强化Kajang土著妇女的政治身份

A. Kaltsum, Gustiana A. Kambo, Muhammad Muhammad
{"title":"强化Kajang土著妇女的政治身份","authors":"A. Kaltsum, Gustiana A. Kambo, Muhammad Muhammad","doi":"10.33506/jn.v8i1.1887","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas tentang upaya penguatan identitas politik perempuan Masyarakat adat Kajang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan oleh perempuan masyarakat adat Kajang dalam mempertahankan identitas politiknya. Jenis penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh dianalisis dalam tiga tahap yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam masyarakat adat kajang, Anrongta sebagai identitas politik perempuan Masyarakat adat Kajang memiliki posisi yang penting sebagai perwakilan perempuan dalam kelembagaan Masyarakat adat Kajang. Anrongta adalah jabatan yang hanya bisa dijabat oleh perempuan. Anrongta bertugas untuk memfasilitasi proses pemilihan Ammatoa secara alam, melantik Ammatoa, juga menjadi pejabat antar waktu pada saat Ammatoa meninggal (allinrung) hingga Ammatoa selanjutnya terpilih, selain itu bertugas mempersiapkan ritual-ritual adat. Anrongta juga memiliki hak dalam pengambilan keputusan karena selalu dilibatkan dalam proses A’borong (musyawarah adat). Setiap pelaksanaan A’borong terlebih dahulu dikoordinasikan ke Anrongta. Tugas dan tanggung jawab Anrongta dalam pemerintahan Masyarakat adat Kajang merupakan wujud dari penguatan identitas politiknya sebagai pemimpin adat yang mewakili nilai-nilai perempuan. Anrongta sebagai satu-satunya jabatan perempuan dalam pelaksanaan pemerintahan Ammatoa memimpin Masyarakat adat Kajang menggambarkan upaya perempuan mempertahankan identitas politiknya dalam konteks politik masyarakat adat.","PeriodicalId":445272,"journal":{"name":"Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial","volume":"331 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Penguatan Identitas Politik Perempuan dalam Masyarakat Adat Kajang\",\"authors\":\"A. Kaltsum, Gustiana A. Kambo, Muhammad Muhammad\",\"doi\":\"10.33506/jn.v8i1.1887\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini membahas tentang upaya penguatan identitas politik perempuan Masyarakat adat Kajang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan oleh perempuan masyarakat adat Kajang dalam mempertahankan identitas politiknya. Jenis penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh dianalisis dalam tiga tahap yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam masyarakat adat kajang, Anrongta sebagai identitas politik perempuan Masyarakat adat Kajang memiliki posisi yang penting sebagai perwakilan perempuan dalam kelembagaan Masyarakat adat Kajang. Anrongta adalah jabatan yang hanya bisa dijabat oleh perempuan. Anrongta bertugas untuk memfasilitasi proses pemilihan Ammatoa secara alam, melantik Ammatoa, juga menjadi pejabat antar waktu pada saat Ammatoa meninggal (allinrung) hingga Ammatoa selanjutnya terpilih, selain itu bertugas mempersiapkan ritual-ritual adat. Anrongta juga memiliki hak dalam pengambilan keputusan karena selalu dilibatkan dalam proses A’borong (musyawarah adat). Setiap pelaksanaan A’borong terlebih dahulu dikoordinasikan ke Anrongta. Tugas dan tanggung jawab Anrongta dalam pemerintahan Masyarakat adat Kajang merupakan wujud dari penguatan identitas politiknya sebagai pemimpin adat yang mewakili nilai-nilai perempuan. Anrongta sebagai satu-satunya jabatan perempuan dalam pelaksanaan pemerintahan Ammatoa memimpin Masyarakat adat Kajang menggambarkan upaya perempuan mempertahankan identitas politiknya dalam konteks politik masyarakat adat.\",\"PeriodicalId\":445272,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial\",\"volume\":\"331 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33506/jn.v8i1.1887\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33506/jn.v8i1.1887","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究探讨了巩固土著妇女政治身份的努力。这项研究的目的是描述Kajang妇女为捍卫自己的政治身份所做的努力。采用描述性质的方法进行研究。所使用的数据来源是原始和次要数据。所获得的数据经过三个阶段的分析,分别是数据还原、数据演示和提取。研究表明,在土著社会中,作为土著妇女的政治身份,安荣塔作为土著妇女机构的代表具有重要地位。安荣塔是一个只有女人才能担任的职位。安荣塔的职责是促进自然选择Ammatoa的过程,任命Ammatoa,在Ammatoa死后成为一个跨时间的官员,直到Ammatoa再次当选,除了负责准备传统仪式。安荣塔也有决策的权利,因为他总是参与部落事务。所有A 'borong的执行都要先得到安荣的协调。作为代表妇女价值的传统领导人,安荣塔在卡江的土著政府中所承担的责任和责任是加强政治身份的表现。安荣塔是Ammatoa政府中唯一的女性职位,她领导着土著人社会,她试图在土著人的政治背景下保持自己的政治身份。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Penguatan Identitas Politik Perempuan dalam Masyarakat Adat Kajang
Penelitian ini membahas tentang upaya penguatan identitas politik perempuan Masyarakat adat Kajang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan oleh perempuan masyarakat adat Kajang dalam mempertahankan identitas politiknya. Jenis penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh dianalisis dalam tiga tahap yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam masyarakat adat kajang, Anrongta sebagai identitas politik perempuan Masyarakat adat Kajang memiliki posisi yang penting sebagai perwakilan perempuan dalam kelembagaan Masyarakat adat Kajang. Anrongta adalah jabatan yang hanya bisa dijabat oleh perempuan. Anrongta bertugas untuk memfasilitasi proses pemilihan Ammatoa secara alam, melantik Ammatoa, juga menjadi pejabat antar waktu pada saat Ammatoa meninggal (allinrung) hingga Ammatoa selanjutnya terpilih, selain itu bertugas mempersiapkan ritual-ritual adat. Anrongta juga memiliki hak dalam pengambilan keputusan karena selalu dilibatkan dalam proses A’borong (musyawarah adat). Setiap pelaksanaan A’borong terlebih dahulu dikoordinasikan ke Anrongta. Tugas dan tanggung jawab Anrongta dalam pemerintahan Masyarakat adat Kajang merupakan wujud dari penguatan identitas politiknya sebagai pemimpin adat yang mewakili nilai-nilai perempuan. Anrongta sebagai satu-satunya jabatan perempuan dalam pelaksanaan pemerintahan Ammatoa memimpin Masyarakat adat Kajang menggambarkan upaya perempuan mempertahankan identitas politiknya dalam konteks politik masyarakat adat.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信