Arik Mahmudah, Sri Sulistijowati Handajani, Hasih Pratiwi
{"title":"B 样条非参数回归分析 利用 B 样条非参数回归建立巴布亚省贫困人口数量模型","authors":"Arik Mahmudah, Sri Sulistijowati Handajani, Hasih Pratiwi","doi":"10.21831/pspmm.v8i2.307","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemiskinan merupakan masalah yang banyak dialami berbagai negara yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor antara lain faktor ekonomi, pendidikan, dan pengangguran. Penduduk miskin merupakan penduduk yang memiliki rata-rata nilai pengeluaran per kapita per tahun di bawah garis kemiskinan. Pada tahun 2021, persentase penduduk miskin tertinggi dicapai oleh Provinsi Papua yaitu sebesar 27,38% dibandingkan dengan 33 provinsi lainnya. Selain itu pada tahun sebelumnya, Provinsi Papua juga menjadi provinsi dengan tingkat persentase penduduk miskin tertinggi yaitu sebesar 26,64%. Oleh karena itu, penelitian ini akan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah penduduk miskin di Provinsi Papua dengan menggunakan regresi nonparametrik B-spline. Variabel yang digunakan yaitu jumlah penduduk miskin menurut kabupaten/kota tahun 2021 di Provinsi Papua sebagai variabel respon (Y), tingkat pengangguran terbuka menurut kabupaten/kota tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_1), kepadatan penduduk tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_2), dan PDRB ADHK per kapita menurut kabupaten/kota tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_3). Model regresi nonparametrik B-spline diperoleh pada saat knot optimal dengan 1 titik knot pada varibel X_1,X_2,X_3 adalah pada saat X_1 berorde 2, X_2 berorde 2, dan X_3 berorde 2 dengan titik knot X_1 yaitu 0.2357576, titik knot X_2 yaitu 18.49798, dan titik knot X_3 yaitu 74428030 dengan nilai GCV terkecil yaitu sebesar 364.9104. Nilai R_adj^2 yang diperoleh sebesar 0.921196.","PeriodicalId":471034,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Pendidikan Matematika dan Matematika","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Regresi Nonparametrik B-Spline Pemodelan Jumlah Penduduk Miskin Di Provinsi Papua Menggunakan Regresi Nonparametrik B-Spline\",\"authors\":\"Arik Mahmudah, Sri Sulistijowati Handajani, Hasih Pratiwi\",\"doi\":\"10.21831/pspmm.v8i2.307\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kemiskinan merupakan masalah yang banyak dialami berbagai negara yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor antara lain faktor ekonomi, pendidikan, dan pengangguran. Penduduk miskin merupakan penduduk yang memiliki rata-rata nilai pengeluaran per kapita per tahun di bawah garis kemiskinan. Pada tahun 2021, persentase penduduk miskin tertinggi dicapai oleh Provinsi Papua yaitu sebesar 27,38% dibandingkan dengan 33 provinsi lainnya. Selain itu pada tahun sebelumnya, Provinsi Papua juga menjadi provinsi dengan tingkat persentase penduduk miskin tertinggi yaitu sebesar 26,64%. Oleh karena itu, penelitian ini akan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah penduduk miskin di Provinsi Papua dengan menggunakan regresi nonparametrik B-spline. Variabel yang digunakan yaitu jumlah penduduk miskin menurut kabupaten/kota tahun 2021 di Provinsi Papua sebagai variabel respon (Y), tingkat pengangguran terbuka menurut kabupaten/kota tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_1), kepadatan penduduk tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_2), dan PDRB ADHK per kapita menurut kabupaten/kota tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_3). Model regresi nonparametrik B-spline diperoleh pada saat knot optimal dengan 1 titik knot pada varibel X_1,X_2,X_3 adalah pada saat X_1 berorde 2, X_2 berorde 2, dan X_3 berorde 2 dengan titik knot X_1 yaitu 0.2357576, titik knot X_2 yaitu 18.49798, dan titik knot X_3 yaitu 74428030 dengan nilai GCV terkecil yaitu sebesar 364.9104. Nilai R_adj^2 yang diperoleh sebesar 0.921196.\",\"PeriodicalId\":471034,\"journal\":{\"name\":\"Prosiding Seminar Pendidikan Matematika dan Matematika\",\"volume\":\"61 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-24\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Prosiding Seminar Pendidikan Matematika dan Matematika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21831/pspmm.v8i2.307\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Pendidikan Matematika dan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21831/pspmm.v8i2.307","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Analisis Regresi Nonparametrik B-Spline Pemodelan Jumlah Penduduk Miskin Di Provinsi Papua Menggunakan Regresi Nonparametrik B-Spline
Kemiskinan merupakan masalah yang banyak dialami berbagai negara yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor antara lain faktor ekonomi, pendidikan, dan pengangguran. Penduduk miskin merupakan penduduk yang memiliki rata-rata nilai pengeluaran per kapita per tahun di bawah garis kemiskinan. Pada tahun 2021, persentase penduduk miskin tertinggi dicapai oleh Provinsi Papua yaitu sebesar 27,38% dibandingkan dengan 33 provinsi lainnya. Selain itu pada tahun sebelumnya, Provinsi Papua juga menjadi provinsi dengan tingkat persentase penduduk miskin tertinggi yaitu sebesar 26,64%. Oleh karena itu, penelitian ini akan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah penduduk miskin di Provinsi Papua dengan menggunakan regresi nonparametrik B-spline. Variabel yang digunakan yaitu jumlah penduduk miskin menurut kabupaten/kota tahun 2021 di Provinsi Papua sebagai variabel respon (Y), tingkat pengangguran terbuka menurut kabupaten/kota tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_1), kepadatan penduduk tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_2), dan PDRB ADHK per kapita menurut kabupaten/kota tahun 2021 sebagai variabel prediktor (X_3). Model regresi nonparametrik B-spline diperoleh pada saat knot optimal dengan 1 titik knot pada varibel X_1,X_2,X_3 adalah pada saat X_1 berorde 2, X_2 berorde 2, dan X_3 berorde 2 dengan titik knot X_1 yaitu 0.2357576, titik knot X_2 yaitu 18.49798, dan titik knot X_3 yaitu 74428030 dengan nilai GCV terkecil yaitu sebesar 364.9104. Nilai R_adj^2 yang diperoleh sebesar 0.921196.