基督教教育中的形而上学实践

Leonardi Daniel Herlim
{"title":"基督教教育中的形而上学实践","authors":"Leonardi Daniel Herlim","doi":"10.55967/manthano.v2i2.36","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Metaverse is a technology that is develop from the internet. Within the metaverse you can communicate, shop, work, go to school, worship, travel, watch concerts, play games and many other things. Metaverse is in the public spotlight because in metaverse you can state or represent yourself in the form of an avatar so that you can be directly involved in every activity in it. The problem is if this technological progress is not accompanied by healthy spiritual growth or spirituality, it can lead to ethical, moral, social violations in the use of such technology, especially in its use in the field of education. In this paper, we will analyse the impact of metaverse in the world of Christian religious education on students, especially those closely related to presenting God in cyberspace. The study was conducted using the literature study method by analysing papers, journals, from various domestic and foreign institutions. The results of the study show that metaverse can be used as a means of supporting Christian religious education as long as the spiritual growth level of students is maintained and metaverse is only used in certain subjects or courses, especially those that require simulation. Abstrak: Metaverse adalah suatu teknologi yang merupakan pengembangan dari internet. Di dalam metaverse anda dapat berkomunikasi, berbelanja, bekerja, bersekolah, beribadah, berpergian, menonton konser, bermain game dan masih banyak hal lain lagi yang dapat dilakukan. Metaverse menjadi sorotan masyarakat karena di dalam metaverse anda dapat menyatakan atau merepresentasikan diri anda dalam wujud avatar sehingga anda dapat langsung terlibat dalam setiap aktivitas anda di dalamnya. Yang menjadi masalah jika kemajuan teknologi ini tidak disertai dengan pertumbuhan rohani atau spiritualitas yang sehat. Akibatnya dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran-pelanggaran etika, moral, sosial dalam penggunaan teknologi tersebut khususnya dalam penggunaannya di bidang pendidikan. Dalam makalah ini akan dianalisa bagaimana dampak metaverse dalam dunia pendidikan agama Kristen terhadap anak didik khususnya yang berkaitan erat dengan menghadirkan Allah di dunia maya. Kajian yang dilakukan menggunakan metode studi kepustakaan dengan menganalisis makalah, jurnal dari berbagai institusi dalam dan luar negeri. Hasil kajian menunjukkan bahwa metaverse dapat digunakan sebagai sarana penunjang pendidikan agama Kristen selama tingkat pertumbuhan kerohanian dari anak didik terjaga dan metaverse hanya digunakan pada mata pelajaran atau mata kuliah tertentu khususnya yang memerlukan simulasi.","PeriodicalId":486814,"journal":{"name":"MANTHANO Jurnal Pendidikan Kristen","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Praktik Metaverse dalam Pendidikan Agama Kristen\",\"authors\":\"Leonardi Daniel Herlim\",\"doi\":\"10.55967/manthano.v2i2.36\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract: Metaverse is a technology that is develop from the internet. Within the metaverse you can communicate, shop, work, go to school, worship, travel, watch concerts, play games and many other things. Metaverse is in the public spotlight because in metaverse you can state or represent yourself in the form of an avatar so that you can be directly involved in every activity in it. The problem is if this technological progress is not accompanied by healthy spiritual growth or spirituality, it can lead to ethical, moral, social violations in the use of such technology, especially in its use in the field of education. In this paper, we will analyse the impact of metaverse in the world of Christian religious education on students, especially those closely related to presenting God in cyberspace. The study was conducted using the literature study method by analysing papers, journals, from various domestic and foreign institutions. The results of the study show that metaverse can be used as a means of supporting Christian religious education as long as the spiritual growth level of students is maintained and metaverse is only used in certain subjects or courses, especially those that require simulation. Abstrak: Metaverse adalah suatu teknologi yang merupakan pengembangan dari internet. Di dalam metaverse anda dapat berkomunikasi, berbelanja, bekerja, bersekolah, beribadah, berpergian, menonton konser, bermain game dan masih banyak hal lain lagi yang dapat dilakukan. Metaverse menjadi sorotan masyarakat karena di dalam metaverse anda dapat menyatakan atau merepresentasikan diri anda dalam wujud avatar sehingga anda dapat langsung terlibat dalam setiap aktivitas anda di dalamnya. Yang menjadi masalah jika kemajuan teknologi ini tidak disertai dengan pertumbuhan rohani atau spiritualitas yang sehat. Akibatnya dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran-pelanggaran etika, moral, sosial dalam penggunaan teknologi tersebut khususnya dalam penggunaannya di bidang pendidikan. Dalam makalah ini akan dianalisa bagaimana dampak metaverse dalam dunia pendidikan agama Kristen terhadap anak didik khususnya yang berkaitan erat dengan menghadirkan Allah di dunia maya. Kajian yang dilakukan menggunakan metode studi kepustakaan dengan menganalisis makalah, jurnal dari berbagai institusi dalam dan luar negeri. Hasil kajian menunjukkan bahwa metaverse dapat digunakan sebagai sarana penunjang pendidikan agama Kristen selama tingkat pertumbuhan kerohanian dari anak didik terjaga dan metaverse hanya digunakan pada mata pelajaran atau mata kuliah tertentu khususnya yang memerlukan simulasi.