{"title":"鳕鱼在COVID-19大流行期间的市场营销分布","authors":"Lius Djailani","doi":"10.35900/jjas.v4i1.11762","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian untuk mengetahui jalur distribusi pemasaran, Margin keuntungan tiap lembaga pemasaran dan nilai efisensi pemasaran sapi potong dimasa pandemi covid-19. Penelitain ini di laksanakan di Kecamatan Asparaga, Tolangohula, Boliyohuto, Mootilango, dan di Kecamatan Pulubala, pada bulan September-November 2020. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa jalur distribusi pemasaran pada masa pandemi terdapat 2 (Dua) jalur distribusi pemasaran yang secara langsung dan 3 (Tiga) jalur distribusi yang tidak secara langsung. Margin pada masa pandemi yaitu jalur distribusi I Rp.0, jalur distribusi II Rp. 3.000.000, jalur distribusi III Rp. 6.000.000, jalur distribusi IV Rp. 4.000.000, jalur distribusi V Rp. 4.000.000. Tingkat efisiensi pemasaran pada masa pandemi jalur distribusi pemasaran yang paling efisien adalah jalur distribusi pemasaran tipe I yakni 0,5%, dan jalur distribusi pemasaran V yakni 0,05%, dan lainnya tidak efisien. Terdapat 2 jalur pemasaran di masa pandemic Covid yakni jalur pemasaran langsung dan tidak langsung, dan jalur pemasaran lansung memiliki tingkat efisen yang baik, sedangkan yang lainnya tidak efisien.","PeriodicalId":413386,"journal":{"name":"Jambura Journal of Animal Science","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"JALUR DISTRIBUSI PEMASARAN SAPI POTONG DI MASA PANDEMI COVID-19\",\"authors\":\"Lius Djailani\",\"doi\":\"10.35900/jjas.v4i1.11762\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan penelitian untuk mengetahui jalur distribusi pemasaran, Margin keuntungan tiap lembaga pemasaran dan nilai efisensi pemasaran sapi potong dimasa pandemi covid-19. Penelitain ini di laksanakan di Kecamatan Asparaga, Tolangohula, Boliyohuto, Mootilango, dan di Kecamatan Pulubala, pada bulan September-November 2020. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa jalur distribusi pemasaran pada masa pandemi terdapat 2 (Dua) jalur distribusi pemasaran yang secara langsung dan 3 (Tiga) jalur distribusi yang tidak secara langsung. Margin pada masa pandemi yaitu jalur distribusi I Rp.0, jalur distribusi II Rp. 3.000.000, jalur distribusi III Rp. 6.000.000, jalur distribusi IV Rp. 4.000.000, jalur distribusi V Rp. 4.000.000. Tingkat efisiensi pemasaran pada masa pandemi jalur distribusi pemasaran yang paling efisien adalah jalur distribusi pemasaran tipe I yakni 0,5%, dan jalur distribusi pemasaran V yakni 0,05%, dan lainnya tidak efisien. Terdapat 2 jalur pemasaran di masa pandemic Covid yakni jalur pemasaran langsung dan tidak langsung, dan jalur pemasaran lansung memiliki tingkat efisen yang baik, sedangkan yang lainnya tidak efisien.\",\"PeriodicalId\":413386,\"journal\":{\"name\":\"Jambura Journal of Animal Science\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jambura Journal of Animal Science\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35900/jjas.v4i1.11762\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jambura Journal of Animal Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35900/jjas.v4i1.11762","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
JALUR DISTRIBUSI PEMASARAN SAPI POTONG DI MASA PANDEMI COVID-19
Tujuan penelitian untuk mengetahui jalur distribusi pemasaran, Margin keuntungan tiap lembaga pemasaran dan nilai efisensi pemasaran sapi potong dimasa pandemi covid-19. Penelitain ini di laksanakan di Kecamatan Asparaga, Tolangohula, Boliyohuto, Mootilango, dan di Kecamatan Pulubala, pada bulan September-November 2020. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa jalur distribusi pemasaran pada masa pandemi terdapat 2 (Dua) jalur distribusi pemasaran yang secara langsung dan 3 (Tiga) jalur distribusi yang tidak secara langsung. Margin pada masa pandemi yaitu jalur distribusi I Rp.0, jalur distribusi II Rp. 3.000.000, jalur distribusi III Rp. 6.000.000, jalur distribusi IV Rp. 4.000.000, jalur distribusi V Rp. 4.000.000. Tingkat efisiensi pemasaran pada masa pandemi jalur distribusi pemasaran yang paling efisien adalah jalur distribusi pemasaran tipe I yakni 0,5%, dan jalur distribusi pemasaran V yakni 0,05%, dan lainnya tidak efisien. Terdapat 2 jalur pemasaran di masa pandemic Covid yakni jalur pemasaran langsung dan tidak langsung, dan jalur pemasaran lansung memiliki tingkat efisen yang baik, sedangkan yang lainnya tidak efisien.