{"title":"基于农业供应框架的公司设计和性能测量","authors":"Bibit Satriono, Anggriani Profita, F. D. Sitania","doi":"10.30656/intech.v6i2.2405","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sandia Bakery merupakan usaha pembuatan aneka macam roti manis. Selama menjalankan usahanya, belum pernah melakukan pengukuran kinerja untuk mengetahui tingkat pencapaian tujuan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja perusahaan, menentukan KPI yang menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan, dan memberikan usulan perbaikan. Pengukuran kinerja menggunakan kerangka Agri-Food Supply Chain yang digunakan untuk mengukur kinerja produk hasil olahan pangan. Pada kerangka dilakukan perancangan Key Performance Indicator (KPI) yang sesuai dengan perusahaan. Analisis penelitian menggunakan metode Analytical Network Process (ANP), Importance Performance Analysis (IPA), dan Root Cause Analysis (RCA). Pada tahap perancangan terdapat 16 KPI yang digunakan dalam pengukuran kinerja. Data yang didapatkan tiap KPI diolah dengan Snorm de Boer untuk menyamakan nilai KPI. Metode ANP digunakan untuk mengetahui bobot kepentingan dari KPI menggunakan software Super Decision. Nilai kinerja yang didapatkan adalah 55,702 (Average). Metode IPA digunakan untuk menentukan prioritas KPI yang harus diperbaiki yaitu KPI 15 (promosi) dengan bobot 0,154247 dan skor 28 serta KPI 16 (kecacatan bahan baku) dengan bobot 0,103290 dan skor 48. Metode RCA digunakan untuk menentukan akar permasalahan dari KPI dan memberikan usulan perbaikan. Usulan perbaikan KPI 15 yaitu sales menawarkan produk langsung kepada konsumen, mencoba media sosial berupa Instagram, dan penambahan varian rasa. Usulan perbaikan KPI 16 yaitu produk dari supplier diperiksa secara menyeluruh, diberi penanda untuk tepung lama dan baru, serta diberikan tempat khusus.","PeriodicalId":120847,"journal":{"name":"Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Perancangan dan Pengukuran Kinerja Perusahaan Berbasis Kerangka Agri-Food Supply Chain\",\"authors\":\"Bibit Satriono, Anggriani Profita, F. D. Sitania\",\"doi\":\"10.30656/intech.v6i2.2405\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Sandia Bakery merupakan usaha pembuatan aneka macam roti manis. Selama menjalankan usahanya, belum pernah melakukan pengukuran kinerja untuk mengetahui tingkat pencapaian tujuan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja perusahaan, menentukan KPI yang menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan, dan memberikan usulan perbaikan. Pengukuran kinerja menggunakan kerangka Agri-Food Supply Chain yang digunakan untuk mengukur kinerja produk hasil olahan pangan. Pada kerangka dilakukan perancangan Key Performance Indicator (KPI) yang sesuai dengan perusahaan. Analisis penelitian menggunakan metode Analytical Network Process (ANP), Importance Performance Analysis (IPA), dan Root Cause Analysis (RCA). Pada tahap perancangan terdapat 16 KPI yang digunakan dalam pengukuran kinerja. Data yang didapatkan tiap KPI diolah dengan Snorm de Boer untuk menyamakan nilai KPI. Metode ANP digunakan untuk mengetahui bobot kepentingan dari KPI menggunakan software Super Decision. Nilai kinerja yang didapatkan adalah 55,702 (Average). Metode IPA digunakan untuk menentukan prioritas KPI yang harus diperbaiki yaitu KPI 15 (promosi) dengan bobot 0,154247 dan skor 28 serta KPI 16 (kecacatan bahan baku) dengan bobot 0,103290 dan skor 48. Metode RCA digunakan untuk menentukan akar permasalahan dari KPI dan memberikan usulan perbaikan. Usulan perbaikan KPI 15 yaitu sales menawarkan produk langsung kepada konsumen, mencoba media sosial berupa Instagram, dan penambahan varian rasa. Usulan perbaikan KPI 16 yaitu produk dari supplier diperiksa secara menyeluruh, diberi penanda untuk tepung lama dan baru, serta diberikan tempat khusus.\",\"PeriodicalId\":120847,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya\",\"volume\":\"54 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-05\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30656/intech.v6i2.2405\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30656/intech.v6i2.2405","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
Sandia Bakery是一家生产各种甜饼的公司。在经营企业的过程中,从来没有进行过绩效考核,以了解公司的目标成就水平。本研究的目的是了解公司的表现,确定KPI是进行改进的首要任务,并提出改进建议。测量性能使用农业供应链框架来衡量食品加工产品的性能。在公司内进行的设计性能指标。研究分析方法使用分析程序(ANP)、重要性能分析(IPA)和根原因分析(RCA)进行研究分析。在设计阶段,使用16 KPI来测量性能。每个KPI获得的数据与Snorm de Boer进行比较KPI值。ANP的方法是利用使用超级Decision软件确定KPI的重要性。它的性能值为55,702(平均水平)。使用IPA方法确定需要纠正的KPI的优先级为0.154247和得分28和KPI 16(原料缺陷),占0.103290和得分48。RCA方法被用来确定KPI问题的根源并提出改进建议。KPI 15的改进建议是销售直接向消费者提供产品,尝试Instagram的社交媒体,并添加风味。对KPI 16号供应品的改进建议进行了彻底的审查,并对新鲜和新鲜面粉进行了标记,并提供了一个特别的地点。
Perancangan dan Pengukuran Kinerja Perusahaan Berbasis Kerangka Agri-Food Supply Chain
Sandia Bakery merupakan usaha pembuatan aneka macam roti manis. Selama menjalankan usahanya, belum pernah melakukan pengukuran kinerja untuk mengetahui tingkat pencapaian tujuan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja perusahaan, menentukan KPI yang menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan, dan memberikan usulan perbaikan. Pengukuran kinerja menggunakan kerangka Agri-Food Supply Chain yang digunakan untuk mengukur kinerja produk hasil olahan pangan. Pada kerangka dilakukan perancangan Key Performance Indicator (KPI) yang sesuai dengan perusahaan. Analisis penelitian menggunakan metode Analytical Network Process (ANP), Importance Performance Analysis (IPA), dan Root Cause Analysis (RCA). Pada tahap perancangan terdapat 16 KPI yang digunakan dalam pengukuran kinerja. Data yang didapatkan tiap KPI diolah dengan Snorm de Boer untuk menyamakan nilai KPI. Metode ANP digunakan untuk mengetahui bobot kepentingan dari KPI menggunakan software Super Decision. Nilai kinerja yang didapatkan adalah 55,702 (Average). Metode IPA digunakan untuk menentukan prioritas KPI yang harus diperbaiki yaitu KPI 15 (promosi) dengan bobot 0,154247 dan skor 28 serta KPI 16 (kecacatan bahan baku) dengan bobot 0,103290 dan skor 48. Metode RCA digunakan untuk menentukan akar permasalahan dari KPI dan memberikan usulan perbaikan. Usulan perbaikan KPI 15 yaitu sales menawarkan produk langsung kepada konsumen, mencoba media sosial berupa Instagram, dan penambahan varian rasa. Usulan perbaikan KPI 16 yaitu produk dari supplier diperiksa secara menyeluruh, diberi penanda untuk tepung lama dan baru, serta diberikan tempat khusus.