Ema Masrofatul Adawiyah, Cecep Suryana, Betty Tresnawati
{"title":"记者眼中的禁运","authors":"Ema Masrofatul Adawiyah, Cecep Suryana, Betty Tresnawati","doi":"10.15575/annaba.v2i4.716","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini yaitu mengetahui pemahaman wartawan Radar Sumedang pada embargo berita, mengetahui pengalaman wartawan Radar Sumedang ketika menentukan kelayakan berita yang dimuat, mengetahui penyesuaian diri wartawan Radar Sumedang saat dihadapkan pada permintaan narasumber mengenai embargo berita. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis kualitatif dengan analisis deskriptif. Penelitian ini menghasilkan data deskriptif, berupa analisis dokumen, penafsiran, wawancara mendalam dan survei lapangan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: Eksternalisasi adalah penyesuaian diri dengan sosiokultural sebagai produk manusia, wartawan Radar Sumedang paham akan ketentuan Embargo dan mengetahui bahwa Embargo Berita ada pada pasal tujuh. Objektivasi adalah interaksi sosial dalam dunia intersubyektif yang dilembagakan atau mengalami proses institusionalisasi. Berdasarkan pengalaman wartawan Radar Sumedang saat dihadapkan pada permintaan penundaan pemuatan berita, hampir semua informan pernah mengalami. Internalisasi, pada tahap ini menjelaskan bagaimana wartawan radar sumedang melakukan penyesuaian terhadap berita−berita yang di embargo oleh narasumber. \nKata Kunci ; Embargo; Pandangan Wartawan; Proses Dialektika \n \nThis study aims to find out how the general journalist’s regsrding news embargo, to know the experience of the daily journalist Radar Sumedang in determining the feasibility of news, and to know the adjustment of daily journalist general Radar Sumedang when faced the demand of resource persons on news embargo. The method used in this research is descriptive method with qualitative approach. The object of this study is the general daily Radar Sumedang, while th subject of this study is a daily journalist Radar Sumedang. The results of this research is Radar Sumedang journalist understand the provisions of the embargo and know that embargo news is on chapter seven, based on the experience of radar journalist Sumedang when faced with the request of postponement of news loading, and almost all informationts have experienced it, at this stage of internalization explain how Radar Sumedang make adjustments to the news embargo by the source. \nKeywords; Embargo; The Views Of Journalists; Prosed Dialectics;","PeriodicalId":272837,"journal":{"name":"Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik","volume":"122 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Embargo dalam Pandangan Wartawan\",\"authors\":\"Ema Masrofatul Adawiyah, Cecep Suryana, Betty Tresnawati\",\"doi\":\"10.15575/annaba.v2i4.716\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini yaitu mengetahui pemahaman wartawan Radar Sumedang pada embargo berita, mengetahui pengalaman wartawan Radar Sumedang ketika menentukan kelayakan berita yang dimuat, mengetahui penyesuaian diri wartawan Radar Sumedang saat dihadapkan pada permintaan narasumber mengenai embargo berita. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis kualitatif dengan analisis deskriptif. Penelitian ini menghasilkan data deskriptif, berupa analisis dokumen, penafsiran, wawancara mendalam dan survei lapangan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: Eksternalisasi adalah penyesuaian diri dengan sosiokultural sebagai produk manusia, wartawan Radar Sumedang paham akan ketentuan Embargo dan mengetahui bahwa Embargo Berita ada pada pasal tujuh. Objektivasi adalah interaksi sosial dalam dunia intersubyektif yang dilembagakan atau mengalami proses institusionalisasi. Berdasarkan pengalaman wartawan Radar Sumedang saat dihadapkan pada permintaan penundaan pemuatan berita, hampir semua informan pernah mengalami. Internalisasi, pada tahap ini menjelaskan bagaimana wartawan radar sumedang melakukan penyesuaian terhadap berita−berita yang di embargo oleh narasumber. \\nKata Kunci ; Embargo; Pandangan Wartawan; Proses Dialektika \\n \\nThis study aims to find out how the general journalist’s regsrding news embargo, to know the experience of the daily journalist Radar Sumedang in determining the