made Dewi Anggreni
{"title":"阿拉比卡咖啡果皮粉(Coffea arabica L.)作为抗氧化剂来源在不同温度和烘箱干燥持续时间下的特征","authors":"Repika Sepitri Br Barus, G. P. Ganda Putra, Anak Agung Made Dewi Anggreni","doi":"10.24843/jrma.2023.v11.i04.p04","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Arabica coffee berry skin has quantitative potential and as a source of antioxidants, and needs to be subjected to a drying process before being extracted. This study aims to determine the effect of temperature and drying time using an oven and its interaction on the characteristics of arabica coffee fruit skin powder (Coffea arabica L.) as a source of antioxidants and determine the best combination of temperature and drying time using an oven that can maintain the characteristics of arabica coffee fruit skin powder as a source of antioxidants. This study used a two-factor factorial randomized block design. The factors in this research are temperature and drying time. Drying temperature which consists of three levels, namely 50ºC, 60ºC and 70ºC and drying time which consists of three levels, namely 2 hours, 4 hours and 6 hours. Treatment and grouped into 2 groups based on the time of implementation, in order to obtain 18 experimental units. Observational data obtained were analyzed using analysis or variance ANOVA and if the results of the analysis showed a significant effect, then it was continued with the Honest Significant Difference test using Minitab 17 software. The observed variables were water content, yield, total phenols, total flavonoids, antioxidant capacity, and effectiveness index. The results of this study indicate that the effect of temperature and drying time using the oven and their interactions have a very significant effect on water content, yield, total phenols, total flavonoids, and the antioxidant capacity of Arabica coffee berry skin powder. The best treatment to produce Arabica coffee berry skin powder as a source of antioxidants is using a temperature of 50ºC and a drying time of 2 hours, with a characteristic moisture content of 14.27 ± 0.01%, yield of 11.61 ± 0.07%, total phenol of 34.68 ± 0.80 mg GAE/g, total flavonoids were 9.06 ± 0.21 mg QE/g, and antioxidant capacity was 22.72 ± 0.86 mg GAEAC/g. \nKeywords : antioxidants, arabica coffee pod skin, drying time, temperature.  \nKulit buah kopi arabika memiliki potensi secara kuantitatif dan sebagai sumber antioksidan, serta perlu dilakukan proses pengeringan sebelum diekstraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama pengeringan menggunakan oven serta interaksinya terhadap karakteristik bubuk kulit buah kopi arabika (Coffea arabica L.) sebagai sumber antioksidan dan menentukan kombinasi suhu dan lama pengeringan menggunakan oven terbaik yang dapat mempertahankan karakteristik bubuk kulit buah kopi arabika sebagai sumber antioksidan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktorial dua faktor. Faktor-faktor dalam penelitian ini adalah suhu dan lama pengeringan. Suhu Pengeringan yang terdiri dari tiga taraf, yaitu 50ºC, 60ºC, dan 70ºC dan lama pengeringan yang terdiri dari tiga taraf, yaitu 2 jam, 4 jam, dan 6 jam. Perlakuan dikelompokkan menjadi 2 kelompok berdasarkan waktu pelaksanaannya, sehingga diperoleh 18 unit percobaan. Data hasil pengamatan dianalisa menggunakan analisis ragam ANOVA dan apabila hasil analisis menunjukkan pengaruh yang nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur menggunakan software Minitab 17. Variabel yang diamati yaitu kadar air, rendemen, total fenol, total flavonoid, dan  \nkapasitas antioksidan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa suhu dan lama pengeringan menggunakan