Faizal Ramadhan, Dicki Nizar Zulfika, Luthfi Hakim
{"title":"焊接钢S45C对SKD11的焊接分析,其强度为硬度的不同位置","authors":"Faizal Ramadhan, Dicki Nizar Zulfika, Luthfi Hakim","doi":"10.36815/semastek.v2i1.199","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatar belakangi dari perbaikan / maintenance dari mesin harmonika yang mengalami masalah pada sambungan pengelasan roll u yang sering retak saat mesin sedang beroperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi Vertical, Horizontal, Down Hand pada las SMAW (Shielded Metal Arc Welding) terhadap sifat mekanis pada sambungan las baja S45C and SKD11 Penelitian ini menggunakan baja karbon S45C dan SKD11, dan menggunakan elektroda AWS E 6016. Pengelasan variasi posisi pengelasan 1G, 2G, dan 3G, dan dilakukan proses pengelasan, 9 spesimen untuk uji kekerasan, di dapat hasil rata-rata uji kekerasan downhand (1G) 46,5 HRC, Horizontal (2G) 29 HRC, dan Vertikal (3G) 38,5 HRC, tertinggi pada posisi downhand 48 HRC, dan terendah pada posisi horizontal 30 HRC.","PeriodicalId":428291,"journal":{"name":"SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS PENGELASAN SMAW BAJA S45C TERHADAP SKD11 DENGAN VARIASI POSISI TERHADAP NILAI KEKERASAN\",\"authors\":\"Faizal Ramadhan, Dicki Nizar Zulfika, Luthfi Hakim\",\"doi\":\"10.36815/semastek.v2i1.199\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini dilatar belakangi dari perbaikan / maintenance dari mesin harmonika yang mengalami masalah pada sambungan pengelasan roll u yang sering retak saat mesin sedang beroperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi Vertical, Horizontal, Down Hand pada las SMAW (Shielded Metal Arc Welding) terhadap sifat mekanis pada sambungan las baja S45C and SKD11 Penelitian ini menggunakan baja karbon S45C dan SKD11, dan menggunakan elektroda AWS E 6016. Pengelasan variasi posisi pengelasan 1G, 2G, dan 3G, dan dilakukan proses pengelasan, 9 spesimen untuk uji kekerasan, di dapat hasil rata-rata uji kekerasan downhand (1G) 46,5 HRC, Horizontal (2G) 29 HRC, dan Vertikal (3G) 38,5 HRC, tertinggi pada posisi downhand 48 HRC, dan terendah pada posisi horizontal 30 HRC.\",\"PeriodicalId\":428291,\"journal\":{\"name\":\"SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK\",\"volume\":\"19 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36815/semastek.v2i1.199\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36815/semastek.v2i1.199","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS PENGELASAN SMAW BAJA S45C TERHADAP SKD11 DENGAN VARIASI POSISI TERHADAP NILAI KEKERASAN
Penelitian ini dilatar belakangi dari perbaikan / maintenance dari mesin harmonika yang mengalami masalah pada sambungan pengelasan roll u yang sering retak saat mesin sedang beroperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi Vertical, Horizontal, Down Hand pada las SMAW (Shielded Metal Arc Welding) terhadap sifat mekanis pada sambungan las baja S45C and SKD11 Penelitian ini menggunakan baja karbon S45C dan SKD11, dan menggunakan elektroda AWS E 6016. Pengelasan variasi posisi pengelasan 1G, 2G, dan 3G, dan dilakukan proses pengelasan, 9 spesimen untuk uji kekerasan, di dapat hasil rata-rata uji kekerasan downhand (1G) 46,5 HRC, Horizontal (2G) 29 HRC, dan Vertikal (3G) 38,5 HRC, tertinggi pada posisi downhand 48 HRC, dan terendah pada posisi horizontal 30 HRC.