Adinda Meyliana, Aji Sukma Pratama, Inayah Qori Nur Janah, Resi Tondho Jimat, Andri Sukeksi, Ana Hidayati Mukaromah, Stalis Norma Ethica
{"title":"增加对社会常规检查压力和血糖的重要性","authors":"Adinda Meyliana, Aji Sukma Pratama, Inayah Qori Nur Janah, Resi Tondho Jimat, Andri Sukeksi, Ana Hidayati Mukaromah, Stalis Norma Ethica","doi":"10.26714/jipmi.v2i4.156","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang: Prevalensi penyakit tidak menular termasuk tekanan darah tinggi dan Diabetes Mellitus (DM) terus meningkat di kalangan masyarakat. Namun, kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya pemeriksaan tekanan darah dan gula darah masih rendah di wilayah pedesaan, termasuk di Desa Tambakbulusan di Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah. Karena itu, peningkatan kesadaran tentang pentingnya pemeriksaan tekanan dan gula darah bagi masyarakat desa melalui penyuluhan relevan untuk dilakukan. Tujuan: Penyuluhan bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tambakbulusan tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan untuk menurunkan prevalensi penyakit hipertensi dan DM. Metode: Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam platform Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) diawali dengan identifikasi kebutuhan masyarakat akan penyuluhan tekanan darah tinggi dan DM melalui survei pendahuluan. Tahap perencanaan mencakup penentuan tujuan, materi penyuluhan, strategi penyampaian, lokasi, dan waktu kegiatan. Pra-pelaksanaan kegiatan meliputi pembuatan materi penyuluhan (poster). Dalam pelaksanaan kegiatan inti dilakukan diskusi, tanya jawab, studi kasus serta pembagian kuesioner pre- dan post-test. Kegiatan penyuluhan diakhiri dengan evaluasi untuk mendapatkan umpan balik dari peserta mengenai kegiatan yang telah dilakukan. Hasil: Setelah dilakukan kegiatan penyuluhan, pengetahuan masyarakat desa tentang penyakit tekanan darah dan DM meningkat berdasarkan skor pre-dan post-test, masing-masing dari rata-rata 61,7 menjadi 96,2 (55,6%) dan dari rata-rata 60,5 menjadi 95,4 (57,7%). Kesimpulan: Penyuluhan dengan media poster yang melibatkan pengisian kuesioner dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tambakbulusan Kabupaten Demak tentang penyakit tekanan darah dan DM. Hasil penyuluhan ini perlu ditindaklanjuti dengan kegiatan pemeriksaan tekanan darah dan gula darah bagi masyarakat Desa Tambakbulusan. Kata kunci: Desa Tambakbulusan, diabetes mellitus, hipertensi, penyuluhan, poster ___________________________________________________________________________________________ Abstract Background: The prevalence of non-communicable diseases including high blood pressure and Diabetes Mellitus (DM) continues to increase in society. However, awareness and understanding of the importance of checking blood pressure and blood sugar is still low in rural areas, including Tambakbulusan Village in Demak District, Central Java Province. Therefore, increasing awareness about the importance of checking blood pressure and sugar in rural communities through counseling is relevant to do. Objective: Counseling aims to increase the awareness of the Tambakbulusan Village community about the importance of health checks to reduce the prevalence of hypertension and DM. Method: The implementation of community service activities in the Village Community Health Development (PKMD) platform was initiated by identifying community needs for counseling on high blood pressure and DM through a preliminary survey. The planning stage included determining objectives, extension materials, delivery strategy, location, and time of activity. Pre-implementation of activities included making counseling materials (posters). In the core activities discussions, questions and answers, case studies, and distribution of pre-and post-test questionnaires were carried out. The counseling activity ended with an evaluation to get feedback from the participants regarding the activities that had been carried out. Result: After the counseling activities were carried out, the knowledge of the villagers about blood pressure and DM increased based on the pre-and post-test scores, respectively from an average of 61.7 to 96.2 (55.6%) and from an average of 60.5 to 95.4 (57.7%). Conclusion: Counseling with posters involving the use of questionnaires can increase the awareness of the people of Tambakbulusan Village, Demak Regency about blood pressure and DM. The results of this counseling need to be followed up with activities to check blood pressure and blood sugar for the people of Tambakbulusan Village. Keywords: Tambakbulusan Village, diabetes mellitus, hypertension, counseling, posters","PeriodicalId":226075,"journal":{"name":"JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA","volume":"536 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Penguatan Pemahaman Arti Penting Pemeriksaan Tekanan dan Gula Darah Secara Rutin Bagi Masyarakat\",\"authors\":\"Adinda Meyliana, Aji Sukma Pratama, Inayah Qori Nur Janah, Resi Tondho Jimat, Andri Sukeksi, Ana Hidayati Mukaromah, Stalis Norma Ethica\",\"doi\":\"10.26714/jipmi.v2i4.156\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar