Luh Komang Ari Trisna Jayanti, Komang Tri Adi Suparwati, I Putu Prisa Jaya
{"title":"体重指数和血压与老年人的睡眠质量有关","authors":"Luh Komang Ari Trisna Jayanti, Komang Tri Adi Suparwati, I Putu Prisa Jaya","doi":"10.24843/mifi.2023.v11.i03.p14","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Lansia adalah suatu tahapan akhir dari fase kehidupan. Bertambahnya umur, kondisi dan fungsi tubuh terjadi penurunan yang berpengaruh terhadap perubahan komposisi tubuh sehingga menyebabkan peningkatan danpenurunan Indeks Massa Tubuh (IMT)serta terjadinya penebalan dinding arteri yang mengakibatkan penyempitan pada pembuluh darah sehingga meningkatkan tekanan darah serta penurunan aktivitas sistem saraf yang akan menimbulkan dampak negatif yaitu terjadinya kualitas tidur buruk. Tujuan dari penelitian ini membuktikan hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dan hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur.
 Metode: Pada penelitian ini menggunakan metode cross sectional study yang dilaksanakan pada bulan Mei 2022. Populasi pada penelitian ini adalah lansia di Banjar Kemulan Desa Jagapati Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling dengan jumlah responden sebanyak 62 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Pengukuran massa tubuh menggunakan IMT, tekanan darah menggunakan tensimeter pegas dan kualitas tidur menggunakan PQSI. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi Rank Spearman untuk mengetahui hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dan hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur.
 Hasil: Hasil analisis menunjukkan hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dengan hasil p sebesar 0,000 (p < 0,05) dan hasil analisis hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur dengan hasil p sebesar 0,001 (p < 0,05).
 Simpulan: Disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara IMT dan tekanan darah terhadap kualitas tidur pada lansia di Banjar Kemulan Desa Jagapati Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung.
 
 Kata Kunci: indeks massa tubuh (IMT), tekanan darah, kualitas tidur, lansia","PeriodicalId":330675,"journal":{"name":"Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"INDEKS MASSA TUBUH DAN TEKANAN DARAH BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA\",\"authors\":\"Luh Komang Ari Trisna Jayanti, Komang Tri Adi Suparwati, I Putu Prisa Jaya\",\"doi\":\"10.24843/mifi.2023.v11.i03.p14\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pendahuluan: Lansia adalah suatu tahapan akhir dari fase kehidupan. Bertambahnya umur, kondisi dan fungsi tubuh terjadi penurunan yang berpengaruh terhadap perubahan komposisi tubuh sehingga menyebabkan peningkatan danpenurunan Indeks Massa Tubuh (IMT)serta terjadinya penebalan dinding arteri yang mengakibatkan penyempitan pada pembuluh darah sehingga meningkatkan tekanan darah serta penurunan aktivitas sistem saraf yang akan menimbulkan dampak negatif yaitu terjadinya kualitas tidur buruk. Tujuan dari penelitian ini membuktikan hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dan hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur.
 Metode: Pada penelitian ini menggunakan metode cross sectional study yang dilaksanakan pada bulan Mei 2022. Populasi pada penelitian ini adalah lansia di Banjar Kemulan Desa Jagapati Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling dengan jumlah responden sebanyak 62 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Pengukuran massa tubuh menggunakan IMT, tekanan darah menggunakan tensimeter pegas dan kualitas tidur menggunakan PQSI. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi Rank Spearman untuk mengetahui hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dan hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur.
 Hasil: Hasil analisis menunjukkan hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dengan hasil p sebesar 0,000 (p < 0,05) dan hasil analisis hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur dengan hasil p sebesar 0,001 (p < 0,05).
 Simpulan: Disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara IMT dan tekanan darah terhadap kualitas tidur pada lansia di Banjar Kemulan Desa Jagapati Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung.
 
 Kata Kunci: indeks massa tubuh (IMT), tekanan darah, kualitas tidur, lansia\",\"PeriodicalId\":330675,\"journal\":{\"name\":\"Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia\",\"volume\":\"44 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24843/mifi.2023.v11.i03.p14\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/mifi.2023.v11.i03.p14","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
引言:老年是生命阶段的最后一个阶段。年龄的增长,身体条件和功能成分发生变化的影响下降,直接导致身体增加danpenurunan bmi(身体质量指数),并导致血管动脉狭窄的动脉壁变厚,增加血压和神经系统活动的下降会造成负面影响,即发生睡眠不好的质量。这项研究的目的证明了IMT与睡眠质量的关系以及血压与睡眠质量的关系。方法:该研究采用了2022年5月的跨部门研究方法。这项研究的人口是班贾尔村贾加提省(Jagapati street of Abiansemal Badung)的老年人。抽样技术是总抽样技术,共有62名符合包容和风险标准的受访者。用IMT测量身体质量,用pegas tensimi测量血压,用PQSI测量睡眠质量。使用的数据分析技术是测试兰克·斯皮尔曼对睡眠质量的相关性,以及血压与睡眠质量之间的关系。结果:分析结果表明IMT与睡眠质量之间的关系0.05)以及血压与睡眠质量p (p <)成绩之间关系的分析结果0。05)。& # x0D;总结:推断IMT与老年人的睡眠质量与血压之间的关系非常密切。& # x0D;关键词:身体质量指数(IMT)、血压、睡眠质量、老年人
INDEKS MASSA TUBUH DAN TEKANAN DARAH BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA
Pendahuluan: Lansia adalah suatu tahapan akhir dari fase kehidupan. Bertambahnya umur, kondisi dan fungsi tubuh terjadi penurunan yang berpengaruh terhadap perubahan komposisi tubuh sehingga menyebabkan peningkatan danpenurunan Indeks Massa Tubuh (IMT)serta terjadinya penebalan dinding arteri yang mengakibatkan penyempitan pada pembuluh darah sehingga meningkatkan tekanan darah serta penurunan aktivitas sistem saraf yang akan menimbulkan dampak negatif yaitu terjadinya kualitas tidur buruk. Tujuan dari penelitian ini membuktikan hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dan hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur.
Metode: Pada penelitian ini menggunakan metode cross sectional study yang dilaksanakan pada bulan Mei 2022. Populasi pada penelitian ini adalah lansia di Banjar Kemulan Desa Jagapati Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling dengan jumlah responden sebanyak 62 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Pengukuran massa tubuh menggunakan IMT, tekanan darah menggunakan tensimeter pegas dan kualitas tidur menggunakan PQSI. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi Rank Spearman untuk mengetahui hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dan hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur.
Hasil: Hasil analisis menunjukkan hubungan antara IMT terhadap kualitas tidur dengan hasil p sebesar 0,000 (p < 0,05) dan hasil analisis hubungan antara tekanan darah terhadap kualitas tidur dengan hasil p sebesar 0,001 (p < 0,05).
Simpulan: Disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara IMT dan tekanan darah terhadap kualitas tidur pada lansia di Banjar Kemulan Desa Jagapati Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung.
Kata Kunci: indeks massa tubuh (IMT), tekanan darah, kualitas tidur, lansia