{"title":"通过梁村堆肥规划的农业废物处理来恢复社区","authors":"Imni Fitrahni","doi":"10.35334/jpmb.v6i3.2473","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Mata pencaharian masyarakat sebagai petani memberikan kontribusi yang besar terhadap kuantitas dan kualitas limbah pertanian yang dihasilkan. Meningkatnya volume timbulan limbah tersebut tentunya memerlukan pengelolaan. Hal inilah yang mendasari dilakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan pembuatan komposter. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan transfer pengetahuan kepada masyarakat melalui pengolahan limbah pertanian dengan cara membuat pupuk kompos menggunakan komposter. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan, pelatihan, pendampingan, monitoring, dan pengembangan usaha setelah dilakukannya pelatihan dan pendampingan, dengan menerapkan metode di atas secara tetap, masyarakat bisa mengetahui cara dan tahapan untuk menggunakan komposter dengan membuat pupuk kompos dari limbah pertanian. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat melatih masyarakat dalam pembuatan komposter untuk membuat kompos dari limbah hasil pertanian sehingga masyarakat bisa melakukan pengolahan limbah pertanian dengan benar dan dapat dilakukan di mana saja dengan peralatan apa saja serta dapat berkelanjutan.Kegiatan pelatihan ini dilakukan di Desa Balok dimana subjek dari kegiatan pelatihan ini merupakan 5 orang kelompok tani dan 10 orang karang taruna di desa tersebut. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat menunjukkan sikap antusias dan bisa memanfaatkan secara benar dan tepat dalam menggunakan komposter sebagai pengolahan sampah limbah pertanian menjadi kompos. Hal ini dibuktikan dengan tingkat pemahaman masyarakat yang serta kesediaan warga untuk mendukung terlaksananya kegiatan ini.Kata kunci: Komposter, Limbah Pertanian","PeriodicalId":140325,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengolahan Limbah Pertanian dengan Pemanfaatan Komposter Di Desa Balok\",\"authors\":\"Imni Fitrahni\",\"doi\":\"10.35334/jpmb.v6i3.2473\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Mata pencaharian masyarakat sebagai petani memberikan kontribusi yang besar terhadap kuantitas dan kualitas limbah pertanian yang dihasilkan. Meningkatnya volume timbulan limbah tersebut tentunya memerlukan pengelolaan. Hal inilah yang mendasari dilakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan pembuatan komposter. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan transfer pengetahuan kepada masyarakat melalui pengolahan limbah pertanian dengan cara membuat pupuk kompos menggunakan komposter. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan, pelatihan, pendampingan, monitoring, dan pengembangan usaha setelah dilakukannya pelatihan dan pendampingan, dengan menerapkan metode di atas secara tetap, masyarakat bisa mengetahui cara dan tahapan untuk menggunakan komposter dengan membuat pupuk kompos dari limbah pertanian. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat melatih masyarakat dalam pembuatan komposter untuk membuat kompos dari limbah hasil pertanian sehingga masyarakat bisa melakukan pengolahan limbah pertanian dengan benar dan dapat dilakukan di mana saja dengan peralatan apa saja serta dapat berkelanjutan.Kegiatan pelatihan ini dilakukan di Desa Balok dimana subjek dari kegiatan pelatihan ini merupakan 5 orang kelompok tani dan 10 orang karang taruna di desa tersebut. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat menunjukkan sikap antusias dan bisa memanfaatkan secara benar dan tepat dalam menggunakan komposter sebagai pengolahan sampah limbah pertanian menjadi kompos. Hal ini dibuktikan dengan tingkat pemahaman masyarakat yang serta kesediaan warga untuk mendukung terlaksananya kegiatan ini.Kata kunci: Komposter, Limbah Pertanian\",\"PeriodicalId\":140325,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo\",\"volume\":\"68 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35334/jpmb.v6i3.2473\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35334/jpmb.v6i3.2473","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengolahan Limbah Pertanian dengan Pemanfaatan Komposter Di Desa Balok
Mata pencaharian masyarakat sebagai petani memberikan kontribusi yang besar terhadap kuantitas dan kualitas limbah pertanian yang dihasilkan. Meningkatnya volume timbulan limbah tersebut tentunya memerlukan pengelolaan. Hal inilah yang mendasari dilakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan pembuatan komposter. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan transfer pengetahuan kepada masyarakat melalui pengolahan limbah pertanian dengan cara membuat pupuk kompos menggunakan komposter. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan, pelatihan, pendampingan, monitoring, dan pengembangan usaha setelah dilakukannya pelatihan dan pendampingan, dengan menerapkan metode di atas secara tetap, masyarakat bisa mengetahui cara dan tahapan untuk menggunakan komposter dengan membuat pupuk kompos dari limbah pertanian. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat melatih masyarakat dalam pembuatan komposter untuk membuat kompos dari limbah hasil pertanian sehingga masyarakat bisa melakukan pengolahan limbah pertanian dengan benar dan dapat dilakukan di mana saja dengan peralatan apa saja serta dapat berkelanjutan.Kegiatan pelatihan ini dilakukan di Desa Balok dimana subjek dari kegiatan pelatihan ini merupakan 5 orang kelompok tani dan 10 orang karang taruna di desa tersebut. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat menunjukkan sikap antusias dan bisa memanfaatkan secara benar dan tepat dalam menggunakan komposter sebagai pengolahan sampah limbah pertanian menjadi kompos. Hal ini dibuktikan dengan tingkat pemahaman masyarakat yang serta kesediaan warga untuk mendukung terlaksananya kegiatan ini.Kata kunci: Komposter, Limbah Pertanian