{"title":"基于经验的学习模式,以减少学生对光物质的误解","authors":"Henry Setya Budhi","doi":"10.21043/THABIEA.V1I2.4110","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menguji penggunaan model pembelajaran berbasis pengalaman dalam pembelajaran materi cahaya dan mendeskripsikan efektivitasnya dalam meminimalkan terjadinya miskonsepsi. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dan deskriptif. Kajian difokuskan pada tingkat miskonsepsi siswa kelas VIII Semester 2. Pengumpulan data dilakukan dengan postest untuk mengetahui tingkat miskonsepsi siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan tes diagnostik bermetode CRI (Certainty of Response Indeks). Hasil penelitian menunjukkan penggunaan model pembelajaran berbasis pengalaman pada materi cahaya secara signifikan lebih dapat meminimalkan miskonsepsi siswa dibandingkan dengan penggunaan model pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dari skor rata-rata posttest miskonsepsi untuk kelas eksperimen sebesar 9, sedangkan untuk kelas kontrol sebesar 32.","PeriodicalId":308683,"journal":{"name":"THABIEA : JOURNAL OF NATURAL SCIENCE TEACHING","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Model Pembelajaran Berbasis Pengalaman untuk Meminimalkan Miskonsepsi Siswa pada Materi Cahaya\",\"authors\":\"Henry Setya Budhi\",\"doi\":\"10.21043/THABIEA.V1I2.4110\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk menguji penggunaan model pembelajaran berbasis pengalaman dalam pembelajaran materi cahaya dan mendeskripsikan efektivitasnya dalam meminimalkan terjadinya miskonsepsi. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dan deskriptif. Kajian difokuskan pada tingkat miskonsepsi siswa kelas VIII Semester 2. Pengumpulan data dilakukan dengan postest untuk mengetahui tingkat miskonsepsi siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan tes diagnostik bermetode CRI (Certainty of Response Indeks). Hasil penelitian menunjukkan penggunaan model pembelajaran berbasis pengalaman pada materi cahaya secara signifikan lebih dapat meminimalkan miskonsepsi siswa dibandingkan dengan penggunaan model pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dari skor rata-rata posttest miskonsepsi untuk kelas eksperimen sebesar 9, sedangkan untuk kelas kontrol sebesar 32.\",\"PeriodicalId\":308683,\"journal\":{\"name\":\"THABIEA : JOURNAL OF NATURAL SCIENCE TEACHING\",\"volume\":\"14 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"THABIEA : JOURNAL OF NATURAL SCIENCE TEACHING\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21043/THABIEA.V1I2.4110\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"THABIEA : JOURNAL OF NATURAL SCIENCE TEACHING","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21043/THABIEA.V1I2.4110","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Model Pembelajaran Berbasis Pengalaman untuk Meminimalkan Miskonsepsi Siswa pada Materi Cahaya
Penelitian ini bertujuan untuk menguji penggunaan model pembelajaran berbasis pengalaman dalam pembelajaran materi cahaya dan mendeskripsikan efektivitasnya dalam meminimalkan terjadinya miskonsepsi. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dan deskriptif. Kajian difokuskan pada tingkat miskonsepsi siswa kelas VIII Semester 2. Pengumpulan data dilakukan dengan postest untuk mengetahui tingkat miskonsepsi siswa setelah pembelajaran dengan menggunakan tes diagnostik bermetode CRI (Certainty of Response Indeks). Hasil penelitian menunjukkan penggunaan model pembelajaran berbasis pengalaman pada materi cahaya secara signifikan lebih dapat meminimalkan miskonsepsi siswa dibandingkan dengan penggunaan model pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dari skor rata-rata posttest miskonsepsi untuk kelas eksperimen sebesar 9, sedangkan untuk kelas kontrol sebesar 32.