{"title":"通货膨胀、IPM、UMP和PDRB对苏门答腊岛贫困的影响","authors":"Handika Permana, Esti Pasaribu","doi":"10.31955/mea.v7i3.3516","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap kemiskinan di Pulau Sumatera. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data panel yang diambil dari 10 Provinsi di Pulau Sumatera pada periode 2015-2022. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan pendekatan fixed effect model (FEM). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa IPM, PDRB, dan UMP memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan, sedangkan inflasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Hal ini menunjukkan bahwa IPM, PDRB, dan UMP dapat menurunkan tingkat kemiskinan, sedangkan inflasi dapat meningkatkan tingkat kemiskinan. Implikasi kebijakan yang dapat disarankan adalah perlunya mengendalikan inflasi, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, menetapkan UMP agar sesuai dengan kondisi perekonomian di suatu daerah tersebut, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang adil dan merata.","PeriodicalId":32837,"journal":{"name":"Jurnal Akuntansi Manajemen dan Ekonomi","volume":"82 6","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH INFLASI, IPM, UMP DAN PDRB TERHADAP KEMISKINAN DI PULAU SUMATERA\",\"authors\":\"Handika Permana, Esti Pasaribu\",\"doi\":\"10.31955/mea.v7i3.3516\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap kemiskinan di Pulau Sumatera. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data panel yang diambil dari 10 Provinsi di Pulau Sumatera pada periode 2015-2022. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan pendekatan fixed effect model (FEM). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa IPM, PDRB, dan UMP memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan, sedangkan inflasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Hal ini menunjukkan bahwa IPM, PDRB, dan UMP dapat menurunkan tingkat kemiskinan, sedangkan inflasi dapat meningkatkan tingkat kemiskinan. Implikasi kebijakan yang dapat disarankan adalah perlunya mengendalikan inflasi, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, menetapkan UMP agar sesuai dengan kondisi perekonomian di suatu daerah tersebut, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang adil dan merata.\",\"PeriodicalId\":32837,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Akuntansi Manajemen dan Ekonomi\",\"volume\":\"82 6\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-11-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Akuntansi Manajemen dan Ekonomi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31955/mea.v7i3.3516\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akuntansi Manajemen dan Ekonomi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31955/mea.v7i3.3516","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH INFLASI, IPM, UMP DAN PDRB TERHADAP KEMISKINAN DI PULAU SUMATERA
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap kemiskinan di Pulau Sumatera. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data panel yang diambil dari 10 Provinsi di Pulau Sumatera pada periode 2015-2022. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan pendekatan fixed effect model (FEM). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa IPM, PDRB, dan UMP memiliki pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan, sedangkan inflasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Hal ini menunjukkan bahwa IPM, PDRB, dan UMP dapat menurunkan tingkat kemiskinan, sedangkan inflasi dapat meningkatkan tingkat kemiskinan. Implikasi kebijakan yang dapat disarankan adalah perlunya mengendalikan inflasi, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, menetapkan UMP agar sesuai dengan kondisi perekonomian di suatu daerah tersebut, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang adil dan merata.