belakang: Prevalensi penyakit tidak menular termasuk tekanan darah tinggi dan Diabetes Mellitus (DM) terus meningkat di kalangan masyarakat. Namun, kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya pemeriksaan tekanan darah dan gula darah masih rendah di wilayah pedesaan, termasuk di Desa Tambakbulusan di Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah. Karena itu, peningkatan kesadaran tentang pentingnya pemeriksaan tekanan dan gula darah bagi masyarakat desa melalui penyuluhan relevan untuk dilakukan. Tujuan: Penyuluhan bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tambakbulusan tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan untuk menurunkan prevalensi penyakit hipertensi dan DM. Metode: Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam platform Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) diawali dengan identifikasi kebutuhan masyarakat akan penyuluhan tekanan darah tinggi dan DM melalui survei pendahuluan. Tahap perencanaan mencakup penentuan tujuan, materi penyuluhan, strategi penyampaian, lokasi, dan waktu kegiatan. Pra-pelaksanaan kegiatan meliputi pembuatan materi penyuluhan (poster). Dalam pelaksanaan kegiatan inti dilakukan diskusi, tanya jawab, studi kasus serta pembagian kuesioner pre- dan post-test. Kegiatan penyuluhan diakhiri dengan evaluasi untuk mendapatkan umpan balik dari peserta mengenai kegiatan yang telah dilakukan. Hasil: Setelah dilakukan kegiatan penyuluhan, pengetahuan masyarakat desa tentang penyakit tekanan darah dan DM meningkat berdasarkan skor pre-dan post-test, masing-masing dari rata-rata 61,7 menjadi 96,2 (55,6%) dan dari rata-rata 60,5 menjadi 95,4 (57,7%). Kesimpulan: Penyuluhan dengan media poster yang melibatkan pengisian kuesioner dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tambakbulusan Kabupaten Demak tentang penyakit tekanan darah dan DM. Hasil penyuluhan ini perlu ditindaklanjuti dengan kegiatan pemeriksaan tekanan darah dan gula darah bagi masyarakat Desa Tambakbulusan. Kata kunci: Desa Tambakbulusan, diabetes mellitus, hipertensi, penyuluhan, poster ___________________________________________________________________________________________ Abstract Background: The prevalence of non-communicable diseases including high blood pressure and Diabetes Mellitus (DM) continues to increase in society. However, awareness and understanding of the importance of checking blood pressure and blood sugar is still low in rural areas, including Tambakbulusan Village in Demak District, Central Java Province. Therefore, increasing awareness about the importance of checking blood pressure and sugar in rural communities through counseling is relevant to do. Objective: Counseling aims to increase the awareness of the Tambakbulusan Village community about the importance of health checks to reduce the prevalence of hypertension and DM. Method: The implementation of community service activities in the Village Community Health Development (PKMD) platform was initiated by identifying community needs for counseling on high blood pressure and DM through a preliminary survey. The planning stage included determining objectives, extension materials, delivery strategy, location, and time of activity. Pre-implementation of activities included making counseling materials (posters). In the core activities discussions, questions and answers, case studies, and distribution of pre-and post-test questionnaires were carried out. The counseling activity ended with an evaluation to get feedback from the participants regarding the activities that had been carried out. Result: After the counseling activities were carried out, the knowledge of the villagers about blood pressure and DM increased based on the pre-and post-test scores, respectively from an average of 61.7 to 96.2 (55.6%) and from an average of 60.5 to 95.4 (57.7%). Conclusion: Counseling with posters involving the use of questionnaires can increase the awareness of the people of Tambakbulusan Village, Demak Regency about blood pressure and DM. The results of this counseling need to be followed up with activities to check blood pressure and blood sugar for the people of Tambakbulusan Village. Keywords: Tambakbulusan Village, diabetes mellitus, hypertension, counseling, posters\",\"PeriodicalId\":226075,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA\",\"volume\":\"536 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-10-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26714/jipmi.v2i4.156\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26714/jipmi.v2i4.156","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
