{"title":"坦格朗县西索区 Puskesmas Cisauk 区糖尿病患者的饮食依从性、家庭支持和自我激励与血糖水平之间的关系","authors":"Nurullita Rossa Febriana, Adhila Fayasari","doi":"10.35842/ilgi.v7i1.411","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Di Indonesia, Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyebab kematian terbesar. Puskesmas Kecamatan Cisauk merupakan salah satu puskesmas dengan jumlah pasien DM yang cukup tinggi. Kadar gula darah yang meningkat dan tidak terkontrol dapat memicu komplikasi, bahkan kematian. Untuk mencegah kadar gula darah yang tidak terkontrol antara lain dapat dilakukan dengan pengontrolan kepatuhan diet, dukungan keluarga, dan motivasi diri. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kepatuhan diet DM, dukungan keluarga, dan motivasi diri dengan kadar gula darah pasien DM di Puskesmas Cisauk Tangerang. Metode: Desain penelitian ini adalah cross-sectional yang dilakukan pada bulan Mei–Juni 2022. Kriteria inklusi subjek adalah pasien DM yang tinggal serumah dengan keluarga, berumur ≥18 tahun, bersedia menjadi subjek dan mampu baca tulis dengan total subjek 115 orang. Kadar gula darah sewaktu diukur dengan glucometer. Pengukuran kepatuhan diet, dukungan keluarga serta motivasi diri menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan Chi-Square dengan tingkat kesalahan 5%. Hasil: Kadar gula darah tinggi ditemukan sebesar 50,4%. Tingkat kepatuhan diet dengan kategori patuh (37,4%) dan tidak patuh (62,6%). Dukungan keluarga dengan kategori kurang (35,7%), cukup (33,9%), dan baik (30,4%). Motivasi diri dengan kategori kurang (55,7%) dan baik (44,3%). Hasil pengujian statistik menunjukkan adanya hubungan antara kepatuhan diet DM (p=0,028) dan motivasi diri (p=0,012) dengan kadar gula darah, tetapi tidak ada hubungan antara dukungan keluarga (p=0,777) dengan kadar gula darah pasien di area Puskesmas Cisauk. Kesimpulan: Ada hubungan antara kepatuhan diet serta motivasi diri dengan kadar gula darah pasien Diabetes Mellitus di Puskesmas Cisauk.","PeriodicalId":13397,"journal":{"name":"Ilmu Gizi Indonesia","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan antara kepatuhan diet, dukungan keluarga, dan motivasi diri dengan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas Kecamatan Cisauk Kabupaten Tangerang\",\"authors\":\"Nurullita Rossa Febriana, Adhila Fayasari\",\"doi\":\"10.35842/ilgi.v7i1.411\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar Belakang: Di Indonesia, Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyebab kematian terbesar. Puskesmas Kecamatan Cisauk merupakan salah satu puskesmas dengan jumlah pasien DM yang cukup tinggi. Kadar gula darah yang meningkat dan tidak terkontrol dapat memicu komplikasi, bahkan kematian. Untuk mencegah kadar gula darah yang tidak terkontrol antara lain dapat dilakukan dengan pengontrolan kepatuhan diet, dukungan keluarga, dan motivasi diri. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kepatuhan diet DM, dukungan keluarga, dan motivasi diri dengan kadar gula darah pasien DM di Puskesmas Cisauk Tangerang. Metode: Desain penelitian ini adalah cross-sectional yang dilakukan pada bulan Mei–Juni 2022. Kriteria inklusi subjek adalah pasien DM yang tinggal serumah dengan keluarga, berumur ≥18 tahun, bersedia menjadi subjek dan mampu baca tulis dengan total subjek 115 orang. Kadar gula darah sewaktu diukur dengan glucometer. Pengukuran kepatuhan diet, dukungan keluarga serta motivasi diri menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan Chi-Square dengan tingkat kesalahan 5%. Hasil: Kadar gula darah tinggi ditemukan sebesar 50,4%. Tingkat kepatuhan diet dengan kategori patuh (37,4%) dan tidak patuh (62,6%). Dukungan keluarga dengan kategori kurang (35,7%), cukup (33,9%), dan baik (30,4%). Motivasi diri dengan kategori kurang (55,7%) dan baik (44,3%). Hasil pengujian statistik menunjukkan adanya hubungan antara kepatuhan diet DM (p=0,028) dan motivasi diri (p=0,012) dengan kadar gula darah, tetapi tidak ada hubungan antara dukungan keluarga (p=0,777) dengan kadar gula darah pasien di area Puskesmas Cisauk. Kesimpulan: Ada hubungan antara kepatuhan diet serta motivasi diri dengan kadar gula darah pasien Diabetes Mellitus di Puskesmas Cisauk.\",\"PeriodicalId\":13397,\"journal\":{\"name\":\"Ilmu Gizi Indonesia\",\"volume\":\"68 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-08-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Ilmu Gizi Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35842/ilgi.v7i1.411\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ilmu Gizi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35842/ilgi.v7i1.411","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hubungan antara kepatuhan diet, dukungan keluarga, dan motivasi diri dengan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas Kecamatan Cisauk Kabupaten Tangerang
Latar Belakang: Di Indonesia, Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyebab kematian terbesar. Puskesmas Kecamatan Cisauk merupakan salah satu puskesmas dengan jumlah pasien DM yang cukup tinggi. Kadar gula darah yang meningkat dan tidak terkontrol dapat memicu komplikasi, bahkan kematian. Untuk mencegah kadar gula darah yang tidak terkontrol antara lain dapat dilakukan dengan pengontrolan kepatuhan diet, dukungan keluarga, dan motivasi diri. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kepatuhan diet DM, dukungan keluarga, dan motivasi diri dengan kadar gula darah pasien DM di Puskesmas Cisauk Tangerang. Metode: Desain penelitian ini adalah cross-sectional yang dilakukan pada bulan Mei–Juni 2022. Kriteria inklusi subjek adalah pasien DM yang tinggal serumah dengan keluarga, berumur ≥18 tahun, bersedia menjadi subjek dan mampu baca tulis dengan total subjek 115 orang. Kadar gula darah sewaktu diukur dengan glucometer. Pengukuran kepatuhan diet, dukungan keluarga serta motivasi diri menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan Chi-Square dengan tingkat kesalahan 5%. Hasil: Kadar gula darah tinggi ditemukan sebesar 50,4%. Tingkat kepatuhan diet dengan kategori patuh (37,4%) dan tidak patuh (62,6%). Dukungan keluarga dengan kategori kurang (35,7%), cukup (33,9%), dan baik (30,4%). Motivasi diri dengan kategori kurang (55,7%) dan baik (44,3%). Hasil pengujian statistik menunjukkan adanya hubungan antara kepatuhan diet DM (p=0,028) dan motivasi diri (p=0,012) dengan kadar gula darah, tetapi tidak ada hubungan antara dukungan keluarga (p=0,777) dengan kadar gula darah pasien di area Puskesmas Cisauk. Kesimpulan: Ada hubungan antara kepatuhan diet serta motivasi diri dengan kadar gula darah pasien Diabetes Mellitus di Puskesmas Cisauk.