青光眼的最新分类、诊断和治疗:文献综述

Feby Bantoyot
{"title":"青光眼的最新分类、诊断和治疗:文献综述","authors":"Feby Bantoyot","doi":"10.59188/jurnalsosains.v3i9.1019","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Glaukoma merupakan istilah yang berasal dari bahasa Yunani, yaitu “glaukos”, keadaan ini merupakan sekelompok penyakit yang merusak saraf mata yang dikenal sebagai nervus optikus dan jika tidak ditangani akan mengakibatkan kebutaan. Definisi glaukoma telah berubah, saat ini glaukoma merupakan penyakit neuropati optik yang ditandai dengan penipisan dari diskus optikus, kerusakan dari sel – sel ganglion dan akson retina hingga terjadi penurunan fungsi penglihatan.
 Tujuan: untuk mengetahui klasifikasi, diagnosis dan pengobatan terkini untuk Glaukoma 
 Metode: penelitian ini menggunakan metode studi tinjauan kepustakaan yang secara khusus akan membahas tentang klasifikasi, diagnosis dan tatalaksana glaukoma saat ini.
 Hasil: Berdasarkan hasil penelitian tatalaksana terdiri dari tatalaksana medikamentosa dimana pada kasus glaukoma kronik, analog prostaglandin yang dikombinasikan dengan beta blockers nerupakan lini pertama sedangkan pada glaukoma akut sebelum tatalaksana definitif, perlu diberikan agen hiperosmotik maupun penghambat karbonik anhidrase sistemik. Tatalaksana bedah diperlukan untuk pasien dengan perburukan glaukoma meskipun sudah diberikan terapi medikamentosa yang maksimal.
 Kesimpulan: Glaukoma merupakan penyakit mata yang memerlukan diagnosis dan tatalaksana yang tepat untuk mencegah kebutaan, diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dengan mencari faktor risiko dan gejala yang berkaitan dengan glaukoma, pemeriksaan fisik dan penunjang seperti OCT, foto fundus, perimetri dan pakimetri.","PeriodicalId":31856,"journal":{"name":"Jurnal Sains Sosial dan Humaniora","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Klasifikasi, Diagnosis dan Pengobatan Terkini untuk Glaukoma: Tinjauan Pustaka\",\"authors\":\"Feby Bantoyot\",\"doi\":\"10.59188/jurnalsosains.v3i9.1019\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang: Glaukoma merupakan istilah yang berasal dari bahasa Yunani, yaitu “glaukos”, keadaan ini merupakan sekelompok penyakit yang merusak saraf mata yang dikenal sebagai nervus optikus dan jika tidak ditangani akan mengakibatkan kebutaan. Definisi glaukoma telah berubah, saat ini glaukoma merupakan penyakit neuropati optik yang ditandai dengan penipisan dari diskus optikus, kerusakan dari sel – sel ganglion dan akson retina hingga terjadi penurunan fungsi penglihatan.
 Tujuan: untuk mengetahui klasifikasi, diagnosis dan pengobatan terkini untuk Glaukoma 
 Metode: penelitian ini menggunakan metode studi tinjauan kepustakaan yang secara khusus akan membahas tentang klasifikasi, diagnosis dan tatalaksana glaukoma saat ini.
 Hasil: Berdasarkan hasil penelitian tatalaksana terdiri dari tatalaksana medikamentosa dimana pada kasus glaukoma kronik, analog prostaglandin yang dikombinasikan dengan beta blockers nerupakan lini pertama sedangkan pada glaukoma akut sebelum tatalaksana definitif, perlu diberikan agen hiperosmotik maupun penghambat karbonik anhidrase sistemik. Tatalaksana bedah diperlukan untuk pasien dengan perburukan glaukoma meskipun sudah diberikan terapi medikamentosa yang maksimal.
 Kesimpulan: Glaukoma merupakan penyakit mata yang memerlukan diagnosis dan tatalaksana yang tepat untuk mencegah kebutaan, diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dengan mencari faktor risiko dan gejala yang berkaitan dengan glaukoma, pemeriksaan fisik dan penunjang seperti OCT, foto fundus, perimetri dan pakimetri.\",\"PeriodicalId\":31856,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Sains Sosial dan Humaniora\",\"volume\":\"59 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-09-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Sains Sosial dan Humaniora\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v3i9.1019\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sains Sosial dan Humaniora","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v3i9.1019","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

背景:青光眼是一种源自希腊语的“青光眼”,它是一种损害视神经的疾病,被称为op啮齿类疾病,如果不治疗,会导致失明。青光眼的定义已经改变,今天青光眼是一种视神经病变,其特征是视网膜退行性、神经性和视网膜轴突的损伤,直到视力下降。目的:确定青光眼的分类、诊断和最新治疗方法方法:本研究采用文献综述的方法,特别讨论目前青光眼的分类、诊断和视力。结果:根据对青光眼的研究,对称性是由对称性药物组成的,在慢性青光眼中,前列腺素模拟与第一种序列阻滞剂结合,而在确定之前的急性青光眼中,需要提供多糖或系统液压碳抑制剂。患者需要对青光眼的严重症状进行手术治疗,尽管已进行最有效的药物治疗。结论:青光眼是一种眼睛疾病,需要正确的诊断和视力来预防失明,通过寻找与青光眼相关的风险因素和症状、OCT、fundus照片、测量和测量等物理诊断来建立。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Klasifikasi, Diagnosis dan Pengobatan Terkini untuk Glaukoma: Tinjauan Pustaka
Latar Belakang: Glaukoma merupakan istilah yang berasal dari bahasa Yunani, yaitu “glaukos”, keadaan ini merupakan sekelompok penyakit yang merusak saraf mata yang dikenal sebagai nervus optikus dan jika tidak ditangani akan mengakibatkan kebutaan. Definisi glaukoma telah berubah, saat ini glaukoma merupakan penyakit neuropati optik yang ditandai dengan penipisan dari diskus optikus, kerusakan dari sel – sel ganglion dan akson retina hingga terjadi penurunan fungsi penglihatan. Tujuan: untuk mengetahui klasifikasi, diagnosis dan pengobatan terkini untuk Glaukoma Metode: penelitian ini menggunakan metode studi tinjauan kepustakaan yang secara khusus akan membahas tentang klasifikasi, diagnosis dan tatalaksana glaukoma saat ini. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian tatalaksana terdiri dari tatalaksana medikamentosa dimana pada kasus glaukoma kronik, analog prostaglandin yang dikombinasikan dengan beta blockers nerupakan lini pertama sedangkan pada glaukoma akut sebelum tatalaksana definitif, perlu diberikan agen hiperosmotik maupun penghambat karbonik anhidrase sistemik. Tatalaksana bedah diperlukan untuk pasien dengan perburukan glaukoma meskipun sudah diberikan terapi medikamentosa yang maksimal. Kesimpulan: Glaukoma merupakan penyakit mata yang memerlukan diagnosis dan tatalaksana yang tepat untuk mencegah kebutaan, diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dengan mencari faktor risiko dan gejala yang berkaitan dengan glaukoma, pemeriksaan fisik dan penunjang seperti OCT, foto fundus, perimetri dan pakimetri.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
13
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信