Lina Agestika, Angga Rizqiawan, Ratnayani Ratnayani, Tri Ardianti Khasanah
{"title":"测量城市青少年饮食行为的有效可靠的社会生态学工具","authors":"Lina Agestika, Angga Rizqiawan, Ratnayani Ratnayani, Tri Ardianti Khasanah","doi":"10.14710/jnc.v12i4.40712","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACTBackground: The recent shifts in eating high-dense calorie snacks and sweetened drinks can affect the suitability of measurements on eating behavior. Questionnaires with a comprehensive socio-ecological approach to measuring the eating behavior of urban adolescents have never been designed.Objectives: This study aims to design a valid and reliable questionnaire with components of knowledge, attitudes and practices, food choice, and food availability with modification of snack and Sugar-sweetened beverages consumption modifications for urban adolescents.Methods: A cross-sectional study involving 30 high school students in Jakarta was performed for the validation and reliability tests of the socio-ecological questionnaire. The normality test was the Kolmogorov Smirnov. Spearman rank correlation analysis and reliability test were performed on the questionnaire component. R count>r-table or p-value <0.05 is valid and Cronbach alpha>r-table is reliable.Results: The result shows that 8 out of 17 questions of knowledge, 10 out of 21 attitude questions, 13 out of 19 practice questions, 35 out of 35 food selection questions, and 10 out of 13 food availability questions were identified as having r> 0.3494 for 30 respondents and Cronbach alpha>referred r.Conclusions: the components of the questions reflect the eating behavior of urban adolescents with the availability of high-calorie and high-fat snacks and sweetened drinks. Food choices cover all aspects including mood and price, while KAP aspects cover suggestions and composition of a healthy diet, consumption habits of snacks and sugar, and physical activity.Keywords: Adolescent; Food choice; KAP; Snack; SSB; Sustainability ABSTRAKLatar belakang: Pergeseran trend perilaku makan, terutama konsumsi makanan dan minuman kekinian yang tinggi lemak dan gula pada remaja yang teridentifikasi tinggi dapat mempengaruhi kesesuaian instrument pengukuran perilaku makan. Kuesioner dengan pendekatan sosio-ekologi yang komprehensif untuk mengukur perilaku makan remaja urban belum pernah dirancang sebelumnya dengan mempertimbangkan trend saat ini. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk merancang kuisoner dengan komponen pengetahuan, sikap dan praktek, pemilihan makanan, dan ketersediaan pangan dengan modifikasi konsumsi makanan selingan dan minuman berpemanis yang valid dan reliabel untuk remaja urban.Metode: Penelitian cross sectional yang melibatkan 30 orang siswa SMA kelas 10 di Jakarta terlibat dalam uji validasi dan reliabilitas kuesioner sosio-ekologi. Uji normalitas yaitu Kolmogorov Smirnov dilajutkan analisis Spearman rank correlation dan uji relibilitas dilakukan pada komponen kuesioner. R hitung>r-table atau p-value<0,05 dikatakan valid dan cronbach alpha>r-table dikatakan reliabel. Hasil: Berdasarkan hasil analisis, 8 komponen pertanyaan pengetahuan dari 17 pertanyaan, 10 dari 21 pertanyaan sikap, 13 dari 19 pertanyaan praktek, 35dari 35 pertanyaan pemilihan makanan dan 10 dari 13 pertanyaan ketersediaan pangan teridentifikasi memiliki r-hitung > 0,3494 untuk 30 responden dan Cronbach alpha>r table. Simpulan: komponen pertanyaan mencerminkan kondisi perilaku makan remaja urban dengan ketersediaan makanan selingan tinggi kalori dan lemak, serta minuman berpemanis. Pemilihan makan mencakup seluruh aspek termasuk susasana hati dan harga, sementara aspek PSP (Pengetahuan, Sikap, perilaku) mencakup anjuran dan komposisi diet sehat, kebiasaan konsumsi selingan dan gula serta aktivitas fisik. Kata Kunci: KAP; keberlanjutan; pemiliahan makanan; remaja; snack; SSBs","PeriodicalId":16594,"journal":{"name":"Journal of Nutrition College","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"INSTRUMEN SOSIO-EKOLOGI TERVALIDASI DAN RELIABEL DALAM MENGUKUR PERILAKU MAKAN REMAJA URBAN\",\"authors\":\"Lina Agestika, Angga Rizqiawan, Ratnayani Ratnayani, Tri Ardianti Khasanah\",\"doi\":\"10.14710/jnc.v12i4.40712\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACTBackground: The recent shifts in eating high-dense calorie snacks and sweetened drinks can affect the suitability of measurements on eating behavior. Questionnaires with a comprehensive socio-ecological approach to measuring the eating behavior of urban adolescents have never been designed.Objectives: This study aims to design a valid and reliable questionnaire with components of knowledge, attitudes