Imam Himawan, Rahman Abdillah, Andreas Adi Trinoto
{"title":"数字识字社会化,以防止南木猩猩RW10中错误信息/骗局的传播","authors":"Imam Himawan, Rahman Abdillah, Andreas Adi Trinoto","doi":"10.30998/ks.v1i3.1538","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi informasi dalam dunia digital khususnya literasi digital memunculkan berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada pemanfaatan teknologi dalam penyebaran informasi, yang melibatkan semua kalangan akademisi, perusahan, industry & umkm. Bahkan sebagai pengguna dengan banyaknya informasi yang beredar diinternet kerap masyarakat tertipu terhadap informasi yang didapat, sehingga menciptakan penafsiran salah dipahami. Oleh karena itu penulis mengindentifikasikan topik masalah informasi palsu/hoax karena terjadinya intoleransi dan suburnya paham liar atau radikalisme, tujuan penulis yaitu mengadakan kegiatan literasi digital disertai penjelasan bagaimana cara memastikan keterangan suatu informasi berita serta bagaimana melalukan pengujian dan memvalidasi informasi sebelum tersebar. Penulis menggunakan teknik sosialisasi proses transfer knowledge terhadap mitra. Mitra khususnya RW10 Utan Kayu Selatan, dapat memahami dengan baik serta mampu membedakan berita benar dan palsu. Literasi digital merangkul masyarakat untuk mampu memahami maksud dan tujuan kegiatan ini terealisasikan sehingga menciptakan masyarakan modern dan memiliki sikap dalam pengunaan device desktop dan mobile. Serta mengelola informasinya dengan baik dan bijak. Kesimpulan kegiatan program pengabdian masyarakat yaitu pengetahuan masyarakat akan literasi digital semakin baik.","PeriodicalId":489304,"journal":{"name":"Kapas Kumpulan Artikel Pengabdian Masyarakat","volume":"127 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Sosialisasi Literasi Digital Untuk Menangkal Penyebaran Informasi Palsu/Hoax Di RW10, Utan Kayu Selatan\",\"authors\":\"Imam Himawan, Rahman Abdillah, Andreas Adi Trinoto\",\"doi\":\"10.30998/ks.v1i3.1538\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Perkembangan teknologi informasi dalam dunia digital khususnya literasi digital memunculkan berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada pemanfaatan teknologi dalam penyebaran informasi, yang melibatkan semua kalangan akademisi, perusahan, industry & umkm. Bahkan sebagai pengguna dengan banyaknya informasi yang beredar diinternet kerap masyarakat tertipu terhadap informasi yang didapat, sehingga menciptakan penafsiran salah dipahami. Oleh karena itu penulis mengindentifikasikan topik masalah informasi palsu/hoax karena terjadinya intoleransi dan suburnya paham liar atau radikalisme, tujuan penulis yaitu mengadakan kegiatan literasi digital disertai penjelasan bagaimana cara memastikan keterangan suatu informasi berita serta bagaimana melalukan pengujian dan memvalidasi informasi sebelum tersebar. Penulis menggunakan teknik sosialisasi proses transfer knowledge terhadap mitra. Mitra khususnya RW10 Utan Kayu Selatan, dapat memahami dengan baik serta mampu membedakan berita benar dan palsu. Literasi digital merangkul masyarakat untuk mampu memahami maksud dan tujuan kegiatan ini terealisasikan sehingga menciptakan masyarakan modern dan memiliki sikap dalam pengunaan device desktop dan mobile. Serta mengelola informasinya dengan baik dan bijak. Kesimpulan kegiatan program pengabdian masyarakat yaitu pengetahuan masyarakat akan literasi digital semakin baik.\",\"PeriodicalId\":489304,\"journal\":{\"name\":\"Kapas Kumpulan Artikel Pengabdian Masyarakat\",\"volume\":\"127 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Kapas Kumpulan Artikel Pengabdian Masyarakat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30998/ks.v1i3.1538\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kapas Kumpulan Artikel Pengabdian Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30998/ks.v1i3.1538","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Sosialisasi Literasi Digital Untuk Menangkal Penyebaran Informasi Palsu/Hoax Di RW10, Utan Kayu Selatan
Perkembangan teknologi informasi dalam dunia digital khususnya literasi digital memunculkan berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada pemanfaatan teknologi dalam penyebaran informasi, yang melibatkan semua kalangan akademisi, perusahan, industry & umkm. Bahkan sebagai pengguna dengan banyaknya informasi yang beredar diinternet kerap masyarakat tertipu terhadap informasi yang didapat, sehingga menciptakan penafsiran salah dipahami. Oleh karena itu penulis mengindentifikasikan topik masalah informasi palsu/hoax karena terjadinya intoleransi dan suburnya paham liar atau radikalisme, tujuan penulis yaitu mengadakan kegiatan literasi digital disertai penjelasan bagaimana cara memastikan keterangan suatu informasi berita serta bagaimana melalukan pengujian dan memvalidasi informasi sebelum tersebar. Penulis menggunakan teknik sosialisasi proses transfer knowledge terhadap mitra. Mitra khususnya RW10 Utan Kayu Selatan, dapat memahami dengan baik serta mampu membedakan berita benar dan palsu. Literasi digital merangkul masyarakat untuk mampu memahami maksud dan tujuan kegiatan ini terealisasikan sehingga menciptakan masyarakan modern dan memiliki sikap dalam pengunaan device desktop dan mobile. Serta mengelola informasinya dengan baik dan bijak. Kesimpulan kegiatan program pengabdian masyarakat yaitu pengetahuan masyarakat akan literasi digital semakin baik.