feasibility of news, and to know the adjustment of daily journalist general Radar Sumedang when faced the demand of resource persons on news embargo. The method used in this research is descriptive method with qualitative approach. The object of this study is the general daily Radar Sumedang, while th subject of this study is a daily journalist Radar Sumedang. The results of this research is Radar Sumedang journalist understand the provisions of the embargo and know that embargo news is on chapter seven, based on the experience of radar journalist Sumedang when faced with the request of postponement of news loading, and almost all informationts have experienced it, at this stage of internalization explain how Radar Sumedang make adjustments to the news embargo by the source. \\nKeywords; Embargo; The Views Of Journalists; Prosed Dialectics;\",\"PeriodicalId\":272837,\"journal\":{\"name\":\"Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik\",\"volume\":\"122 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-10-27\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15575/annaba.v2i4.716\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15575/annaba.v2i4.716","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
这项研究的目标是了解记者对新闻禁运的了解,了解苏当雷达记者在确定新闻价值时的经验,了解苏当在面对消息来源对新闻禁运的要求时的调整。所使用的研究方法是一种带有描述性分析的定性方法。它提供描述性数据,文件分析,解释,深入采访和实地调查。这项研究的结果表明:出口是对社会文化作为人类产品的一种自我适应,即雷达记者对禁运政策的理解,并了解新闻禁运是在第七章。客观性是在被制度化或经历制度化过程中的社会互动。雷达记者Sumedang的经验告诉我们,当他面对延迟发布消息的请求时,几乎所有的线人都遇到过这种情况。内化阶段,它解释了雷达sumedang做记者是如何适应新闻−禁运的资料。关键词;禁运;记者的观点;辩证这个研究过程aims to发现《将军记者regsrding新闻禁运,如何知道体验》日报记者雷达Sumedang in determining the feasibility of adjustment》,还有知道#每日新闻记者雷达Sumedang将军当faced研究资源禁运德巴卡在新闻之要求。这项研究使用的方法是有资格批准的无效方法。这个研究的对象是日常雷达Sumedang,而这个研究的对象是每日雷达Sumedang。这个研究是雷达Sumedang results》记者理解provisions》七章和知道新闻在禁运,禁运体验》,改编自雷达记者Sumedang当新闻装货的faced with postponement之请求,和几乎所有informationts有经历的它,在这个舞台internalization雷达Sumedang让adjustments如何地解释《新闻禁运对源代码。安装;禁运;记者的观点;Prosed Dialectics;
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini yaitu mengetahui pemahaman wartawan Radar Sumedang pada embargo berita, mengetahui pengalaman wartawan Radar Sumedang ketika menentukan kelayakan berita yang dimuat, mengetahui penyesuaian diri wartawan Radar Sumedang saat dihadapkan pada permintaan narasumber mengenai embargo berita. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis kualitatif dengan analisis deskriptif. Penelitian ini menghasilkan data deskriptif, berupa analisis dokumen, penafsiran, wawancara mendalam dan survei lapangan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: Eksternalisasi adalah penyesuaian diri dengan sosiokultural sebagai produk manusia, wartawan Radar Sumedang paham akan ketentuan Embargo dan mengetahui bahwa Embargo Berita ada pada pasal tujuh. Objektivasi adalah interaksi sosial dalam dunia intersubyektif yang dilembagakan atau mengalami proses institusionalisasi. Berdasarkan pengalaman wartawan Radar Sumedang saat dihadapkan pada permintaan penundaan pemuatan berita, hampir semua informan pernah mengalami. Internalisasi, pada tahap ini menjelaskan bagaimana wartawan radar sumedang melakukan penyesuaian terhadap berita−berita yang di embargo oleh narasumber.
Kata Kunci ; Embargo; Pandangan Wartawan; Proses Dialektika
This study aims to find out how the general journalist’s regsrding news embargo, to know the experience of the daily journalist Radar Sumedang in determining the feasibility of news, and to know the adjustment of daily journalist general Radar Sumedang when faced the demand of resource persons on news embargo. The method used in this research is descriptive method with qualitative approach. The object of this study is the general daily Radar Sumedang, while th subject of this study is a daily journalist Radar Sumedang. The results of this research is Radar Sumedang journalist understand the provisions of the embargo and know that embargo news is on chapter seven, based on the experience of radar journalist Sumedang when faced with the request of postponement of news loading, and almost all informationts have experienced it, at this stage of internalization explain how Radar Sumedang make adjustments to the news embargo by the source.
Keywords; Embargo; The Views Of Journalists; Prosed Dialectics;