使用数字头型合作学习模式的学生学习成绩的提高

Ibnu Mansyur Hamdani
{"title":"使用数字头型合作学习模式的学生学习成绩的提高","authors":"Ibnu Mansyur Hamdani","doi":"10.26418/gm.v40i1.47920","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pelajaran matematika merupakan pelajaran yang masih dianggap sulit bagi siswa. Hal ini dapat ditinjau dari hasil belajar matematika siswa yang masih rendah. Rendahnya hasil belajar disebabkan oleh pemilihan metode pembelajaran yang kurang tepat. Salah satu cara untuk menanggulangi permasalahan tersebut adalah menggunakan model pembelajaran yang melibatkan peran siswa secara aktif dalam proses belajar mengajar. Model yang mampu melibatkan peran siswa secara aktif adalah model peembelajaran kooperatif, salah satunya adalah tipe Numbered Head Together (NHT). Model dengan tipe NHT mengutamakan adanya kelompok-kelompok dengan anggota yang memiliki tingkat kemampuan yang berbeda-beda. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIIIA SMP Kartika XX-2 Wirabuana Makassar. Faktor utama yang menjadi perhatian untuk diselidiki adalah nilai harian siswa, kemampuan siswa, dan hasil tes siswa. Penerapan model NHT dilaksanakan dalam 2 siklus, di mana setiap siklus memiliki 4 tahap. Tahap tersebut adalah perencanaan, aksi, observasi, dan refleksi. Hasil observasi pada siklus 2 menunjukkan perubahan yang positif pada siswa. Perubahan tersebut dilihat dari segi prestasi, interaksi, sikap, dan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal matematika secara individu sebagai dampak positif  terhadap hasil belajar kelompok. Skor rata-rata hasil belajar matematika meningkat, yaitu 82,14 dan berada pada kategori tinggi dengan persentase ketuntasan sebesar 86,48%.","PeriodicalId":122806,"journal":{"name":"Guru Membangun","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER\",\"authors\":\"Ibnu Mansyur Hamdani\",\"doi\":\"10.26418/gm.v40i1.47920\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pelajaran matematika merupakan pelajaran yang masih dianggap sulit bagi siswa. Hal ini dapat ditinjau dari hasil belajar matematika siswa yang masih rendah. Rendahnya hasil belajar disebabkan oleh pemilihan metode pembelajaran yang kurang tepat. Salah satu cara untuk menanggulangi permasalahan tersebut adalah menggunakan model pembelajaran yang melibatkan peran siswa secara aktif dalam proses belajar mengajar. Model yang mampu melibatkan peran siswa secara aktif adalah model peembelajaran kooperatif, salah satunya adalah tipe Numbered Head Together (NHT). Model dengan tipe NHT mengutamakan adanya kelompok-kelompok dengan anggota yang memiliki tingkat kemampuan yang berbeda-beda. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIIIA SMP Kartika XX-2 Wirabuana Makassar. Faktor utama yang menjadi perhatian untuk diselidiki adalah nilai harian siswa, kemampuan siswa, dan hasil tes siswa. Penerapan model NHT dilaksanakan dalam 2 siklus, di mana setiap siklus memiliki 4 tahap. Tahap tersebut adalah perencanaan, aksi, observasi, dan refleksi. Hasil observasi pada siklus 2 menunjukkan perubahan yang positif pada siswa. Perubahan tersebut dilihat dari segi prestasi, interaksi, sikap, dan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal matematika secara individu sebagai dampak positif  terhadap hasil belajar kelompok. Skor rata-rata hasil belajar matematika meningkat, yaitu 82,14 dan berada pada kategori tinggi dengan persentase ketuntasan sebesar 86,48%.\",\"PeriodicalId\":122806,\"journal\":{\"name\":\"Guru Membangun\",\"volume\":\"5 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-07-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Guru Membangun\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26418/gm.v40i1.47920\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Guru Membangun","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26418/gm.v40i1.47920","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

数学课对学生来说仍然很难。这可以从低年级学生的数学学习中考虑。选择错误的学习方法导致学习成绩下降。解决问题的一个方法是使用学习模式,其中包括学生积极参与教学过程。积极参与学生角色的榜样是合作学习模式,其中之一是NHT类型。NHT类型的模型强调不同能力水平的成员群体。这项研究是针对viia SMP Kartika XX-2 Wirabuana Makassar班的学生进行的。引起关注的一个主要因素是学生的日常价值、学生的能力和学生考试结果。NHT模型的应用在两个周期内实施,每个周期有四个阶段。这个阶段就是规划、行动、观察和反思。对2周期的观察显示学生发生了积极的变化。这种变化将学生单独完成数学问题的成就、互动、态度和能力视为对小组学习结果的积极影响。数学平均成绩上升了82.14分,属于高类别,误差率为86.48%。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER
Pelajaran matematika merupakan pelajaran yang masih dianggap sulit bagi siswa. Hal ini dapat ditinjau dari hasil belajar matematika siswa yang masih rendah. Rendahnya hasil belajar disebabkan oleh pemilihan metode pembelajaran yang kurang tepat. Salah satu cara untuk menanggulangi permasalahan tersebut adalah menggunakan model pembelajaran yang melibatkan peran siswa secara aktif dalam proses belajar mengajar. Model yang mampu melibatkan peran siswa secara aktif adalah model peembelajaran kooperatif, salah satunya adalah tipe Numbered Head Together (NHT). Model dengan tipe NHT mengutamakan adanya kelompok-kelompok dengan anggota yang memiliki tingkat kemampuan yang berbeda-beda. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIIIA SMP Kartika XX-2 Wirabuana Makassar. Faktor utama yang menjadi perhatian untuk diselidiki adalah nilai harian siswa, kemampuan siswa, dan hasil tes siswa. Penerapan model NHT dilaksanakan dalam 2 siklus, di mana setiap siklus memiliki 4 tahap. Tahap tersebut adalah perencanaan, aksi, observasi, dan refleksi. Hasil observasi pada siklus 2 menunjukkan perubahan yang positif pada siswa. Perubahan tersebut dilihat dari segi prestasi, interaksi, sikap, dan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal matematika secara individu sebagai dampak positif  terhadap hasil belajar kelompok. Skor rata-rata hasil belajar matematika meningkat, yaitu 82,14 dan berada pada kategori tinggi dengan persentase ketuntasan sebesar 86,48%.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信