{"title":"艾比斯·赫帕:病例报告","authors":"Mahendra Mahendra, Anggi Prasetyo","doi":"10.36341/cmj.v4i1.2138","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abses hepar adalah salah satu bentuk infeksi yang paling sering terjadi pada hepar. Salah satu bentuk abses hepar yang paling sering terjadi adalah abses hepar piogenik, yang umumnya ditemukan pada lobus kanan hepar. Kami melaporkan kasus abses hepar yang terjadi pada lobus kiri hepar, dengan keluhan yang tidak spesifik. Pasien datang hanya dengan keluhan perut yang membengkak, tanpa disertai keluhan lain. Pemeriksaan radiologis berupa CT-Scan mengkonfirmasi diagnosis abses hepar lobus sinistra. Pasien ditangani dengan tindakan drainase abses per laparoskopi. Tidak ada komplikasi yang ditemukan selama dan pasca operasi. Kasus ini menunjukkan bahwa diperlukan kecurigaan yang tinggi untuk abses hepar pada pasien dengan keluhan abdomen yang tidak spesifik. Drainase abses per laparoskopi yang dikombinasikan dengan terapi antibiotik merupakan pendekatan terapi yang aman dan efektif untuk kasus seperti ini.","PeriodicalId":403154,"journal":{"name":"Collaborative Medical Journal (CMJ)","volume":"136 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ABSES HEPAR : SEBUAH LAPORAN KASUS\",\"authors\":\"Mahendra Mahendra, Anggi Prasetyo\",\"doi\":\"10.36341/cmj.v4i1.2138\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abses hepar adalah salah satu bentuk infeksi yang paling sering terjadi pada hepar. Salah satu bentuk abses hepar yang paling sering terjadi adalah abses hepar piogenik, yang umumnya ditemukan pada lobus kanan hepar. Kami melaporkan kasus abses hepar yang terjadi pada lobus kiri hepar, dengan keluhan yang tidak spesifik. Pasien datang hanya dengan keluhan perut yang membengkak, tanpa disertai keluhan lain. Pemeriksaan radiologis berupa CT-Scan mengkonfirmasi diagnosis abses hepar lobus sinistra. Pasien ditangani dengan tindakan drainase abses per laparoskopi. Tidak ada komplikasi yang ditemukan selama dan pasca operasi. Kasus ini menunjukkan bahwa diperlukan kecurigaan yang tinggi untuk abses hepar pada pasien dengan keluhan abdomen yang tidak spesifik. Drainase abses per laparoskopi yang dikombinasikan dengan terapi antibiotik merupakan pendekatan terapi yang aman dan efektif untuk kasus seperti ini.\",\"PeriodicalId\":403154,\"journal\":{\"name\":\"Collaborative Medical Journal (CMJ)\",\"volume\":\"136 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-11\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Collaborative Medical Journal (CMJ)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36341/cmj.v4i1.2138\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Collaborative Medical Journal (CMJ)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36341/cmj.v4i1.2138","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Abses hepar adalah salah satu bentuk infeksi yang paling sering terjadi pada hepar. Salah satu bentuk abses hepar yang paling sering terjadi adalah abses hepar piogenik, yang umumnya ditemukan pada lobus kanan hepar. Kami melaporkan kasus abses hepar yang terjadi pada lobus kiri hepar, dengan keluhan yang tidak spesifik. Pasien datang hanya dengan keluhan perut yang membengkak, tanpa disertai keluhan lain. Pemeriksaan radiologis berupa CT-Scan mengkonfirmasi diagnosis abses hepar lobus sinistra. Pasien ditangani dengan tindakan drainase abses per laparoskopi. Tidak ada komplikasi yang ditemukan selama dan pasca operasi. Kasus ini menunjukkan bahwa diperlukan kecurigaan yang tinggi untuk abses hepar pada pasien dengan keluhan abdomen yang tidak spesifik. Drainase abses per laparoskopi yang dikombinasikan dengan terapi antibiotik merupakan pendekatan terapi yang aman dan efektif untuk kasus seperti ini.