{"title":"姜黄乙醇萃取的抗菌霜(Zingiber offcinale Rosc)的配方和活性测试。对抗葡萄球菌","authors":"Muhammad Aqsyal, Siti Mardiyanti","doi":"10.35706/pc.v4i1.9035","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Jahe gajah mengandung senyawa flavanoid, alkaloid, terpenoid, dan fenolik yang memiliki sifat antibakteri salah satunya terhadap bakteri Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif yang menyebabkan infeksi pada kulit Tujuan: memformulasikan sediaan krim dari ekstrak Jahe Gajah yang memiliki aktivitas antibakteri Metode: Sampel jahe gajah diekstraksi dengan metode maserasi, selanjutnya formulasi dan evaluasi krim dan pengujian aktivitas antibakteri dengan metode difusi sumuran Hasil: sediaan krim ekstrak jahe gajah dengan variasi konsentrasi asam stearat 17.5% menunjukkan zona hambat sebesar 6,4 mm, kontrol negatif DMSO 2% tidak menunjukkan zona hambat berbeda dengan kontrol positif klindamisin yang menunjukkan zona hambat Kesimpulan: krim ekstrak jahe gajah memiliki sifat antibakteri terhadap Staphylococcus aureus.","PeriodicalId":476020,"journal":{"name":"PharmaCine Journal of Pharmacy Medical and Health Science","volume":"888 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Formulasi dan Uji Aktivitas Krim Antibakteri Ekstrak Ethanol Jahe Gajah (Zingiber offcinale Rosc.) Terhadap Staphylococcus aureus\",\"authors\":\"Muhammad Aqsyal, Siti Mardiyanti\",\"doi\":\"10.35706/pc.v4i1.9035\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang: Jahe gajah mengandung senyawa flavanoid, alkaloid, terpenoid, dan fenolik yang memiliki sifat antibakteri salah satunya terhadap bakteri Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif yang menyebabkan infeksi pada kulit Tujuan: memformulasikan sediaan krim dari ekstrak Jahe Gajah yang memiliki aktivitas antibakteri Metode: Sampel jahe gajah diekstraksi dengan metode maserasi, selanjutnya formulasi dan evaluasi krim dan pengujian aktivitas antibakteri dengan metode difusi sumuran Hasil: sediaan krim ekstrak jahe gajah dengan variasi konsentrasi asam stearat 17.5% menunjukkan zona hambat sebesar 6,4 mm, kontrol negatif DMSO 2% tidak menunjukkan zona hambat berbeda dengan kontrol positif klindamisin yang menunjukkan zona hambat Kesimpulan: krim ekstrak jahe gajah memiliki sifat antibakteri terhadap Staphylococcus aureus.\",\"PeriodicalId\":476020,\"journal\":{\"name\":\"PharmaCine Journal of Pharmacy Medical and Health Science\",\"volume\":\"888 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"PharmaCine Journal of Pharmacy Medical and Health Science\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35706/pc.v4i1.9035\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PharmaCine Journal of Pharmacy Medical and Health Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35706/pc.v4i1.9035","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Formulasi dan Uji Aktivitas Krim Antibakteri Ekstrak Ethanol Jahe Gajah (Zingiber offcinale Rosc.) Terhadap Staphylococcus aureus
Latar Belakang: Jahe gajah mengandung senyawa flavanoid, alkaloid, terpenoid, dan fenolik yang memiliki sifat antibakteri salah satunya terhadap bakteri Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif yang menyebabkan infeksi pada kulit Tujuan: memformulasikan sediaan krim dari ekstrak Jahe Gajah yang memiliki aktivitas antibakteri Metode: Sampel jahe gajah diekstraksi dengan metode maserasi, selanjutnya formulasi dan evaluasi krim dan pengujian aktivitas antibakteri dengan metode difusi sumuran Hasil: sediaan krim ekstrak jahe gajah dengan variasi konsentrasi asam stearat 17.5% menunjukkan zona hambat sebesar 6,4 mm, kontrol negatif DMSO 2% tidak menunjukkan zona hambat berbeda dengan kontrol positif klindamisin yang menunjukkan zona hambat Kesimpulan: krim ekstrak jahe gajah memiliki sifat antibakteri terhadap Staphylococcus aureus.