{"title":"人类资本方法在教育机构的财务管理中的作用","authors":"Rika Yunita, Predi Supriadi","doi":"10.59996/jurnalpelitanusantara.v1i2.232","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Schermerhon (2005) mengatakan bahwa human capital (modal manusia) dapat dipahami sebagai nilai ekonomi sumber daya manusia dalam hubungannya dengan kapabilitas, pengetahuan, ide, inovasi, energi dan komitmen. Human capital (modal manusia) adalah kombinasi dari pengetahuan, keterampilan, inovasi, dan kemampuan seseorang untuk menjalankan fungsinya dengan cara menciptakan nilai untuk mencapai tujuan. Terbentuknya nilai tambah yang dibawa oleh human capital dalam menjalankan fungsi dan pekerjaannya akan memberikan pendapatan masa depan yang berkelanjutan bagi suatu organisasi (Malhotra 2003 dan Bontis 2002 dalam Rachmawati dan Wulani 2004). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran pendekatan human capital dalam manajemen keuangan lembaga pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini yaitu mengetahui bahwa peran pendekatan human capital dalam manajemen keuangan sangat penting untuk meningkatkan kualitas manajemen keuangan di suatu lembaga. Pendekatan human capital dilakukan melalui pelatihan tenaga kependidikan maupun stafnya, serta meningkatkan skill dan keterampilan.","PeriodicalId":202578,"journal":{"name":"Jurnal Pelita Nusantara","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Peran Pendekatan Human Capital dalam Manajemen Keuangan di Lembaga Pendidikan\",\"authors\":\"Rika Yunita, Predi Supriadi\",\"doi\":\"10.59996/jurnalpelitanusantara.v1i2.232\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Schermerhon (2005) mengatakan bahwa human capital (modal manusia) dapat dipahami sebagai nilai ekonomi sumber daya manusia dalam hubungannya dengan kapabilitas, pengetahuan, ide, inovasi, energi dan komitmen. Human capital (modal manusia) adalah kombinasi dari pengetahuan, keterampilan, inovasi, dan kemampuan seseorang untuk menjalankan fungsinya dengan cara menciptakan nilai untuk mencapai tujuan. Terbentuknya nilai tambah yang dibawa oleh human capital dalam menjalankan fungsi dan pekerjaannya akan memberikan pendapatan masa depan yang berkelanjutan bagi suatu organisasi (Malhotra 2003 dan Bontis 2002 dalam Rachmawati dan Wulani 2004). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran pendekatan human capital dalam manajemen keuangan lembaga pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini yaitu mengetahui bahwa peran pendekatan human capital dalam manajemen keuangan sangat penting untuk meningkatkan kualitas manajemen keuangan di suatu lembaga. Pendekatan human capital dilakukan melalui pelatihan tenaga kependidikan maupun stafnya, serta meningkatkan skill dan keterampilan.\",\"PeriodicalId\":202578,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pelita Nusantara\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-08-07\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pelita Nusantara\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.59996/jurnalpelitanusantara.v1i2.232\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pelita Nusantara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59996/jurnalpelitanusantara.v1i2.232","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Peran Pendekatan Human Capital dalam Manajemen Keuangan di Lembaga Pendidikan
Schermerhon (2005) mengatakan bahwa human capital (modal manusia) dapat dipahami sebagai nilai ekonomi sumber daya manusia dalam hubungannya dengan kapabilitas, pengetahuan, ide, inovasi, energi dan komitmen. Human capital (modal manusia) adalah kombinasi dari pengetahuan, keterampilan, inovasi, dan kemampuan seseorang untuk menjalankan fungsinya dengan cara menciptakan nilai untuk mencapai tujuan. Terbentuknya nilai tambah yang dibawa oleh human capital dalam menjalankan fungsi dan pekerjaannya akan memberikan pendapatan masa depan yang berkelanjutan bagi suatu organisasi (Malhotra 2003 dan Bontis 2002 dalam Rachmawati dan Wulani 2004). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran pendekatan human capital dalam manajemen keuangan lembaga pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini yaitu mengetahui bahwa peran pendekatan human capital dalam manajemen keuangan sangat penting untuk meningkatkan kualitas manajemen keuangan di suatu lembaga. Pendekatan human capital dilakukan melalui pelatihan tenaga kependidikan maupun stafnya, serta meningkatkan skill dan keterampilan.