oven serta interaksinya berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air, rendemen, total fenol, total flavonoid, dan kapasitas antioksidan bubuk kulit buah kopi arabika. Perlakuan terbaik untuk menghasilkan bubuk kulit buah kopi arabika sebagai sumber antioksidan yaitu menggunakan suhu 50ºC dan lama pengeringan 2 jam, dengan karakteristik kadar air 14,27 ± 0,01%, rendemen 11,61 ± 0,07%, total fenol 34,68 ± 0,80 mg GAE/g, total flavonoid 9,06 ± 0,21 mg QE/g, dan kapasitas antioksidan 22,72 ± 0,86 mg GAEAC/g. \nKata kunci : antioksidan, kulit buah kopi arabika, lama pengeringan, suhu.","PeriodicalId":17779,"journal":{"name":"JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI","volume":"31 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Karakteristik Bubuk Kulit Buah Kopi Arabika (Coffea arabica L.) SEBAGAI Sumber Antioksidan Pada Variasi Suhu Dan Lama Pengeringan Menggunakan Oven\",\"authors\":\"Repika Sepitri Br Barus, G. P. Ganda Putra, Anak Agung Made Dewi Anggreni\",\"doi\":\"10.24843/jrma.2023.v11.i04.p04\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Arabica coffee berry skin has quantitative potential and as a source of antioxidants, and needs to be subjected to a drying process before being extracted. This study aims to determine the effect of temperature and drying time using an oven and its interaction on the characteristics of arabica coffee fruit skin powder (Coffea arabica L.) as a source of antioxidants and determine the best combination of temperature and drying time using an oven that can maintain the characteristics of arabica coffee fruit skin powder as a source of antioxidants. This study used a two-factor factorial randomized block design. The factors in this research are temperature and drying time. Drying temperature which consists of three levels, namely 50ºC, 60ºC and 70ºC and drying time which consists of three levels, namely 2 hours, 4 hours and 6 hours. Treatment and grouped into 2 groups based on the time of implementation, in order to obtain 18 experimental units. Observational data obtained were analyzed using analysis or variance ANOVA and if the results of the analysis showed a significant effect, then it was continued with the Honest Significant Difference test using Minitab 17 software. The observed variables were water content, yield, total phenols, total flavonoids, antioxidant capacity, and effectiveness index. The results of this study indicate that the effect of temperature and drying time using the oven and their interactions have a very significant effect on water content, yield, total phenols, total flavonoids, and the antioxidant capacity of Arabica coffee berry skin powder. The best treatment to produce Arabica coffee berry skin powder as a source of antioxidants is using a temperature of 50ºC and a drying time of 2 hours, with a characteristic moisture content of 14.27 ± 0.01%, yield of 11.61 ± 0.07%, total phenol of 34.68 ± 0.80 mg GAE/g, total flavonoids were 9.06 ± 0.21 mg QE/g, and antioxidant capacity was 22.72 ± 0.86 mg GAEAC/g. \\nKeywords : antioxidants, arabica coffee pod skin, drying time, temperature.  \\nKulit buah kopi arabika memiliki potensi secara kuantitatif dan sebagai sumber antioksidan, serta perlu dilakukan proses pengeringan sebelum diekstraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama pengeringan menggunakan oven serta interaksinya terhadap karakteristik bubuk kulit buah kopi arabika (Coffea arabica L.) sebagai sumber antioksidan dan menentukan kombinasi suhu dan lama pengeringan menggunakan oven terbaik yang dapat mempertahankan karakteristik bubuk kulit buah kopi arabika sebagai sumber antioksidan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktorial dua faktor. Faktor-faktor dalam penelitian ini adalah suhu dan lama pengeringan. Suhu Pengeringan yang terdiri dari tiga taraf, yaitu 50ºC, 60ºC, dan 70ºC dan lama pengeringan yang terdiri dari tiga taraf, yaitu 2 jam, 4 jam, dan 6 jam. Perlakuan dikelompokkan menjadi 2 kelompok berdasarkan waktu pelaksanaannya, sehingga diperoleh 18 unit percobaan. Data hasil pengamatan dianalisa menggunakan analisis ragam ANOVA dan apabila hasil analisis menunjukkan pengaruh yang nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur menggunakan software Minitab 17. Variabel yang diamati yaitu kadar air, rendemen, total fenol, total flavonoid, dan  \\nkapasitas antioksidan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa suhu dan lama pengeringan menggunakan oven serta interaksinya berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air, rendemen, total fenol, total flavonoid, dan kapasitas antioksidan bubuk kulit buah kopi arabika. Perlakuan terbaik untuk menghasilkan bubuk kulit buah kopi arabika sebagai sumber antioksidan yaitu menggunakan suhu 50ºC dan lama pengeringan 2 jam, dengan karakteristik kadar air 14,27 ± 0,01%, rendemen 11,61 ± 0,07%, total fenol 34,68 ± 0,80 mg GAE/g, total flavonoid 9,06 ± 0,21 mg QE/g, dan kapasitas antioksidan 22,72 ± 0,86 mg GAEAC/g. \\nKata kunci : antioksidan, kulit buah kopi arabika, lama pengeringan, suhu.\",\"PeriodicalId\":17779,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI\",\"volume\":\"31 5\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24843/jrma.2023.v11.i04.p04\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN AGROINDUSTRI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jrma.2023.v11.i04.p04","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

阿拉比卡咖啡浆果皮具有定量潜力,可作为抗氧化剂的来源,但在提取之前需要经过干燥过程。本研究旨在确定使用烘箱的温度和干燥时间及其相互作用对作为抗氧化剂来源的阿拉比卡咖啡果皮粉(Coffea arabica L.)特性的影响,并确定使用烘箱的温度和干燥时间的最佳组合,以保持作为抗氧化剂来源的阿拉比卡咖啡果皮粉的特性。本研究采用了双因素因子随机区组设计。本研究中的因素是温度和干燥时间。烘干温度分为三个等级,即 50ºC、60ºC 和 70ºC;烘干时间分为三个等级,即 2 小时、4 小时和 6 小时。根据实施时间将处理方法分为两组,以获得 18 个实验单元。观察数据采用方差分析或方差分析进行分析,如果分析结果显示有显著影响,则继续使用 Minitab 17 软件进行诚实显著差异检验。观察变量为含水量、产量、总酚、总黄酮、抗氧化能力和功效指数。研究结果表明,烘箱温度和烘干时间的影响及其相互作用对阿拉比卡咖啡浆果皮粉的含水量、产量、总酚、总黄酮和抗氧化能力有非常显著的影响。将阿拉比卡咖啡浆果皮粉作为抗氧化剂来源的最佳处理方法是使用 50ºC 的温度和 2 小时的干燥时间,其特征水分含量为 14.27 ± 0.01%,产量为 11.61 ± 0.07%,总酚为 34.68 ± 0.80 毫克 GAE/克,总黄酮为 9.06 ± 0.21 毫克 QE/克,抗氧化能力为 22.72 ± 0.86 毫克 GAEAC/克。关键词:抗氧化剂、阿拉伯咖啡荚皮、干燥时间、温度。 阿拉比卡咖啡豆皮具有抗氧化剂和抗氧化剂总和的潜力,而且还能在烘干过程中发挥抗氧化作用。该研究的目的是为了确保在烤箱和烘干机之间建立联系,并与阿拉伯咖啡(Coffea arabica L.)的生产商建立联系。)作为抗菌剂的总和,并将苏木和茉莉花混合物作为抗菌剂的总和,以提高烤箱的抗菌能力。这本小册子将为您提供有关阿拉伯语学习的理论知识。本手册中的关键因素是 "唤醒 "和 "唤醒"。温度范围分别为 50ºC、60ºC 和 70ºC;温度范围分别为 2 jam、4 jam 和 6 jam。每秒可测得的温度为 2 度,每秒可测得 18 个单位的温度。数据分析采用方差分析,并使用 Minitab 17 软件对数据进行分析。数据变量包括空气、苷元、总酚、总黄酮和抗菌素。该研究的结果表明,在阿拉伯罂粟种植园中,蔬果和烤箱之间的相互作用对空气、蔗糖、总酚、总类黄酮和抗菌素的影响非常明显。在温度为 50ºC 和 2 天的条件下,抗菌素的总含量为 14.27 ± 0.01%,酚的总含量为 14.27 ± 0.01%,黄酮的总含量为 14.27 ± 0.01%、27 ± 0,01%,淀粉 11,61 ± 0,07%,总酚 34,68 ± 0,80 毫克 GAE/克,总黄酮 9,06 ± 0,21 毫克 QE/克,抗菌素 22,72 ± 0,86 毫克 GAEAC/克。相关数据:抗菌素、阿拉伯罂粟、鳞片、苏木。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Karakteristik Bubuk Kulit Buah Kopi Arabika (Coffea arabica L.) SEBAGAI Sumber Antioksidan Pada Variasi Suhu Dan Lama Pengeringan Menggunakan Oven