\",\"PeriodicalId\":486814,\"journal\":{\"name\":\"MANTHANO Jurnal Pendidikan Kristen\",\"volume\":\"43 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MANTHANO Jurnal Pendidikan Kristen\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.55967/manthano.v2i2.36\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MANTHANO Jurnal Pendidikan Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55967/manthano.v2i2.36","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要:虚拟世界是一种从互联网发展而来的技术。在虚拟世界里,你可以交流、购物、工作、上学、做礼拜、旅行、看音乐会、玩游戏和其他许多事情。虚拟世界之所以受到公众关注,是因为在虚拟世界中,你可以以化身的形式陈述或表现自己,这样你就可以直接参与其中的每一项活动。问题是,如果这种技术进步没有伴随着健康的精神成长或灵性,那么在使用这种技术时,特别是在教育领域使用这种技术时,就可能导致违反伦理、道德和社会的行为。在本文中,我们将分析在基督教宗教教育的世界中,尤其是那些与在网络空间中呈现上帝密切相关的学生的影响。本研究采用文献研究法,对国内外多家机构的论文、期刊进行分析。研究结果表明,只要保持学生的属灵成长水平,并且只在某些科目或课程,特别是需要模拟的科目或课程中使用,虚拟现实就可以作为一种支持基督教宗教教育的手段。摘要:元数据数据处理技术、数据处理技术、数据处理技术和数据处理技术。didalam metaverse anddapat berkomunikasi, berbelanja, bekerja, bersekolah, beribadah, berpergian, menonton konser, bermain game, dan masih banyak hal lain lgi yang dapat dilakukan。Metaverse menjadi sorotan masyarakat karena di dalam Metaverse and dapat menyatakan atau代表asikan diri anda dalam wujud化身seingga and dapat langsung terlibat dalam setap aktivitas anddi dalamnya。Yang menjadi masalah jika kemajuan tecknologi ini tidak disertai dengan pertumbuhan rohani atau spiritalitas Yang sehat。Akibatnya dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran-pelanggaran etika,道德,社会dalam penggunaan teknologi tersebut khususnya dalam penggunaannya di bidang pendidikan。Dalam makalah ini akan dianalisa bagaimana danpak metaverse Dalam dunia pendidikan agama Kristen terhadap anak didik khususnya yang berkaitan erdengan menghadikan安拉diunia maya。杨加健:“孟古纳坎方法研究”,“孟古纳坎方法研究”,“孟古纳坎方法研究”,中国科学院学报。Hasil kajian menunjukkan bahwa metaverse dapat digunakan sebagai sarana pendidikan agama Kristen selama tingkat pertumbuhan kerhanian dari anak didik terjaga dan metaverse hanya digunakan pada pelajaran atau mata kuliah tertentu khususnya yang memerlukan simulasi。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Praktik Metaverse dalam Pendidikan Agama Kristen
Abstract: Metaverse is a technology that is develop from the internet. Within the metaverse you can communicate, shop, work, go to school, worship, travel, watch concerts, play games and many other things. Metaverse is in the public spotlight because in metaverse you can state or represent yourself in the form of an avatar so that you can be directly involved in every activity in it. The problem is if this technological progress is not accompanied by healthy spiritual growth or spirituality, it can lead to ethical, moral, social violations in the use of such technology, especially in its use in the field of education. In this paper, we will analyse the impact of metaverse in the world of Christian religious education on students, especially those closely related to presenting God in cyberspace. The study was conducted using the literature study method by analysing papers, journals, from various domestic and foreign institutions. The results of the study show that metaverse can be used as a means of supporting Christian religious education as long as the spiritual growth level of students is maintained and metaverse is only used in certain subjects or courses, especially those that require simulation. Abstrak: Metaverse adalah suatu teknologi yang merupakan pengembangan dari internet. Di dalam metaverse anda dapat berkomunikasi, berbelanja, bekerja, bersekolah, beribadah, berpergian, menonton konser, bermain game dan masih banyak hal lain lagi yang dapat dilakukan. Metaverse menjadi sorotan masyarakat karena di dalam metaverse anda dapat menyatakan atau merepresentasikan diri anda dalam wujud avatar sehingga anda dapat langsung terlibat dalam setiap aktivitas anda di dalamnya. Yang menjadi masalah jika kemajuan teknologi ini tidak disertai dengan pertumbuhan rohani atau spiritualitas yang sehat. Akibatnya dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran-pelanggaran etika, moral, sosial dalam penggunaan teknologi tersebut khususnya dalam penggunaannya di bidang pendidikan. Dalam makalah ini akan dianalisa bagaimana dampak metaverse dalam dunia pendidikan agama Kristen terhadap anak didik khususnya yang berkaitan erat dengan menghadirkan Allah di dunia maya. Kajian yang dilakukan menggunakan metode studi kepustakaan dengan menganalisis makalah, jurnal dari berbagai institusi dalam dan luar negeri. Hasil kajian menunjukkan bahwa metaverse dapat digunakan sebagai sarana penunjang pendidikan agama Kristen selama tingkat pertumbuhan kerohanian dari anak didik terjaga dan metaverse hanya digunakan pada mata pelajaran atau mata kuliah tertentu khususnya yang memerlukan simulasi.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信