背景:包括高血压和糖尿病在内的非传染性疾病的流行在社区中稳步增加。然而,在爪哇中部的Demak区,对检查血压和血糖的重要性的认识和理解仍然很低。因此,通过相关的教育,增加了对农村社区压力和血糖检查重要性的认识。方法:在村庄卫生发展平台(PKMD)中开展社区服务活动,首先通过初步调查确定社区对高血压管理和DM需求的需求。规划阶段包括目标、教育材料、分配战略、位置和活动时间。演出前的活动包括制作宣传材料。在执行核心活动时,进行讨论、问答、个案研究以及预测和后测问卷的划分。辅导活动以评估从参与者那里得到对所做活动的反馈而结束。结果:在接受治疗后,农村社区对高血压的了解和DM根据前期疾病的分数增加,从平均61.7到96.2(55.6%),从平均60。5到95.4(57.7%)。结论:对海报媒体的咨询,包括提交问卷,可以提高村村居民对高血压和DM的微调区的认识。关键词:Tambakbulusan村庄,mellitus,高血压、糖尿病教育、海报 ___________________________________________________________________________________________ 抽象背景:The prevalence of non-communicable diseases在内的高血压力和Mellitus糖尿病(DM)继续对该协会在增长。霍夫弗尔、意识和理解检查血液压力和血液糖的重要性仍然很低,包括在爪哇中省Demak地区的农村组织。因此,增加对通过咨询手段进行血液压力和糖的重要性的认识是相关的。客观意识》《咨询与aims to:增加Tambakbulusan村社区关于《prevalence of health to支票要减少重要性hypertension DM。方法:the implementation of著作百科全书》《村社区卫生发展的社区服务活动(PKMD) initiated by identifying社区需要属于咨询平台上高血压力和DM通过一份调查。计划包括目标的确定、材料的扩展、交付策略、位置和行动的时间。活动前执行包括对等材料。核心问题、问题和答案、案例研究和预后问题的分布都被提出了问题。反腐败行为以评估从参与者那里得到反馈,以考虑被肢解的行为。之后的论点:《咨询活动是carried out,村民知识》关于血压力和DM increased改编自《pre-and post-test得分了,respectively从一个平均的61。7到96。2(55 . 6%)和从一个平均60的。5到95 4(57 . 7%)。历史性:咨询与posters involving questionnaires可以增加意识》之用Tambakbulusan村的人,每周丽晶关于血液压力和DM。the results of这个咨询需要跟着起来一起活动的检查血压力and blood sugar for the people of Tambakbulusan村。音调:村里的小菜,糖尿病,高血压,辅导,邮差
Penguatan Pemahaman Arti Penting Pemeriksaan Tekanan dan Gula Darah Secara Rutin Bagi Masyarakat
Latar belakang: Prevalensi penyakit tidak menular termasuk tekanan darah tinggi dan Diabetes Mellitus (DM) terus meningkat di kalangan masyarakat. Namun, kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya pemeriksaan tekanan darah dan gula darah masih rendah di wilayah pedesaan, termasuk di Desa Tambakbulusan di Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah. Karena itu, peningkatan kesadaran tentang pentingnya pemeriksaan tekanan dan gula darah bagi masyarakat desa melalui penyuluhan relevan untuk dilakukan. Tujuan: Penyuluhan bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tambakbulusan tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan untuk menurunkan prevalensi penyakit hipertensi dan DM. Metode: Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam platform Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) diawali dengan identifikasi kebutuhan masyarakat akan penyuluhan tekanan darah tinggi dan DM melalui survei pendahuluan. Tahap perencanaan mencakup penentuan tujuan, materi penyuluhan, strategi penyampaian, lokasi, dan waktu kegiatan. Pra-pelaksanaan kegiatan meliputi pembuatan materi penyuluhan (poster). Dalam pelaksanaan kegiatan inti dilakukan diskusi, tanya jawab, studi kasus serta pembagian kuesioner pre- dan post-test. Kegiatan penyuluhan diakhiri dengan evaluasi untuk mendapatkan umpan balik dari peserta mengenai kegiatan yang telah dilakukan. Hasil: Setelah dilakukan kegiatan penyuluhan, pengetahuan masyarakat desa tentang penyakit tekanan darah dan DM meningkat berdasarkan skor pre-dan post-test, masing-masing dari rata-rata 61,7 menjadi 96,2 (55,6%) dan dari rata-rata 60,5 menjadi 95,4 (57,7%). Kesimpulan: Penyuluhan dengan media poster yang melibatkan pengisian kuesioner dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tambakbulusan Kabupaten Demak tentang penyakit tekanan darah dan DM. Hasil penyuluhan ini perlu ditindaklanjuti dengan kegiatan pemeriksaan tekanan darah dan gula darah bagi masyarakat Desa Tambakbulusan. Kata kunci: Desa Tambakbulusan, diabetes mellitus, hipertensi, penyuluhan, poster ___________________________________________________________________________________________ Abstract Background: The prevalence of non-communicable diseases including high blood pressure and Diabetes Mellitus (DM) continues to increase in society. However, awareness and understanding of the importance of checking blood pressure and blood sugar is still low in rural areas, including Tambakbulusan Village in Demak District, Central Java Province. Therefore, increasing awareness about the importance of checking blood pressure and sugar in rural communities through counseling is relevant to do. Objective: Counseling aims to increase the awareness of the Tambakbulusan Village community about the importance of health checks to reduce the prevalence of hypertension and DM. Method: The implementation of community service activities in the Village Community Health Development (PKMD) platform was initiated by identifying community needs for counseling on high blood pressure and DM through a preliminary survey. The planning stage included determining objectives, extension materials, delivery strategy, location, and time of activity. Pre-implementation of activities included making counseling materials (posters). In the core activities discussions, questions and answers, case studies, and distribution of pre-and post-test questionnaires were carried out. The counseling activity ended with an evaluation to get feedback from the participants regarding the activities that had been carried out. Result: After the counseling activities were carried out, the knowledge of the villagers about blood pressure and DM increased based on the pre-and post-test scores, respectively from an average of 61.7 to 96.2 (55.6%) and from an average of 60.5 to 95.4 (57.7%). Conclusion: Counseling with posters involving the use of questionnaires can increase the awareness of the people of Tambakbulusan Village, Demak Regency about blood pressure and DM. The results of this counseling need to be followed up with activities to check blood pressure and blood sugar for the people of Tambakbulusan Village. Keywords: Tambakbulusan Village, diabetes mellitus, hypertension, counseling, posters