Arabica coffee berry skin has quantitative potential and as a source of antioxidants, and needs to be subjected to a drying process before being extracted. This study aims to determine the effect of temperature and drying time using an oven and its interaction on the characteristics of arabica coffee fruit skin powder (Coffea arabica L.) as a source of antioxidants and determine the best combination of temperature and drying time using an oven that can maintain the characteristics of arabica coffee fruit skin powder as a source of antioxidants. This study used a two-factor factorial randomized block design. The factors in this research are temperature and drying time. Drying temperature which consists of three levels, namely 50ºC, 60ºC and 70ºC and drying time which consists of three levels, namely 2 hours, 4 hours and 6 hours. Treatment and grouped into 2 groups based on the time of implementation, in order to obtain 18 experimental units. Observational data obtained were analyzed using analysis or variance ANOVA and if the results of the analysis showed a significant effect, then it was continued with the Honest Significant Difference test using Minitab 17 software. The observed variables were water content, yield, total phenols, total flavonoids, antioxidant capacity, and effectiveness index. The results of this study indicate that the effect of temperature and drying time using the oven and their interactions have a very significant effect on water content, yield, total phenols, total flavonoids, and the antioxidant capacity of Arabica coffee berry skin powder. The best treatment to produce Arabica coffee berry skin powder as a source of antioxidants is using a temperature of 50ºC and a drying time of 2 hours, with a characteristic moisture content of 14.27 ± 0.01%, yield of 11.61 ± 0.07%, total phenol of 34.68 ± 0.80 mg GAE/g, total flavonoids were 9.06 ± 0.21 mg QE/g, and antioxidant capacity was 22.72 ± 0.86 mg GAEAC/g. Keywords : antioxidants, arabica coffee pod skin, drying time, temperature.  Kulit buah kopi arabika memiliki potensi secara kuantitatif dan sebagai sumber antioksidan, serta perlu dilakukan proses pengeringan sebelum diekstraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu dan lama pengeringan menggunakan oven serta interaksinya terhadap karakteristik bubuk kulit buah kopi arabika (Coffea arabica L.) sebagai sumber antioksidan dan menentukan kombinasi suhu dan lama pengeringan menggunakan oven terbaik yang dapat mempertahankan karakteristik bubuk kulit buah kopi arabika sebagai sumber antioksidan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktorial dua faktor. Faktor-faktor dalam penelitian ini adalah suhu dan lama pengeringan. Suhu Pengeringan yang terdiri dari tiga taraf, yaitu 50ºC, 60ºC, dan 70ºC dan lama pengeringan yang terdiri dari tiga taraf, yaitu 2 jam, 4 jam, dan 6 jam. Perlakuan dikelompokkan menjadi 2 kelompok berdasarkan waktu pelaksanaannya, sehingga diperoleh 18 unit percobaan. Data hasil pengamatan dianalisa menggunakan analisis ragam ANOVA dan apabila hasil analisis menunjukkan pengaruh yang nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur menggunakan software Minitab 17. Variabel yang diamati yaitu kadar air, rendemen, total fenol, total flavonoid, dan  kapasitas antioksidan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa suhu dan lama pengeringan menggunakan oven serta interaksinya berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air, rendemen, total fenol, total flavonoid, dan kapasitas antioksidan bubuk kulit buah kopi arabika. Perlakuan terbaik untuk menghasilkan bubuk kulit buah kopi arabika sebagai sumber antioksidan yaitu menggunakan suhu 50ºC dan lama pengeringan 2 jam, dengan karakteristik kadar air 14,27 ± 0,01%, rendemen 11,61 ± 0,07%, total fenol 34,68 ± 0,80 mg GAE/g, total flavonoid 9,06 ± 0,21 mg QE/g, dan kapasitas antioksidan 22,72 ± 0,86 mg GAEAC/g. Kata kunci : antioksidan, kulit buah kopi arabika, lama pengeringan, suhu.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信