and practices, food choice, and food availability with modification of snack and Sugar-sweetened beverages consumption modifications for urban adolescents.Methods: A cross-sectional study involving 30 high school students in Jakarta was performed for the validation and reliability tests of the socio-ecological questionnaire. The normality test was the Kolmogorov Smirnov. Spearman rank correlation analysis and reliability test were performed on the questionnaire component. R count>r-table or p-value <0.05 is valid and Cronbach alpha>r-table is reliable.Results: The result shows that 8 out of 17 questions of knowledge, 10 out of 21 attitude questions, 13 out of 19 practice questions, 35 out of 35 food selection questions, and 10 out of 13 food availability questions were identified as having r> 0.3494 for 30 respondents and Cronbach alpha>referred r.Conclusions: the components of the questions reflect the eating behavior of urban adolescents with the availability of high-calorie and high-fat snacks and sweetened drinks. Food choices cover all aspects including mood and price, while KAP aspects cover suggestions and composition of a healthy diet, consumption habits of snacks and sugar, and physical activity.Keywords: Adolescent; Food choice; KAP; Snack; SSB; Sustainability ABSTRAKLatar belakang: Pergeseran trend perilaku makan, terutama konsumsi makanan dan minuman kekinian yang tinggi lemak dan gula pada remaja yang teridentifikasi tinggi dapat mempengaruhi kesesuaian instrument pengukuran perilaku makan. Kuesioner dengan pendekatan sosio-ekologi yang komprehensif untuk mengukur perilaku makan remaja urban belum pernah dirancang sebelumnya dengan mempertimbangkan trend saat ini. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk merancang kuisoner dengan komponen pengetahuan, sikap dan praktek, pemilihan makanan, dan ketersediaan pangan dengan modifikasi konsumsi makanan selingan dan minuman berpemanis yang valid dan reliabel untuk remaja urban.Metode: Penelitian cross sectional yang melibatkan 30 orang siswa SMA kelas 10 di Jakarta terlibat dalam uji validasi dan reliabilitas kuesioner sosio-ekologi. Uji normalitas yaitu Kolmogorov Smirnov dilajutkan analisis Spearman rank correlation dan uji relibilitas dilakukan pada komponen kuesioner. R hitung>r-table atau p-value<0,05 dikatakan valid dan cronbach alpha>r-table dikatakan reliabel. Hasil: Berdasarkan hasil analisis, 8 komponen pertanyaan pengetahuan dari 17 pertanyaan, 10 dari 21 pertanyaan sikap, 13 dari 19 pertanyaan praktek, 35dari 35 pertanyaan pemilihan makanan dan 10 dari 13 pertanyaan ketersediaan pangan teridentifikasi memiliki r-hitung > 0,3494 untuk 30 responden dan Cronbach alpha>r table. Simpulan: komponen pertanyaan mencerminkan kondisi perilaku makan remaja urban dengan ketersediaan makanan selingan tinggi kalori dan lemak, serta minuman berpemanis. Pemilihan makan mencakup seluruh aspek termasuk susasana hati dan harga, sementara aspek PSP (Pengetahuan, Sikap, perilaku) mencakup anjuran dan komposisi diet sehat, kebiasaan konsumsi selingan dan gula serta aktivitas fisik. Kata Kunci: KAP; keberlanjutan; pemiliahan makanan; remaja; snack; SSBs\",\"PeriodicalId\":16594,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Nutrition College\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-12-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Nutrition College\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.14710/jnc.v12i4.40712\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Nutrition College","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/jnc.v12i4.40712","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要背景:近年来人们对高热量零食和含糖饮料饮食习惯的改变影响了饮食行为测量的适用性。用全面的社会生态学方法来测量城市青少年饮食行为的调查问卷从未被设计过。目的:设计一份有效、可靠的城市青少年知识、态度和行为、食物选择、食物可得性与零食和含糖饮料消费改变的问卷。方法:采用横断面研究方法,对雅加达市30名高中生进行社会生态问卷的效度和信度检验。正态性检验是柯尔莫哥洛夫-斯米尔诺夫检验。对问卷成分进行Spearman秩相关分析和信度检验。R count> R -table或p-value R -table是可靠的。结果:17个知识问题中有8个,21个态度问题中有10个,19个实践问题中有13个,35个食物选择问题中有35个,13个食物可得性问题中有10个的r值> 0.3494,且Cronbach alpha值>参考r。结论:问题的组成部分反映了高热量高脂肪零食和含糖饮料可得性下城市青少年的饮食行为。食物选择涵盖了情绪和价格等所有方面,而KAP方面则涵盖了健康饮食的建议和组成、零食和糖的消费习惯以及身体活动。关键词:青少年;食物的选择;角;零食;单边带;摘要:海象:Pergeseran trend peraku makan, terutama konsumsi makan dan minuman kekinian yang tinggi lemak dan gula pada remaja yang teridentifikasi tinggi dapat mempengaruhi kessuan instrument penguin peraku makan。杨Kuesioner dengan pendekatan sosio-ekologi komprehensif为她mengukur perilaku makan remaja城市belum pernah dirancang sebelumnya dengan种子ini mempertimbangkan趋势。图卷:Penelitian ini bertujuan untuk merancang kuisoner dengan komponen pengetahuan, sikap dan praktek, pemilihan makanan, dan ketersediaan and pangan dengan modifikasi konsumsi makanan selingan and danminuman berpemanis yang valid dan reliabel untuk remaja urban。