{"title":"Apologetika作为孩子信仰教育的基础:基督教家庭的实用方法","authors":"Esther Idayanti","doi":"10.30648/dun.v8i1.1052","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. In the era of information technology, where children can access various issues via the internet and absorb various teachings from social media, parents need to be more active in building a Christian worldview for their children, so that their Christian faith are not spoiled. Through apologetics, parents can convey rational and intellectual answers. So far, the study of apologetics was merely associated with the church's efforts to carry out its mission or maintain the faith of its congregation, but this has not come to the study of the importance of apologetics in the family. This article, written as literature research, shows that apologetics can be applied within the Christian family. Through this study it can be concluded that apologetics can be an effective approach to maintaining children's Christian faith if it is conducted by paying attention to cognitive, moral and faith development according to their age.Abstrak. Di era teknologi informasi, di mana anak-anak dapat mengakses berbagai isu melalui internet dan menyerap berbagai ajaran dari media sosial, orang tua perlu lebih aktif dalam membangun cara pandang Kristen (Christian worldview) dalam diri anak-anak, agar mereka tidak terseret oleh nilai-nilai yang bertentangan dengan iman Kristiani. Melalui apologetika, orang tua dapat menyampaikan jawaban yang bersifat rasional dan intelektual. Selama ini kajian apologetika dikaitkan dengan upaya gereja dalam melakukan misinya atau mempertahankan iman para jemaatnya, namun belum sampai pada kajian tentang pentingnya apologetika dalam keluarga. Artikel yang ditulis sebagai hasil dari riset literatur ini menunjukkan apologetika dapat diterapkan dalam lingkup keluarga Kristen. Melalui kajian ini dapat disimpulkan bahwa apologetika dapat menjadi pendekatan yang efektif untuk mempertahankan iman Kristiani anak selama dilakukan dengan memperhatikan perkembangan kognitif, moral, dan iman sesuai usia mereka.","PeriodicalId":32879,"journal":{"name":"Dunamis Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani","volume":"240 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Apologetika Sebagai Dasar Pendidikan Iman Anak: Sebuah Pendekatan Praktis dalam Keluarga Kristen\",\"authors\":\"Esther Idayanti\",\"doi\":\"10.30648/dun.v8i1.1052\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract. In the era of information technology, where children can access various issues via the internet and absorb various teachings from social media, parents need to be more active in building a Christian worldview for their children, so that their Christian faith are not spoiled. Through apologetics, parents can convey rational and intellectual answers. So far, the study of apologetics was merely associated with the church's efforts to carry out its mission or maintain the faith of its congregation, but this has not come to the study of the importance of apologetics in the family. This article, written as literature research, shows that apologetics can be applied within the Christian family. Through this study it can be concluded that apologetics can be an effective approach to maintaining children's Christian faith if it is conducted by paying attention to cognitive, moral and faith development according to their age.Abstrak. Di era teknologi informasi, di mana anak-anak dapat mengakses berbagai isu melalui internet dan menyerap berbagai ajaran dari media sosial, orang tua perlu lebih aktif dalam membangun cara pandang Kristen (Christian worldview) dalam diri anak-anak, agar mereka tidak terseret oleh nilai-nilai yang bertentangan dengan iman Kristiani. Melalui apologetika, orang tua dapat menyampaikan jawaban yang bersifat rasional dan intelektual. Selama ini kajian apologetika dikaitkan dengan upaya gereja dalam melakukan misinya atau mempertahankan iman para jemaatnya, namun belum sampai pada kajian tentang pentingnya apologetika dalam keluarga. Artikel yang ditulis sebagai hasil dari riset literatur ini menunjukkan apologetika dapat diterapkan dalam lingkup keluarga Kristen. Melalui kajian ini dapat disimpulkan bahwa apologetika dapat menjadi pendekatan yang efektif untuk mempertahankan iman Kristiani anak selama dilakukan dengan memperhatikan perkembangan kognitif, moral, dan iman sesuai usia mereka.\",\"PeriodicalId\":32879,\"journal\":{\"name\":\"Dunamis Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani\",\"volume\":\"240 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-10-11\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Dunamis Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30648/dun.v8i1.1052\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Dunamis Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30648/dun.v8i1.1052","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要在信息技术的时代,孩子们可以通过网络接触到各种各样的问题,从社交媒体上吸收各种各样的教导,父母需要更加积极地为孩子们建立一个基督教的世界观,这样他们的基督教信仰才不会被宠坏。通过道歉,父母可以传达理性和理智的答案。到目前为止,对护教学的研究仅仅与教会努力履行其使命或维护其会众的信仰有关,但这并没有涉及到对护教学在家庭中的重要性的研究。本文以文献研究的形式,表明护教学可以应用于基督教家庭。通过本研究可以得出结论,如果根据儿童的年龄,在认知、道德和信仰的发展方面进行护教学,那么护教学是维持儿童基督教信仰的有效途径。在基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里,基督教的世界里。他是一位理性的知识分子。Selama ini kajian apologetika dikaitkan dengan upaya gereja dalam melakukan misinya atau成员pertahankan iman parjemaatya, namun belum sampai padekikian tentening nya apologetika dalam keluarga。Artikel yang ditulis sebagai hasil dari riset literature ini menunjukkan apologetika dapat diiterapkan dalam lingkup keluarga Kristen。Melalui kajian ini dapat dis冲动,bahwa apologetika dapat menjadi pendekatan yang ekekif untuk成员,pertahankan iman Kristiani anak selama dilakukan dengan成员,perkembangan kogniif,道德,dan man sessuai usia mereka。
Apologetika Sebagai Dasar Pendidikan Iman Anak: Sebuah Pendekatan Praktis dalam Keluarga Kristen
Abstract. In the era of information technology, where children can access various issues via the internet and absorb various teachings from social media, parents need to be more active in building a Christian worldview for their children, so that their Christian faith are not spoiled. Through apologetics, parents can convey rational and intellectual answers. So far, the study of apologetics was merely associated with the church's efforts to carry out its mission or maintain the faith of its congregation, but this has not come to the study of the importance of apologetics in the family. This article, written as literature research, shows that apologetics can be applied within the Christian family. Through this study it can be concluded that apologetics can be an effective approach to maintaining children's Christian faith if it is conducted by paying attention to cognitive, moral and faith development according to their age.Abstrak. Di era teknologi informasi, di mana anak-anak dapat mengakses berbagai isu melalui internet dan menyerap berbagai ajaran dari media sosial, orang tua perlu lebih aktif dalam membangun cara pandang Kristen (Christian worldview) dalam diri anak-anak, agar mereka tidak terseret oleh nilai-nilai yang bertentangan dengan iman Kristiani. Melalui apologetika, orang tua dapat menyampaikan jawaban yang bersifat rasional dan intelektual. Selama ini kajian apologetika dikaitkan dengan upaya gereja dalam melakukan misinya atau mempertahankan iman para jemaatnya, namun belum sampai pada kajian tentang pentingnya apologetika dalam keluarga. Artikel yang ditulis sebagai hasil dari riset literatur ini menunjukkan apologetika dapat diterapkan dalam lingkup keluarga Kristen. Melalui kajian ini dapat disimpulkan bahwa apologetika dapat menjadi pendekatan yang efektif untuk mempertahankan iman Kristiani anak selama dilakukan dengan memperhatikan perkembangan kognitif, moral, dan iman sesuai usia mereka.