{"title":"社会援助援助计划的变化机制对受益者家庭的财务行为模式的预期影响","authors":"N. Fitria, Muslih Amberi","doi":"10.33369/jkaganga.4.1.87-96","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":" Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan didasarkan atas paradigma positivisme yang bersifat logico-hypotheco-verivicatife. Tipe penelitian ini bersifat eksplanatif-asosiatif yakni menganalisis perubahan dan mekanisme bantuan sosial dengan pola perilaku keuangan keluarga. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Penyaluran bantuan sosial secara tunai masih terdapat kekurangan dimana memerlukan waktu dan biaya, penerima manfaat belum terhubung dengan sektor keuangan, dan memicu perilaku konsumtif/belum ada usaha budaya menyimpan/menabung, maka dari itu penyaluran bantuan sosial secara non tunai bertujuan untuk mengurangi risiko moral hazard lebih kecil, meningkatkan efisiensi, transparan dan akuntabilitas dalam penyaluran bantuan, peningkatan inklusi keuangan dengan menyediakan akses keuangan formal bagi jutaan masyarakat miskin penerima bantuan dengan nama Program Nasional Keuangan Inklusif (PNKI).","PeriodicalId":336699,"journal":{"name":"Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Perubahan Mekanisme Penyaluran Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan Terhadap Pola Perilaku Keuangan Keluarga Penerima Manfaat\",\"authors\":\"N. Fitria, Muslih Amberi\",\"doi\":\"10.33369/jkaganga.4.1.87-96\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\" Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan didasarkan atas paradigma positivisme yang bersifat logico-hypotheco-verivicatife. Tipe penelitian ini bersifat eksplanatif-asosiatif yakni menganalisis perubahan dan mekanisme bantuan sosial dengan pola perilaku keuangan keluarga. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Penyaluran bantuan sosial secara tunai masih terdapat kekurangan dimana memerlukan waktu dan biaya, penerima manfaat belum terhubung dengan sektor keuangan, dan memicu perilaku konsumtif/belum ada usaha budaya menyimpan/menabung, maka dari itu penyaluran bantuan sosial secara non tunai bertujuan untuk mengurangi risiko moral hazard lebih kecil, meningkatkan efisiensi, transparan dan akuntabilitas dalam penyaluran bantuan, peningkatan inklusi keuangan dengan menyediakan akses keuangan formal bagi jutaan masyarakat miskin penerima bantuan dengan nama Program Nasional Keuangan Inklusif (PNKI).\",\"PeriodicalId\":336699,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora\",\"volume\":\"42 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-04-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33369/jkaganga.4.1.87-96\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33369/jkaganga.4.1.87-96","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Perubahan Mekanisme Penyaluran Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan Terhadap Pola Perilaku Keuangan Keluarga Penerima Manfaat
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan didasarkan atas paradigma positivisme yang bersifat logico-hypotheco-verivicatife. Tipe penelitian ini bersifat eksplanatif-asosiatif yakni menganalisis perubahan dan mekanisme bantuan sosial dengan pola perilaku keuangan keluarga. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Penyaluran bantuan sosial secara tunai masih terdapat kekurangan dimana memerlukan waktu dan biaya, penerima manfaat belum terhubung dengan sektor keuangan, dan memicu perilaku konsumtif/belum ada usaha budaya menyimpan/menabung, maka dari itu penyaluran bantuan sosial secara non tunai bertujuan untuk mengurangi risiko moral hazard lebih kecil, meningkatkan efisiensi, transparan dan akuntabilitas dalam penyaluran bantuan, peningkatan inklusi keuangan dengan menyediakan akses keuangan formal bagi jutaan masyarakat miskin penerima bantuan dengan nama Program Nasional Keuangan Inklusif (PNKI).