方法:Penelitian横截面杨melibatkan 30个猩猩,SMA kelas 10个,雅加达terlibatdalam,验证和可靠性,社会生态学。用Spearman秩相关分析和数理可靠性分析。R值表> R值表> p值表。Hasil: Berdasarkan Hasil analysis, 8 komponen pertanyaan pengetahuan dari 17 pertanyaan, 10 dari 21 pertanyaan sikap, 13 dari 19 pertanyaan praktek, 35dari 35 pertanyaan pemilihan makanan, 10 dari 13 pertanyaan ketersediaan panan teridentifikasi memiliki > 0,3494 untuk 30 respondendan Cronbach alpha>r表。Simpulan: komponen pertanyaan menmenerminkan kondisi pereraku makan remaja urban dengan ketersediaan makanan selingingan kalori dan lemak, serta minuman berpmanis。Pemilihan makan menencakup seluruh ask termasuk susasana hati danharga, sementara aspepsp (Pengetahuan, Sikap, perakaku) menencakup anjuran dan komposisi diet sehat, kebiasaan konsumsi selingan and dan gula serta aktivitas fisik。Kata Kunci: KAP;keberlanjutan;pemiliahan makanan;remaja;零食;下面
INSTRUMEN SOSIO-EKOLOGI TERVALIDASI DAN RELIABEL DALAM MENGUKUR PERILAKU MAKAN REMAJA URBAN
ABSTRACTBackground: The recent shifts in eating high-dense calorie snacks and sweetened drinks can affect the suitability of measurements on eating behavior. Questionnaires with a comprehensive socio-ecological approach to measuring the eating behavior of urban adolescents have never been designed.Objectives: This study aims to design a valid and reliable questionnaire with components of knowledge, attitudes and practices, food choice, and food availability with modification of snack and Sugar-sweetened beverages consumption modifications for urban adolescents.Methods: A cross-sectional study involving 30 high school students in Jakarta was performed for the validation and reliability tests of the socio-ecological questionnaire. The normality test was the Kolmogorov Smirnov. Spearman rank correlation analysis and reliability test were performed on the questionnaire component. R count>r-table or p-value <0.05 is valid and Cronbach alpha>r-table is reliable.Results: The result shows that 8 out of 17 questions of knowledge, 10 out of 21 attitude questions, 13 out of 19 practice questions, 35 out of 35 food selection questions, and 10 out of 13 food availability questions were identified as having r> 0.3494 for 30 respondents and Cronbach alpha>referred r.Conclusions: the components of the questions reflect the eating behavior of urban adolescents with the availability of high-calorie and high-fat snacks and sweetened drinks. Food choices cover all aspects including mood and price, while KAP aspects cover suggestions and composition of a healthy diet, consumption habits of snacks and sugar, and physical activity.Keywords: Adolescent; Food choice; KAP; Snack; SSB; Sustainability ABSTRAKLatar belakang: Pergeseran trend perilaku makan, terutama konsumsi makanan dan minuman kekinian yang tinggi lemak dan gula pada remaja yang teridentifikasi tinggi dapat mempengaruhi kesesuaian instrument pengukuran perilaku makan. Kuesioner dengan pendekatan sosio-ekologi yang komprehensif untuk mengukur perilaku makan remaja urban belum pernah dirancang sebelumnya dengan mempertimbangkan trend saat ini. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk merancang kuisoner dengan komponen pengetahuan, sikap dan praktek, pemilihan makanan, dan ketersediaan pangan dengan modifikasi konsumsi makanan selingan dan minuman berpemanis yang valid dan reliabel untuk remaja urban.Metode: Penelitian cross sectional yang melibatkan 30 orang siswa SMA kelas 10 di Jakarta terlibat dalam uji validasi dan reliabilitas kuesioner sosio-ekologi. Uji normalitas yaitu Kolmogorov Smirnov dilajutkan analisis Spearman rank correlation dan uji relibilitas dilakukan pada komponen kuesioner. R hitung>r-table atau p-value<0,05 dikatakan valid dan cronbach alpha>r-table dikatakan reliabel. Hasil: Berdasarkan hasil analisis, 8 komponen pertanyaan pengetahuan dari 17 pertanyaan, 10 dari 21 pertanyaan sikap, 13 dari 19 pertanyaan praktek, 35dari 35 pertanyaan pemilihan makanan dan 10 dari 13 pertanyaan ketersediaan pangan teridentifikasi memiliki r-hitung > 0,3494 untuk 30 responden dan Cronbach alpha>r table. Simpulan: komponen pertanyaan mencerminkan kondisi perilaku makan remaja urban dengan ketersediaan makanan selingan tinggi kalori dan lemak, serta minuman berpemanis. Pemilihan makan mencakup seluruh aspek termasuk susasana hati dan harga, sementara aspek PSP (Pengetahuan, Sikap, perilaku) mencakup anjuran dan komposisi diet sehat, kebiasaan konsumsi selingan dan gula serta aktivitas fisik. Kata Kunci: KAP; keberlanjutan; pemiliahan makanan; remaja; snack; SSBs