{"title":"Nusa Cendana大学公共卫生学院学生在Covid-19疫苗接种后遵守卫生协议的决定因素","authors":"Deslyn Djara Liwe, M. A. Keraf, E. Ndoen","doi":"10.47650/pjphsr.v3i1.621","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Program vaksinasi covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19, namun masyarakat yang sudah divaksin masih berpotensi untuk tertular dan menularkan Covid-19. Upaya penanganan pandemi Covid-19 tidak hanya bertumpu pada vaksinasi Covid-19, tetapi harus diimbangi dengan protokol kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kepatuhan protokol kesehatan pada mahasiswa FKM Undana pasca vaksinasi Covid-19. Jenis penelitian yan digunakan adalah observasional analitik dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian ini terdiri dari 296 mahasiswa dengan teknik pengambilan secara Stratified random sampling. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji chi-square dan fisher exact. Hasil penelitian menunjukkan bahwa determinan yang berhubungan dengan kepatuhan protokol kesehatan pasca vaksinasi Covid-19 adalah pengetahuan (ρ = 0,000), sikap (ρ = 0,000), motivasi (ρ= 0,000), ketersediaan sarana prasarana (ρ = 0,000), dan dukungan keluarga (ρ = 0,000). Mahasiswa FKM diharapkan untuk menerapkan protokol kesehatan walaupun sudah divaksinasi Covid-19 dan dapat menjadi panutan yang baik di tengah masyarakat serta menggunakan berbagai pendekatan promosi kesehatan untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya penerapan protokol kesehatan setelah vaksinasi Covid-19.","PeriodicalId":232882,"journal":{"name":"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Determinants of Health Protocol Compliance in Students of the Faculty of Public Health Nusa Cendana University Kupang Post Covid-19 Vaccination\",\"authors\":\"Deslyn Djara Liwe, M. A. Keraf, E. Ndoen\",\"doi\":\"10.47650/pjphsr.v3i1.621\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Program vaksinasi covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19, namun masyarakat yang sudah divaksin masih berpotensi untuk tertular dan menularkan Covid-19. Upaya penanganan pandemi Covid-19 tidak hanya bertumpu pada vaksinasi Covid-19, tetapi harus diimbangi dengan protokol kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kepatuhan protokol kesehatan pada mahasiswa FKM Undana pasca vaksinasi Covid-19. Jenis penelitian yan digunakan adalah observasional analitik dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian ini terdiri dari 296 mahasiswa dengan teknik pengambilan secara Stratified random sampling. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji chi-square dan fisher exact. Hasil penelitian menunjukkan bahwa determinan yang berhubungan dengan kepatuhan protokol kesehatan pasca vaksinasi Covid-19 adalah pengetahuan (ρ = 0,000), sikap (ρ = 0,000), motivasi (ρ= 0,000), ketersediaan sarana prasarana (ρ = 0,000), dan dukungan keluarga (ρ = 0,000). Mahasiswa FKM diharapkan untuk menerapkan protokol kesehatan walaupun sudah divaksinasi Covid-19 dan dapat menjadi panutan yang baik di tengah masyarakat serta menggunakan berbagai pendekatan promosi kesehatan untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya penerapan protokol kesehatan setelah vaksinasi Covid-19.\",\"PeriodicalId\":232882,\"journal\":{\"name\":\"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research\",\"volume\":\"19 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-16\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47650/pjphsr.v3i1.621\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47650/pjphsr.v3i1.621","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Determinants of Health Protocol Compliance in Students of the Faculty of Public Health Nusa Cendana University Kupang Post Covid-19 Vaccination
Program vaksinasi covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19, namun masyarakat yang sudah divaksin masih berpotensi untuk tertular dan menularkan Covid-19. Upaya penanganan pandemi Covid-19 tidak hanya bertumpu pada vaksinasi Covid-19, tetapi harus diimbangi dengan protokol kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan kepatuhan protokol kesehatan pada mahasiswa FKM Undana pasca vaksinasi Covid-19. Jenis penelitian yan digunakan adalah observasional analitik dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian ini terdiri dari 296 mahasiswa dengan teknik pengambilan secara Stratified random sampling. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji chi-square dan fisher exact. Hasil penelitian menunjukkan bahwa determinan yang berhubungan dengan kepatuhan protokol kesehatan pasca vaksinasi Covid-19 adalah pengetahuan (ρ = 0,000), sikap (ρ = 0,000), motivasi (ρ= 0,000), ketersediaan sarana prasarana (ρ = 0,000), dan dukungan keluarga (ρ = 0,000). Mahasiswa FKM diharapkan untuk menerapkan protokol kesehatan walaupun sudah divaksinasi Covid-19 dan dapat menjadi panutan yang baik di tengah masyarakat serta menggunakan berbagai pendekatan promosi kesehatan untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya penerapan protokol kesehatan setelah vaksinasi Covid-19.