{"title":"在PROBOLINGGO市伊斯兰学校的FIQIH学习负载分析研究","authors":"Imanuddin Abil Fida","doi":"10.46773/imtiyaz.v1i2.49","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Materi pembelajaran ilmu fiqih bagi siswa di Madrasah Aliyah menjadi salah satu inti (core) pembelajaran dikarenakan ilmu fiqih adalah pengetahuan yang akan menuntun siswa menjadi manusia yang mempunyai jiwa sosial tinggi. Dengan memahami konsep fiqih yang benar, siswa akan memahami bahwa perbedaan pendapat yang ada di kalangan masyarakat adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa terelakkan. Pemahaman tersebut akan membawa siswa untuk mempunyai sikap toleransi antar ummat Islam dalam menyikapi perbedaan pendapat. Hal ini menjadi signifikan mengingat muatan pembelajaran fiqih di Madrasah Aliyah selama ini hanya berkutat pada pemberian wacana sederhana tanpa penguatan untuk meningkatkan daya analisa siswa. Berangkat dari pemikiran tersebut diatas, tema-tema pelajaran fiqih di Madrasah Aliyah yang berkaitan dengan kehidupan sosial menjadi sangat penting agar siswa pada Madrasah Aliyah tidak hanya belajar doktrin fiqih yang sudah ‘matang’, namun juga mampu belajar untuk memahami akulturasi ilmu fiqih ke dalam kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Tulisan ini bermaksud memberikan analisis mengenai peran fiqih dalam menanamkan pemahaman kepada siswa terhadap nilai-nilai syariat dalam kehidupan sosial. Teori dan konsep yang akan dijadikan rujukan dalam penelitian ini adalah fiqih sosial, konsep maṣālih dan maqāṣid syarī’ah","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-12-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"STUDI ANALISIS MUATAN PEMBELAJARAN FIQIH DI MADRASAH ALIYAH DI KOTA PROBOLINGGO\",\"authors\":\"Imanuddin Abil Fida\",\"doi\":\"10.46773/imtiyaz.v1i2.49\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Materi pembelajaran ilmu fiqih bagi siswa di Madrasah Aliyah menjadi salah satu inti (core) pembelajaran dikarenakan ilmu fiqih adalah pengetahuan yang akan menuntun siswa menjadi manusia yang mempunyai jiwa sosial tinggi. Dengan memahami konsep fiqih yang benar, siswa akan memahami bahwa perbedaan pendapat yang ada di kalangan masyarakat adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa terelakkan. Pemahaman tersebut akan membawa siswa untuk mempunyai sikap toleransi antar ummat Islam dalam menyikapi perbedaan pendapat. Hal ini menjadi signifikan mengingat muatan pembelajaran fiqih di Madrasah Aliyah selama ini hanya berkutat pada pemberian wacana sederhana tanpa penguatan untuk meningkatkan daya analisa siswa. Berangkat dari pemikiran tersebut diatas, tema-tema pelajaran fiqih di Madrasah Aliyah yang berkaitan dengan kehidupan sosial menjadi sangat penting agar siswa pada Madrasah Aliyah tidak hanya belajar doktrin fiqih yang sudah ‘matang’, namun juga mampu belajar untuk memahami akulturasi ilmu fiqih ke dalam kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Tulisan ini bermaksud memberikan analisis mengenai peran fiqih dalam menanamkan pemahaman kepada siswa terhadap nilai-nilai syariat dalam kehidupan sosial. Teori dan konsep yang akan dijadikan rujukan dalam penelitian ini adalah fiqih sosial, konsep maṣālih dan maqāṣid syarī’ah\",\"PeriodicalId\":309253,\"journal\":{\"name\":\"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman\",\"volume\":\"57 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-12-10\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v1i2.49\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v1i2.49","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
STUDI ANALISIS MUATAN PEMBELAJARAN FIQIH DI MADRASAH ALIYAH DI KOTA PROBOLINGGO
Materi pembelajaran ilmu fiqih bagi siswa di Madrasah Aliyah menjadi salah satu inti (core) pembelajaran dikarenakan ilmu fiqih adalah pengetahuan yang akan menuntun siswa menjadi manusia yang mempunyai jiwa sosial tinggi. Dengan memahami konsep fiqih yang benar, siswa akan memahami bahwa perbedaan pendapat yang ada di kalangan masyarakat adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa terelakkan. Pemahaman tersebut akan membawa siswa untuk mempunyai sikap toleransi antar ummat Islam dalam menyikapi perbedaan pendapat. Hal ini menjadi signifikan mengingat muatan pembelajaran fiqih di Madrasah Aliyah selama ini hanya berkutat pada pemberian wacana sederhana tanpa penguatan untuk meningkatkan daya analisa siswa. Berangkat dari pemikiran tersebut diatas, tema-tema pelajaran fiqih di Madrasah Aliyah yang berkaitan dengan kehidupan sosial menjadi sangat penting agar siswa pada Madrasah Aliyah tidak hanya belajar doktrin fiqih yang sudah ‘matang’, namun juga mampu belajar untuk memahami akulturasi ilmu fiqih ke dalam kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Tulisan ini bermaksud memberikan analisis mengenai peran fiqih dalam menanamkan pemahaman kepada siswa terhadap nilai-nilai syariat dalam kehidupan sosial. Teori dan konsep yang akan dijadikan rujukan dalam penelitian ini adalah fiqih sosial, konsep maṣālih dan maqāṣid syarī’ah