{"title":"伊斯兰经济对贫困的看法","authors":"Ashilah Puti Salsabila Arfi, Yulhendri, Lince Magriasti","doi":"10.53867/jea.v2i3.75","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keterbatasan akses terhadap sumber daya politik, sosial, budaya, dan ekonomi, serta partisipasi sosial, sering kali dianggap sebagai karakteristik kemiskinan. Meskipun telah ada berbagai regulasi dan inisiatif yang dilakukan, namun jumlah penduduk miskin masih belum berhasil diturunkan secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa kadang-kadang jumlah orang miskin bisa mengalami peningkatan. Dalam konteks ekonomi politik Islam, penting untuk mempertahankan keadilan sosial dan distribusi yang adil guna mengangkat individu-individu yang terpinggirkan secara moral. Terdapat dua pendekatan politik dan ekonomi utama yang dapat diambil untuk menghentikan peningkatan kemiskinan yang memburuk. Pertama, strategi ini tidak hanya berkaitan dengan upaya penanganan penyebab mendasar kemiskinan melalui metode politik. Kedua, diperlukan pembangunan hubungan yang jelas antara kebijakan kelembagaan dan langkah-langkah untuk mengurangi kemiskinan. Pendekatan kelembagaan ini didasarkan pada pemahaman bahwa pasar sendiri tidak mampu mengendalikan pertumbuhan dan distribusi ekonomi, sehingga memerlukan intervensi pemerintah yang tepat.","PeriodicalId":326525,"journal":{"name":"Jurnal Ekonomi Aktual","volume":"358 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Perspektif Ekonomi Islam dalam Masalah Kemiskinan\",\"authors\":\"Ashilah Puti Salsabila Arfi, Yulhendri, Lince Magriasti\",\"doi\":\"10.53867/jea.v2i3.75\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Keterbatasan akses terhadap sumber daya politik, sosial, budaya, dan ekonomi, serta partisipasi sosial, sering kali dianggap sebagai karakteristik kemiskinan. Meskipun telah ada berbagai regulasi dan inisiatif yang dilakukan, namun jumlah penduduk miskin masih belum berhasil diturunkan secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa kadang-kadang jumlah orang miskin bisa mengalami peningkatan. Dalam konteks ekonomi politik Islam, penting untuk mempertahankan keadilan sosial dan distribusi yang adil guna mengangkat individu-individu yang terpinggirkan secara moral. Terdapat dua pendekatan politik dan ekonomi utama yang dapat diambil untuk menghentikan peningkatan kemiskinan yang memburuk. Pertama, strategi ini tidak hanya berkaitan dengan upaya penanganan penyebab mendasar kemiskinan melalui metode politik. Kedua, diperlukan pembangunan hubungan yang jelas antara kebijakan kelembagaan dan langkah-langkah untuk mengurangi kemiskinan. Pendekatan kelembagaan ini didasarkan pada pemahaman bahwa pasar sendiri tidak mampu mengendalikan pertumbuhan dan distribusi ekonomi, sehingga memerlukan intervensi pemerintah yang tepat.\",\"PeriodicalId\":326525,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ekonomi Aktual\",\"volume\":\"358 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ekonomi Aktual\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.53867/jea.v2i3.75\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ekonomi Aktual","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53867/jea.v2i3.75","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Keterbatasan akses terhadap sumber daya politik, sosial, budaya, dan ekonomi, serta partisipasi sosial, sering kali dianggap sebagai karakteristik kemiskinan. Meskipun telah ada berbagai regulasi dan inisiatif yang dilakukan, namun jumlah penduduk miskin masih belum berhasil diturunkan secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa kadang-kadang jumlah orang miskin bisa mengalami peningkatan. Dalam konteks ekonomi politik Islam, penting untuk mempertahankan keadilan sosial dan distribusi yang adil guna mengangkat individu-individu yang terpinggirkan secara moral. Terdapat dua pendekatan politik dan ekonomi utama yang dapat diambil untuk menghentikan peningkatan kemiskinan yang memburuk. Pertama, strategi ini tidak hanya berkaitan dengan upaya penanganan penyebab mendasar kemiskinan melalui metode politik. Kedua, diperlukan pembangunan hubungan yang jelas antara kebijakan kelembagaan dan langkah-langkah untuk mengurangi kemiskinan. Pendekatan kelembagaan ini didasarkan pada pemahaman bahwa pasar sendiri tidak mampu mengendalikan pertumbuhan dan distribusi ekonomi, sehingga memerlukan intervensi pemerintah yang tepat.