{"title":"在 Hulu Sungai Selatan 地区 Tilah Paring 舞蹈工作室开发 Tilah Paring 舞蹈学习媒体","authors":"Rabiatul Adawiyah, None Suwarjiya, Edi Sutardi","doi":"10.33654/tdk.v3i2.2382","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan Media pembelajaran tari di Sanggar Seni Karamunting Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan untuk mengetahui kelayakan pengembangan media pembelajaran Tari Tilah Paring di Sanggar Seni Karamunting Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan metode R&D (resarch and development). Pengembangan Media Pembelajaran Video Toturial. Dalam hal ini teori yang digunakan adalah Ariesto Hadi Sutopo. Prosedur Pengembangan terbagi dalam lima langkah, yaitu (1) concept, (2) design, (3) material collecting, (4) assembly (5) testing. Teknik Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini baik dari buku, internet, wawancara, angket/kuesioner. Hasil penelitian yang didapat adalah dalam pengembangan pembelajaran Tari Tilah Paring memperoleh skor 86 (93%) dari Total skor 92 secara keseluruhan. Hasil tersebut menyatakan bahwa Sangat Layak untuk diuji cobakan. Hasil validasi oleh ahli media pada Media pengembangan pembelajaran Tari memperoleh skor 40 (76%) dari Total skor 52 maka menyatakan bahwa Layak di uji cobakan. skor rata-rata 44,40 atau 91,67% dari nilai skor 48 secara keseluruhan. Masing- masing responden menunjukkan bahwa media pembelajaran layak digunakan yaitu dengan persentase 91%.
","PeriodicalId":32578,"journal":{"name":"Gondang Jurnal Seni dan Budaya","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengembangan Media Pembelajaran Tari Tilah Paring di Sanggar Tari Tilah Paring Kabupaten Hulu Sungai Selatan\",\"authors\":\"Rabiatul Adawiyah, None Suwarjiya, Edi Sutardi\",\"doi\":\"10.33654/tdk.v3i2.2382\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan Media pembelajaran tari di Sanggar Seni Karamunting Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan untuk mengetahui kelayakan pengembangan media pembelajaran Tari Tilah Paring di Sanggar Seni Karamunting Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan metode R&D (resarch and development). Pengembangan Media Pembelajaran Video Toturial. Dalam hal ini teori yang digunakan adalah Ariesto Hadi Sutopo. Prosedur Pengembangan terbagi dalam lima langkah, yaitu (1) concept, (2) design, (3) material collecting, (4) assembly (5) testing. Teknik Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini baik dari buku, internet, wawancara, angket/kuesioner. Hasil penelitian yang didapat adalah dalam pengembangan pembelajaran Tari Tilah Paring memperoleh skor 86 (93%) dari Total skor 92 secara keseluruhan. Hasil tersebut menyatakan bahwa Sangat Layak untuk diuji cobakan. Hasil validasi oleh ahli media pada Media pengembangan pembelajaran Tari memperoleh skor 40 (76%) dari Total skor 52 maka menyatakan bahwa Layak di uji cobakan. skor rata-rata 44,40 atau 91,67% dari nilai skor 48 secara keseluruhan. Masing- masing responden menunjukkan bahwa media pembelajaran layak digunakan yaitu dengan persentase 91%.
\",\"PeriodicalId\":32578,\"journal\":{\"name\":\"Gondang Jurnal Seni dan Budaya\",\"volume\":\"22 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Gondang Jurnal Seni dan Budaya\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33654/tdk.v3i2.2382\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Gondang Jurnal Seni dan Budaya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33654/tdk.v3i2.2382","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
本研究旨在了解南河自治区舞蹈学习媒体发展的过程,并了解在南河自治区举办舞蹈学习媒体发展的可行性。利用R&D方法进行研究。视频学习媒体发展。在这种情况下,使用的理论是Ariesto Hadi Sutopo。开发程序分为五个步骤:(1)概念,(2)设计,(3)收集材料,(4)汇编(5)测试。在这项研究和开发中使用的数据收集技术包括书籍、互联网、采访、问卷。这项研究的结果是,在学习舞蹈的过程中,Paring从整个92分中得了86分(93%)。结果表明它值得进行测试。该媒体在舞蹈学习发展中取得的成绩为52分中的40分(76%),因此值得进行测试。总分44.40或91.67%。每个受访者都指出可以使用的学习媒介是91%
Pengembangan Media Pembelajaran Tari Tilah Paring di Sanggar Tari Tilah Paring Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan Media pembelajaran tari di Sanggar Seni Karamunting Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan untuk mengetahui kelayakan pengembangan media pembelajaran Tari Tilah Paring di Sanggar Seni Karamunting Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan metode R&D (resarch and development). Pengembangan Media Pembelajaran Video Toturial. Dalam hal ini teori yang digunakan adalah Ariesto Hadi Sutopo. Prosedur Pengembangan terbagi dalam lima langkah, yaitu (1) concept, (2) design, (3) material collecting, (4) assembly (5) testing. Teknik Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini baik dari buku, internet, wawancara, angket/kuesioner. Hasil penelitian yang didapat adalah dalam pengembangan pembelajaran Tari Tilah Paring memperoleh skor 86 (93%) dari Total skor 92 secara keseluruhan. Hasil tersebut menyatakan bahwa Sangat Layak untuk diuji cobakan. Hasil validasi oleh ahli media pada Media pengembangan pembelajaran Tari memperoleh skor 40 (76%) dari Total skor 52 maka menyatakan bahwa Layak di uji cobakan. skor rata-rata 44,40 atau 91,67% dari nilai skor 48 secara keseluruhan. Masing- masing responden menunjukkan bahwa media pembelajaran layak digunakan yaitu dengan persentase 91%.